Anda di halaman 1dari 19

Hak Desain Industri

Miko Kamal
Pendiri Institut untuk Reformasi Badan
Usaha Milik Negara (i-reformbumn)
(www.ireformbumn.wordpress.com)

12/11/2019 1
Beberapa definisi
• Desain Industri adalah suatu kreasi tentang bentuk,
konfigurasi, atau komposisi garis atau warna, atau garis dan
warna, atau gabungan daripadanya yang berbentuk tiga
dimensi atau dua dimensi yang memberikan kesan estetis dan
dapat diwujudkan dalam pola tiga dimensi atau dua dimensi
serta dapat dipakai untuk menghasilkan suatu produk, barang,
komoditas industri, atau kerajinan tangan.
• Hak Desain Industri adalah hak eksklusif yang diberikan oleh
negara Republik Indonesia kepada Pendesain atas hasil
kreasinya untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri,
atau memberikan persetujuannya kepada pihak lain untuk
melaksanakan hak tersebut.
12/11/2019 2
Beberapa…cont.
• Lisensi adalah izin yang diberikan oleh pemegang Hak Desain
Industri kepada pihak lain melalui suatu perjanjian berdasarkan
pada pemberian hak (bukan pengalihan hak) untuk menikmati
manfaat ekonomi dari suatu Desain Industri yang diberi
perlindungan dalam jangka waktu tertentu dan syarat tertentu.
• Hak Prioritas adalah hak Pemohon untuk mengajukan Permohonan
yang berasal dari negara yang tergabung dalam Konvensi Paris
untuk memperoleh pengakuan bahwa Tanggal Penerimaan yang
diajukannya ke negara tujuan, yang juga anggota Konvensi Paris
atau Persetujuan Pembentukan Organisasi Perdagangan Dunia,
memiliki tanggal yang sama dengan Tanggal Penerimaan yang
diajukan di negara asal selama kurun waktu yang telah ditentukan
berdasarkan Konvensi Paris.

12/11/2019 3
Karakteristik
• Suatu kreasi tentang bentuk, konfigurasi atau
komposisi garis atau warna, atau garis dan
warna atau gabungan keduanya.
• Bentuk konfigurasi atau komposisi tersebut
harus berbentuk dua atau tiga dimesnsi.
• Kreasi tersebut memberikan kesan estetis.
• Hasil kreasi tersebut dapat dipakai untuk
menghasilkan suatu produk, barang,
komoditas industri, atau kerajinan tangan.
12/11/2019 4
Hak ekslusif
• Hanya pendesain saja yang berhak
mendapatkan hak dari negara.
• Pihak lain dapat menerima pemberian hak,
BUKAN PENGALIHAN HAK.
• Pemberian dan pengalihan hak berhubungan
dengan Hak Moral (moral rights) yang melekat
(inheren) kepada pendesain yang hanya dapat
diberikan secara ekonomi (economic rights)
tapi tidak dapat dialihkan.
12/11/2019 5
Dua perspektif hak desain industri
Perspektif hak cipta ‘Desain industri dilihat sebagai suatu
hasil dimana pemikiran atau perasaan
dieskpresikan dengan cara kreatif dan
diujudkan dalam bentuk karya yang
bernilai estetis’

Perspektif paten ‘Desain industri dilihat sebagai upaya


untuk mendorong terciptanya
penemuan dengan mengendepankan
aspek perlindungan dan kegunaannya
juga memberi konstribusi bagi
kemajuan industri’

12/11/2019 6
Perbedaan
Hak Cipta Hak Paten Hak Desain
(sederhana) Industri
Terdapat nilai Mengedepankan Penekanannya
estetik, efek ratio unsur materi yang pada materi yang
dan rasa serta efek dapat diterapkan melahirkan kesan
kegunaan. dalam bidang estetik dan
teknologi serta mengutamakan
mengutamakan rasa dan efek
ratio dan efek estetika.
kegunaan.

12/11/2019 7
Perbedaan tujuan perlindungan
Hak Cipta Hak Paten Hak Desain Industri
(sederhana)
‘bertujuan untuk ‘Bertujuan untuk ‘Untuk mendorong
menetapkan hak-hak mendorong terciptanya terciptanya suatu karya
pencipta dan menjamin suatu peralatan dengan desain dengan
perlindungan terhadap mengedepankan aspek mengedepankan unsur
karyanya, yang perlindungan dan perlindungan dan
berkaitan dengan kegunaan peralatan kegunaanya, sehingga
eksploitasi kebudayaa yang berkaitan dengan dapat memberi
(ilmu pengetahuan dan bentuk atau susunan, kontribusi bagi
sastra) yang adil dan sehingga dapat kemajuan industri’
benar dan dengan memberi kontribusi bagi
demikian dapat pembagian industri’
memberi kontribusi bagi
kemajuan peradaban
12/11/2019 8
umat manusia’
Desain industri yang mendapat
perlindungan
• Hak Desain Industri diberikan untuk Desain Industri yang baru.
• Desain Industri dianggap baru apabila pada Tanggal
Penerimaan, Desain Industri tersebut tidak sama dengan
pengungkapan yang telah ada sebelumnya.
• Pengungkapan sebelumnya, sebagaimana dimaksud dalam
ayat (2) adalah pengungkapan Desain Industri yang sebelum :
– tanggal penerimaan; atau
– tanggal prioritas apabila Permohonan diajukan dengan Hak
Prioritas;
– telah diumumkan atau digunakan di Indonesia atau di luar
Indonesia.

