TERKAIT PEMULASARAAN
JENAZAH
oleh:
Darmono Muhammad
Tim HIV/AIDS RSDK Semarang
Pendahuluan
5
SIFAT VIRUS (1)
• Tetap hidup:
– Darah kering 1 jam
– Spuit 4 minggu
• Mampu menyembunyikan diri dalam organ
tubuh
SIFAT VIRUS (2)
• Mati dengan air mendidih, panas kering 56oC
10 – 20 menit
• Rentan terhadap bahan kimia:
– Formalin
• Penularan dipermudah adanya IMS
BAGAIMANA CARA
PENULARAN HIV ?
KONTAK SEKSUAL
Hetero seksual
Homo seksual
Bi seksual
KONTAK DARAH
Transfusi
Penggunaan jarum suntik
berulang
Lain-lain: akupunktur, tindik,
tatoo
IBU KE ANAK
Proses persalinan
Pemberian ASI
Virus HIV ada di mana?
cairan vagina
PEMULASARAAN JENAZAH
PRINSIP :
Di Sarana Kesehatan :
• Ruang perawatan
• Pengangkutan ke kamar jenazah
• Pengelolaan di kamar jenazah
• Persiapan pemakaman
• Perbedaan karena :
Mode transmisi
Resiko infeksi dari penyakit berbeda
• Kategori 1 : label Biru
Tindakan pencegahan yang direkomendasikan
Penyakit selain kategori 2 dan 3
• Kategori 2 : label Kuning
• Kategori 3 : label Merah
• Kategori 2 :
- Kategori 1 ditambah :
- Penyakit : HIV, Hepatitis B, C, SARS, Avian Influenza
• Kategori 3 :
- Aturan lebih ketat
- Penyakit : Antrax, Rabies, dll
KETENTUAN UMUM PENANGANAN JENAZAH :
1. Mencuci tangan
1. Periksa ada atau tidaknya luka terbuka pada tangan atau kaki
petugas yang akan memandikan jenazah. Jika didapatkan luka
terbuka atau borok pada tangan atau kaki , petugas tidak boleh
memandikan jenazah
2. Kenakan gaun pelindung
3. Kenakan sepatu boot dari karet
4. Kenakan celemek plastik
5. Kenakan masker pelindung mulut dan hidung
6. Kenakan kacamata pelindung
7. Kenakan sarung tangan karet
8. Setelah jenazah selesai dimandikan, siram meja tempat
memandikan jenazah dengan larutan klorin 0,5% , lalu bilas
dengan air mengalir
Prosedur UP Petugas Pemulasaran jenazah
10. Bungkus jenazah dengan kain kafan atau pembungkus lain sesuai dg agama
/ kepercayaannya
11. Selesai ritual keagamaan, jenazah dimasukkan ke dalam kantong plastik
dengan ketebalan tertentu
12. Pindahkan jenazah langsung ke peti jenazah disaksikan pihak keluarga, peti
ditutup kembali
13. Jenazah diangkut ke dalam mobil jenazah untuk diantarkan ke rumah duka
14. Siram meja tempat memandikan jenazah dengan larutan klorin 0,5% , bilas
dengan air mengalir
15. Lepaskan perlengkapan Universal Precaution (protap pemakaian UP)
PEMULASARAN JENAZAH
DI LUAR SARANA KESEHATAN
Tata cara perawatan jenazah dengan HIV AIDS di
luar sarana kesehatan sebaiknya tetap dilakukan
oleh petugas RS dengan tetap memperhatikan
faktor faktor penularan penyakit yang mungkin
terdapat pada jenazah.
Prinsip : Sama dengan di Sarana Kesehatan
Tujuanya :
1. Menghilangkan resiko penularan penyakit
khususnya HIV AIDS dan Hepatitis Virus dari
jenazah
2. Memberikan rasa aman pada lingkungan tempat
dirawatnya jenazah
PROSEDUR PEMULASARAN JENAZAH
DI LUAR SARANA KESEHATAN
1. Siapkan lautan Klorin 0,5%
2. Kenakan pakaian yang memenuhi standar Universal Precaution
3. Pindahkan jenazah ke meja tempat memandikan jenazah, tidak
diperbolehkan memandikan jenazah di pangku
4. Lepaskan semua baju yang dikenakan janazah
5. Siram seluruh tubuh jenazah dengan larutan klorin 0,5% secara merata
keseluruh tubuh mulai dari sela sela rambut, lobang telinga, lobang hidung,
mulut, tubuh dan kaki. Lalu tunggu hingga 10 menit
6. Mandikan jenazah dengan sabun dan air mengalir
7. Bilas jenazah dengan air bersih mengalir
8. Keringkan jenazah dengan handuk
9. Sumbat dengan kapas lubang lubang tubuh jenazah yang mengeluarkan
cairan
PROSEDUR PEMULASARAN JENAZAH
DI LUAR SARANA KESEHATAN
10. Bungkus jenazah dengan kain kafan atau pembungkus lain sesuai dg agama
/ kepercayaannya
11. Selesai ritual keagamaan, jenazah dimasukkan ke dalam kantong plastik
dengan ketebalan tertentu
12. Pindahkan jenazah langsung ke peti jenazah disaksikan pihak keluarga, peti
ditutup kembali
13. Jenazah diangkut ke dalam mobil jenazah untuk Pemakaman
14. Siram meja tempat memandikan jenazah dengan larutan klorin 0,5% , bilas
dengan air mengalir
15. Lepaskan perlengkapan Universal Precaution (protap pemakaian UP)
Proses OTOPSI
YANG HARUS DIPERHATIKAN !!
11/10/2019 44
HISTOPLASMOSIS (JAMUR)
Herpes Zoster
KANDIDIASIS ORAL
10 November 2019 50
Jamur di lidah
Kandidiasis mukosa bukal
Stadium 4: Wasting sindrom
53
KRIPTOKOKOSIS
TB ekstra pulmonal