ANALISIS RASIO (1)

MARYATI, SE., M.AK

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
 ANALISIS RASIO KEUANGAN

• Rasio keuangan adalah angka yang diperoleh dari

hasil perbandingan antara satu pos laporan
keuangan dengan pos lainnya yang mempunyai
hubungan relevan.
• Analisis rasio adalah analisis yang dilakukan dengan
menghubungkan berbagai perkiraan yang ada
pada laporan keuangan dalam bentuk rasio
keuangan.
• Analisis rasio keuangan berguna untuk
mengevaluasi kondisi keuangan dan kinerja
perusahaan.
PEMAKAI UTAMA ANALISIS RASIO

• Manajer perusahaan, menerapkan rasio untuk

membantu menganalisis, mengendalikan, dan
meningkatkan kinerja operasi serta keuangan
perusahaan.
• Analis kredit, menggunakan rasio untuk
mengidentifikasi kemampuan debitor dalam
membayar hutang.
• Analis saham, untuk menentukan efisiensi, resiko,
dan prospek pertumbuhan perusahaan.
 KEUNGGULAN ANALISIS RASIO

• Rasio merupakan angka-angka atau ikhtisar statistik

yang lebih mudah dibaca dan ditafsirkan
• Rasio merupakan pengganti yang cukup
sederhana dari informasi yang disajikan dalam
laporan keuangan yang pada dasarnya sangat
rinci dan rumit.
• Rasio dapat mengidentifikasi posisi perusahaan
dalam industri
• Rasio sangat bermanfaat dalam menilai
perkembangan perusahaan, pengambilan
keputusan, dan prediksi masa yang akan datang.
 JENIS – JENIS RASIO KEUANGAN

• Rasio Likuiditas
• Rasio Solvabilitas / Rasio Struktur Modal / Leverage
• Rasio Aktivitas
• Rasio Profitabilitas
• Rasio Penilaian atau Rasio Ukuran Pasar
 RASIO LIKUIDITAS

• Rasio Likuiditas digunakan untuk menilai

kemampuan perusahan memenuhi
kewajiban jangka pendeknya yang segera
jatuh tempo.
• Rasio likuiditas terdiri dari:
1. Rasio Lancar (Current Ratio)
2. Rasio sangat lancar atau rasio cepat
(Quick Ratio atau Acid Test Ratio)
3. Rasio kas (Cash Ratio)
RASIO SOLVABILITAS / RASIO STRUKTUR MODAL /
RASIO LEVERAGE

• Merupakan rasio yang digunakan untuk menilai

kemampuan perusahaan dalam memenuhi seluruh
kewajibannya.
• Rasio Solvabilitas terdiri dari:
1. Rasio Utang (Debt to Asset Ratio)
2. Rasio Utang terhadap Ekuitas (Debt to Equity Ratio)
3. Rasio Utang Jangka Panjang terhadap ekuitas (Long
Term Debt to Equity Ratio)
4. Rasio Kelipatan Bunga yang Dihasilkan (Times Interest
Earned Ratio)
5. Rasio Laba Operasional terhadap Kewajiban
(Operating Income to Liabilities Ratio)
 RASIO AKTIVITAS

• Rasio yang digunakan untuk mengukur tingkat efisiensi atas

pemanfaatan sumber daya yang dimiliki perusahaan untuk
menilai kemampuan perusahaan dalam menjalankan
aktivitas sehari-hari.
• Rasio aktivitas terdiri dari:
1. Rasio perputaran piutang usaha (Accounts Receivable
Turnover Ratio)
2. Rasio perputaran persediaan (Inventory Turnover Ratio)
3. Rasio rasio modal kerja (Working Capital Turnover Ratio)
4. Rasio perputaran aset tetap (Fixed Asset Turnover Ratio)
5. Rasio perputaran total aset (Total Asset Turnover Ratio)
 RASIO PROFITABILITAS

Rasio yang digunakan untuk menilai kemampuan

perusahaan dalam menghasilkan laba, rasio ini terbagi
menjadi dua, yaitu:
Rasio Tingkat Pengembalian Rasio Kinerja Operasi
atas Investasi

