Kebutuhan Nutrisi
Nutrisi
Nutrisi adalah proses pengambilan zat-zat makanan penting (Nancy Nuwer Konstantinides).
Nutrisi adalah zat yang terkandung di dalam makanan yang dibutuhkan makhluk
hidup untuk dapat tumbuh dan berkembang dengan baik sesuai dengan fungsinya.
Ada juga yang mengatakan bahwa nutrisi adalah substansi organik yang dibutuhkan
organisme untuk fungsi normal dari sistem tubuh, pertumbuhan, dan pemeliharaan
kesehatan.
Fungsi
Fungsi nutrisi adalah sebagai sumber energi, membangun tubuh, dan melindungi tubuh.
Pada manusia, nutrisi diperoleh dari hasil pemecahan makanan oleh sistem pencernaan
manusia. Nutrisi juga disebut “sari-sari makanan” dan “gizi”.
Nutrisi Sebagai Kebutuhan
Dasar Manusia
1. Zat makanan / nutrien yang didapat dari pemasukan makanan dan materi-materi yang
dibutuhkan oleh tubuh.
2. Nutrien sangat penting untuk pertumbuhan dan perbaikan jaringan, pemeliharaan serta
fungsi normal dari sel tubuh.
3. Nutrien akan digunakan untuk memproduksi energi berupa ATP ( Adenosin triphospat )
untuk seluruh aktivitas tubuh :
◦ Pergerakan otot
◦ Transmisi impuls saraf tergantung pada energi yang
◦ Proses berpikir di produksi dari makanan yang
◦ Produksi panas dikonsumsi individu
4. Nutrien dibutuhkan untuk membuat zat-zat penting seperti hormon dan enzim
Jika tubuh mengalami kekurangan beberapa zat penting maka akan terjadi
ketidakmampuan untuk :
◦ Tumbuh
◦ Risiko buruk bagi tubuh
◦ Memelihara fungsi & pergantian jaringan
Fisiologi Nutrisi
Makanan akan diproses tubuh melalui tahap-tahap : Ingesti, Digesti, absorpsi, metabolisme dan
ekskresi.
A. Ingesti
Proses masuknya makanan kedalam tubuh yang terdiri dari :
Dimulai dari koordinasi otot-otot lengan dan tangan untuk membawa makanan ke
mulut
Proses mengunyah proses pemecahan, penyederhanaan makanan dr ukuran besar
menjadi ukuran lebih kecil. Proses mengunyah melibatkan gigi & kontrol volunter otot-otot
mulut bila makanan berada pada gigi, gusi, palatum keras & lidah, maka akan terjadi refleks
mengunyah yngg volunter (disadari), yg diatur SSP.
Proses menelan merupakan tahap terakhir dr peristiwa ingesti, yaitu bergeraknya
makanan dr mulut ke esophagus, & masuk lambung. Proses ini terjadi secara refleks sebagai
akibat adanya penekanan pada bagian faring & mulai sejak makanan sudah dikunyah secara
adekuat, serta refleks ini akan menahan proses respirasi.
B. Digesti
◦ Merupakan rangkaian kegiatan fisik dan kimia pada makanan yang dibawa kedalam tubuh.
◦ Terjadi penyederhanaan zat makanan sehingga dapat diabsorpsi oleh saluran intestinal.
◦ Saluran yang berperan antara lain : mulut, pharing, esophagus, lambung, usus halus, usus besar.
Proses kimiawi pada digesti :
1. Karbohidrat
Amilum dipecah menjadi maltosa/somaltosa oleh enzim ptialin yang dihasilkan kelenjar ludah,
yang dibantu oleh enzim amilase dari pancreas, sehingga karbohidrat sampai pada usus halus
sudah menjadi maltosa/disakarida lainnya (laktosa & sukrosa). Disakarida akan dirubah menjadi
monosakarida pada permukaan dinding usus halus dengan bantuan enzim laktase, sakrose dan
maltose.
2. Protein
Terjadi perubahan secara kimiawi mulai dari lambung, dimana protein dirubah menjadi
pepton oleh enzim pepsin masuk ke duodenum dirubah menjadi peptida oleh enzim tripsin
(dihasilkan pancreas) berubah menjadi asam amino oleh enzim dipermukaan usus halus.
3. Lemak
Dilambung hanya diemulsikan saja dirubah menjadi asam lemak dan gliserol dengan
bantuan enzim lipase pancreas.
