Anda di halaman 1dari 20

 KONDUKTOMETRI

adalah suatu metode analisis yang


mempelajari hubungan antara daya
hantar listrik dengan analisis kimia
 TITRASI KONDUKTOMETRI
adalah suatu metode yang didasarkan
pada pengukuran daya hantar listrik
yang digunakan untuk menentukan titik
ekivalen suatu titrasi. Ini berguna dalam
penetapan berbagai zat.
Keuntungan titrasi konduktometri:

1. dapat diterapkan untuk larutan larutan


yang sangat encer

2. dapat diterapkan untuk sistem yang


reaksinya relatif tidak sempurna
(misal titrasi fenol dalam air Ka = 10-10)
Kelemahan titrasi konduktometri:

Ketelitian berkurang dengan


bertambahnya konsentrasi
elektrolit total sehingga hasil
kurang memuaskan.
Daya Hantar Elektrolit
Larutan elektrolit menghantarkan arus
listrik karena adanya migrasi ion-ion
di bawah pengaruh medan listrik
(beda potensial yang timbul dari dua
elektroda yang terendam dalam
larutan uji).
Aliran arus listrik ini bergantung pada besarnya
potensial yang diberikan (E) dan tahanan
larutan di antara dua elektroda (R) spt
ditunjukkan oleh persamaan Hk. Ohm:

I = 1/R . E
1/R disebut dgn daya hantar larutan (L) yang
merupakan kebalikan dari tahanan listrik
dengan satuan Ohm-1 atau -1 atau
siemen
 Daya hantar larutan (L) berbanding
langsung dengan luas penampang
lintang (A) elektroda dan berbanding
terbalik dengan jarak (d) antara ke dua
elektroda

L =  . A/d atau  = L . d/A


 : disebut dengan daya hantar spesifik
yang merupakan daya hantar dari 1 cm3
cairan pd suhu tertentu (Ohm-1 cm-1
atau mho/cm atau -1 cm-1)
 Untuk suatu sel dengan elektroda
tertentu perbandingan d/A tetap
disebut dengan tetapan sel ()
sehingga:
=L.
 ditentukan dengan mengukur daya
hantar dari suatu larutan standar
yang daya hantar spesifiknya
diketahui, biasanya dipakai KCl
Tabel daya hantar spesifik larutan KCl
g KCl/kg larutan  (pd 18 oC)  (pd 25 oC)
71,1352 0,09784 0,11134
7,4191 0,01117 0,01286
0,7453* 0,001221 0,001409

* 0,0100 M
Contoh: Suatu sel hantaran tercelup dalam
larutan standar 0,0100 M KCl pada 25 oC.
Hasil pengukuran menunjukkan tahanan
142,0 . Hitunglah .
Jawab:
 =  / L  1/R = L
=.R
= (0,001409 -1 cm-1) (142,0 )
= 0,200 cm-1
 Untuk menyatakan daya hantar ion-ion secara
individual dipakai suatu besaran daya hantar
ekivalen (), yaitu daya hantar dari 1 gram
ekivalen zat terlarut dalam larutan di antara
permukaan 2 elektroda dengan jarak 1 cm.

 = 1000 . /C

 Pada pengenceran tak hingga gaya tarik


menarik antar ion menjadi nol dan daya hantar
total (o) larutan merupakan penjumlahan daya
hantar ekivalen dari ion-ion secara individu
o = +o + -o

+o = daya hantar ekivalen kation

-o = daya hantar ekivalen anion

 Daya hantar ekivalen ionik adalah


ukuran mobilitas dari suatu ion di bawah
pengaruh suatu medan listrik → ukuran
kapasitas arus
Penerapan dalam analisis kimia:
1. langsung
Contoh: penentuan C, H, dan S secara individu
dalam senyawa organik
C,H,S → CO2 + H2O + SO2
2. titrasi konduktometri
daya hantar listrik diukur sebagai fungsi volume
titran yang ditambahkan.Titran yang
ditambahkan harus 10x lebih pekat agar
perubahan volume sekecil mungkin.
L sebenarnya =L diamati (Vawal + Vtitran)/Vawal

1. Titrasi asam kuat – basa kuat


(H++ Cl-) + (Na+ + OH-)→ (Na+ + Cl-) + H2O
2. Titrasi Asam sangat lemah dg. basa kuat
HBO2 + (Na+ + OH- )→(Na+ + BO2-) + H2O
Reaksi ini berlangsung tidak sempurna
3. Titrasi Asam lemah dg. basa kuat
CH3COOH + (Na+ + OH- )→(Na+ + CH3COO-) + H2O
4. Titrasi Asam lemah dg. basa lemah
CH3COOH + NH4OH→ CH3COONH4 + H2O
5. Titrasi garam asam lemah/basa lemah dg. basa/asam
kuat
CH3COONa + HCl→ CH3COOH + NaCl
6. Titrasi campuran dua asam dg derajat disosiasi berbeda
HCl dan CH3COOH + NaOH → NaCl + CH3COONa + H2O
+ H2O
7. Titrasi pengendapan
NaCl + AgNO3 → AgCl + NaNO3

Anda mungkin juga menyukai