12/11/2019 9
Desain…cont.
• Suatu Desain Industri tidak dianggap telah diumumkan
apabila dalam jangka waktu paling lama 6 (enam) bulan
sebelum Tanggal Penerimaannya, Desain Industri
tersebut :
– telah dipertunjukkan dalam suatu pameran nasional ataupun
internasional di Indonesia atau di luar negeri yang resmi atau
diakui sebagai resmi; atau
– telah digunakan di Indonesia oleh Pendesain dalam rangka
percobaan dengan tujuan pendidikan, penelitian, atau
pengembangan.

12/11/2019 10
Desain industri yang tidak
mendapat perlindungan
Hak Desain Industri tidak dapat diberikan
apabila Desain Industri tersebut bertentangan
dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku, ketertiban umum, agama, atau
kesusilaan.

12/11/2019 11
Jangka waktu perlindungan
• Perlindungan terhadap Hak Desain Industri
diberikan untuk jangka waktu 10 (sepuluh)
tahun terhitung sejak Tanggal Penerimaan.
• Tanggal mulai berlakunya jangka waktu
perlindungan sebagaimana dimaksud dalam
ayat (1) dicatat dalam Daftar Umum Desain
Industri dan diumumkan dalam Berita Resmi
Desain Industri.

12/11/2019 12
Subjek desain industri
• Yang berhak memperoleh Hak Desain Industri
adalah Pendesain atau yang menerima hak
tersebut dari Pendesain.
• Dalam hal Pendesain terdiri atas beberapa
orang secara bersama, Hak Desain Industri
diberikan kepada mereka secara bersama,
kecuali jika diperjanjikan lain.

12/11/2019 13
Subjek…cont.
• Jika suatu Desain Industri dibuat dalam hubungan dinas dengan pihak lain
dalam lingkungan pekerjaannya, pemegang Hak Desain Industri adalah
pihak yang untuk dan/atau dalam dinasnya Desain Industri itu dikerjakan,
kecuali ada perjanjian lain antara kedua pihak dengan tidak mengurangi
hak Pendesain apabila penggunaan Desain Industri itu diperluas sampai ke
luar hubungan dinas.
• Ketentuan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) berlaku pula bagi Desain
Industri yang dibuat orang lain berdasarkan pesanan yang dilakukan dalam
hubungan dinas.
• Jika suatu Desain Industri dibuat dalam hubungan kerja atau berdasarkan
pesanan, orang yang membuat Desain Industri itu dianggap sebagai
Pendesain dan Pemegang Hak Desain Industri, kecuali jika diperjanjikan
lain antara kedua pihak.

12/11/2019 14
Pengalihan hak
• Pewarisan;
• Hibah;
• Wasiat
• Perjanjian tertulis; atau
• Sebab-sebab yang dibenarkan oleh peraturan perundang-
undangan.
Pengalihan Hak Desain Industri tidak menghilangkan hak Pendesain
untuk tetap dicantumkan nama dan identitasnya, baik dalam Sertifikat
Desain Industri, Berita Resmi Desain Industri, maupun dalam Daftar
Umum Desain Industri (Pasal 32)

12/11/2019 15
Pembatalan pendaftaran
• Permintaan pemegang hak atas hak desain
industri;
• Atas dasar gugatan.
– Diajukan ke Pengadilan Niaga

12/11/2019 16
Akibat hukum pembatalan
• Pembatalan pendaftaran Desain Industri menghapuskan segala
akibat hukum yang berkaitan dengan Hak Desain Industri dan hak-
hak lain yang berasal dari Desain Industri tersebut.
• Dalam hal pendaftaran Desain Industri dibatalkan berdasarkan
gugatan, penerima Lisensi tetap berhak melaksanakan Lisensinya
sampai dengan berakhirnya jangka waktu yang ditetapkan dalam
perjanjian Lisensi.
• Penerima Lisensi tidak lagi wajib meneruskan pembayaran royalti
yang seharusnya masih wajib dilakukannya kepada pemegang Hak
Desain Industri yang haknya dibatalkan, tetapi wajib mengalihkan
pembayaran royalti untuk sisa jangka waktu Lisensi yang dimilikinya
kepada pemegang Hak Desain Industri yang sebenarnya.

12/11/2019 17
Penyelesaian sengketa
• Gugatan ke Pengadilan Niaga;
– Ganti rugi dan/atau
– penghentian semua perbuatan
• Arbitrase atau Alternatif penyelesaian
sengketa.

12/11/2019 18
Ketentuan pidana
• Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak melakukan
perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 dipidana
dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan/atau
denda paling banyak Rp 300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah).
• Barangsiapa dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 8, Pasal 23 atau Pasal 32 dipidana dengan
pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan/atau denda paling
banyak Rp 45.000.000,00 (empat puluh lima juta rupiah).
• Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan ayat
(2) merupakan delik aduan.

12/11/2019 19

Anda mungkin juga menyukai