• Seorang wanita 40 tahun datang ke praktik dokter dengan
keluhan keram tangan dan kaki, dialami sejak 3 bulan yang lalu. Riwayat penyakit gula disangkal, sering haus disangkal, sering berkemih disangkal. Pada pemeriksaan fisik tidak didapatkan kelainan. • Hasil pemeriksaan lab : • Hb : 8,1 gr/dl ; HCT: 31,5 % ; MCV : 78 fl ; MCH: 25 pg ; WBC : 12000 /uL ; PLT : 345.000 / uL diff count dbn • GDS : 325 mg/dl • Ureum : 72 mg/dl • Kreatinin : 2.1 mg/dl • ALT : 25 U/L • AST : 35 U/L • Hb : (pria : 12gr/dl) (wanita:13-16 gr/dl) • HCT : (pria : 40-50%) (wanita : 35-45%) • MCV : 80-100 fl • MCH : 28-34 pg • WBC : 3.200 – 10.000 mm3 • PLT : 170000-380000 mm3 • GDS : <200 mg/dl • Ureum : <30 mg/dl • Kreatinin : <1,5 mg/dl • ALT : 7-35 IU/L dan AST 8-33 IU/L 1. Interpretasikan hasil pemeriksaan laboratorium 2. Tuliskan pemeriksaan lanjut yang diperlukan dan alasannya ? 3. Apa hasil yang diharapkan dari pemeriksaan lanjut tersebut ? 4. Apa kemungkinan diagnosis pasien ? 1. Kadar glukosa darah atau plasma (puasa atau setelah makan) • Bila normal (euglikemia), bila tinggi (hiperglikemia) dan rendah (hipoglikemia). Pemeriksaan terhadap kadar gula dalam darah vena pada saat pasien puasa 12 jam sebelum pemeriksaan ( GDP/ gula darah puasa/nuchter) dan 2 jam setelah makan ( post prandial). 1. Nilai normal: • Dewasa : 70-110 mg/dl • Bayi baru lahir : 30-80 mg/dl • Anak : 60-100 mg/dl • Nilai normal kadar gula darah 2 jam setelah makan : • Dewasa : < 140 mg/dl/2 jam • Hasil pemeriksaan berulang di atas nilai normal kemungkinan menderita Diabetes Melitus . Pemeriksaan glukosa darah toleransi adalah pemeriksaan kadar gula dalam darah puasa ( sebelum diberi glukosa 75 gram oral) , 1 jam setelah diberi glukosa dan 2 jam setelah diberi glukosa . Pemeriksaan ini bertujuan untuk melihat toleransi tubuh terutama insulin terhadap pemberian glukosa dari waktu ke waktu 2. Hemoglobin Glikosilat ( HbA1C) • Pemeriksaan dengan menggunakan bahan darah , untuk memperoleh informasi kadar gula darah yang sesungguhnya, karena pasien tidak dapat mengontrol hasil tes, dalam kurun waktu 2-3 bulan. Tes ini berguna untuk mengukur tingkat ikatan gula pada hemoglobin A(A1C) sepanjang umur sel darah merah (120 hari). • DIABETES MELITUS