C. Absorpsi
Adalah proses dimana nutrien yang telah berbentuk paling sederhana diserap oleh
usus
Nutrien diserap berupa : (glukosa karbohidrat), asam amino (protein), asam lemak dan gliserol
(lemak), tanpa kecuali vitamin, mineral dan air.
Setelah diserap oleh usus nutrien akan dilanjutkan ke saluran darah dan getah
bening kemudian masuk ke hati melewati vena porta.
Tempat – tempat absorpsi nutrisi :
Vitamin yang larut dalam air, asam lemak/gliserol, natrium. Kalsium, besi dan klorida diusus halus
bagian atas
Monosakarida, asam amino, dan zat lain diusus halus bagian tengah
Garam empedu, vit B12 dan natrium diusus halus bagian bawah
Air, hidrogen, natrium dicolon
D. Metabolisme
Merupakan bagian akhir dalam penggunaan makanan di tubuh. Proses ini meliputi semua
perubahan kimia yg dialami zat makanan sejak diserap oleh usus hingga dikeluarkan oleh tubuh
sebagai sampah
1. Karbohidrat
Merupakan zat utama penunjang tubuh dalam penyediaan energi yg berbentuk glukosa
Dalam sel glukosa dirubah menjadi energi dengan perubahan proses oksidasi yang menghasilkan
ATP, kalori dan zat buangan (air dan CO2)
Penyimpanan glukosa dalam bentuk glikogen dihati dan otot
Glikogen sewaktu – waktu dirubah menjadi glukosa kembali bila tubuh memerlukannya
Glikogen akan mensuplai kebutuhan energi bila glukosa sudah tidak memungkinkan lagi, dan
dapat berjalan hingga 12 jam
Bila glikogen dan glukosa habis didalamtubuh akan memecah protein dan lemak sebagai bahan
energi
Karbohidrat digunakan tubuh utk energi hampir 60 % dari kebutuhan energi keseluruhan
Kebutuhan karbohidrat utk orang dewasa dgn aktivitas sedang 5,5 gr/kgBB/hari
1 gram karbohidrat memberikan energi 4 kalori
Proses masuknya glukosa ke intra sel sangat dibantu dengan peran insulin yang dihasilkan
pancreas
Makanan yang mengandung tinggi karbohidrat : padi-padian, roti, susu, buah-buahan, sayuran,
umbi-umbian.
2. Lemak
Merupakan sumber energi yang paling produktif 1 gram lemak menghasilkan 9 kalori
Merupakan kelengkapan makanan yang penting sebagai wahana berbagai vitamin yang larut
dalam lemak, dan pemegang andil penting yang membuat makanan terasa enak
Lemak terkontribusi dalam kulit terutama pada kelenjar adiposa dan folikel rambut
Kandungan lemak dlm subcutis sangat membantu tubuh dlm mengatur temperatur
Lemak juga berfungsi untuk mencegah organ dalam injury
Bila tidak digunakan untuk energi, lemak terus disimpan dalam tubuh sehingga dapat
meningkatkan berat badan
Kebutuhan lemak untuk orang dewasa dengan aktivitas sedang 1,5 gr/kgBB/hari.
Jenis lemak :
a. Lemak tak jenuh
Dapat dengan mudah bergabung dengan molekul lain/membentuk struktur lain HDL (High
Density Lipid) mudah dimetabolisme oleh hati.
b. Lemak jenuh
Tidak mudah bergabung dengan molekul lain LDL (Low Density Lipid) sukar dimetabolisme
menjadi zat lain
Kolesterol merupakan satu bentuk lemak jenuh, diperlukan untuk melengkapi cairan empedu
untuk pencernaan lemak, juga sebagai bahan dasar beberapa jenis hormon steroid.
Makanan yang banyak mengandung lemak : daging
3. Vitamin
◦ Merupakan bahan makanan pelengkap yang penting
◦ Vitamin tidak menghasilkan kalori dalam jumlah yang berarti tapi memegang peranan penting dalam berbagai proses yang diperlukan guna menjaga
kesehatan
◦ Vitamin bersifat organik, dan tidak dapat dihasilkan oleh tubuh
◦ Vitamin larut dalam lemak : A, D, E dan K, bila kelebihan jumlah vitamin ini akan memungkinkan terjadinya keracunan karena sulit dibuang melalui ginjal.
◦ Vitamin larut dalam air : C dan B, kelebihan vitamin ini akan dibuang melalui ginjal
◦ Vitamin C membantu absorpsi zat besi
Vitamin