• Rasio pengembalian • Margin Laba Kotor

atas aset (Return on (Gross Profit Margin)
Asset Ratio) • Margin Laba Operasi
• Rasio pengembalian (Operating Profit
atas ekuitas (Return on Margin)
Equity Ratio) • Margin Laba Bersih
(Net Profit Margin)
 RASIO PENILAIAN ATAU RASIO
UKURAN PASAR
• Untuk mengestimasi nilai saham perusahaan
• Rasio ini terdiri dari:
1. Rasio laba per lembar saham biasa (Earning per Share)
2. Rasio harga terhadap laba (Price Earning Ratio)
3. Rasio imbal hasil deviden (Devidend Yield)
4. Rasio pembayaran deviden (Devidend Payout Ratio)
5. Rasio harga terhadap nilai buku (Price to Book Value
Ratio)
PERHITUNGAN RASIO
 PT. HNM
Laporan Laba Rugi Komparatif
Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2018 dan 2017
(dalam Ribuan Rupiah)

Nama Perkiraan 2018 2017

Penjualan 19,800,000 17,000,000

Harga Pokok Penjualan (14,700,000) (12,500,000)
Laba Kotor 5,100,000 4,500,000
Beban Operasional (2,390,000) (2,130,000)
Laba Operasional 2,710,000 2,370,000
Pendapatan dan Keuntungan Lain 250,000 330,000
Beban dan Kerugian Lain (960,000) (1,300,000)
Laba Sebelum Pajak 2,000,000 1,400,000
Pajak Penghasilan (400,000) (280,000)
Laba Bersih 1,600,000 1,120,000
 PT. HNM
Laporan Posisi Keuangan Komparatif
31 Desember 2018 dan 2017
(dalam Ribuan Rupiah)

Nama Perkiraan 2018 2017

ASET
Aset Lancar
Kas 700,000 500,000
Piutang Usaha 500,000 700,000
Persediaan Barang Dagang 775,500 855,000
Perlengkapan 7,500 10,000
Asuransi dibayar dimuka 17,000 15,000
Total Aset Lancar 2,000,000 2,080,000

Aset Tetap
Tanah 8,700,000 6,660,000
Bangunan 6,600,000 5,000,000
Akumulasi Penyusutan Bangunan (1,000,000) (700,000)
Mesin 2,100,000 2,100,000
Akumulasi Penyusutan Mesin (400,000) (380,000)
Kendaraan 1,100,000 1,440,000
Akumulasi Penyusutan Kendaraan (100,000) (200,000)
Total Aset Tetap 17,000,000 13,920,000

TOTAL ASET 19,000,000 16,000,000

LIABILITAS
Liabilitas Lancar
Utang Usaha 400,000 600,000
Utang Bank 500,000 900,000
Utang Wesel 200,000 100,000
Total Liabilitas Lancar 1,100,000 1,600,000

Kewajiban Tidak Lancar

Utang Obligasi 4,900,000 4,500,000
Utang Hipotik 5,000,000 5,000,000
Total Liabilitas Tidak Lancar 9,900,000 9,500,000
TOTAL LIABILITAS 11,000,000 11,100,000

EKUITAS
Modal Disetor 5,500,000 4,000,000
Laba Ditahan 2,500,000 900,000
TOTAL EKUITAS 8,000,000 4,900,000

TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 19,000,000 16,000,000

 RASIO LIKUIDITAS

• Current Ratio
• Rasio ini menggambarkan ketersediaan aset lancar
yang dimiliki dibandingkan dengan liabilitas lancar.

Current Ratio = Total Aset Lancar

Total Liabilitas Lancar
• Perhitungan Current Ratio
Keterangan 2018 2017
Total Aset Lancar 2,000,000 2,080,000
Total Kewajiban Lancar 1,100,000 1,600,000
Current Ratio 1.82 1.30
 CURRENT RATIO

Penjelasan:
Analisis Rasio Tahun 2018
Perusahaan memiliki aset lancar sebanyak 1.82 kali dari total
kewajiban lancar (1.82 : 1) atau dengan kata lain setiap Rp 1
kewajiban lancar dijamin oleh Rp 1.82 aset lancar.
Interpretasi
Rasio lancar tahun 2018 jauh lebih baik dibandingkan dengan rasio
lancar tahun 2017. sebagai pembanding lain, jika rata-rata industri
untuk rasio lancar adalah 1.7 maka rasio lancar perusahaan tahun
2017 cenderung kurang baik, sedangkan pada tahun 2018 rasio
lancar perusahaan cenderung meningkat lebih baik.
 QUICK RATIO

• Quick ratio menggambarkan ketersediaan aset

yang sangat lancar (hanya memperhitungkan kas
dan setara kas, sekuritas jk. Pendek dan piutang)
dibandingkan dengan total liabilitas lancar.
Quick Ratio = Kas + Sekuritas jk. Pendek + Piutang
Total Liabilitas Lancar
• Perhitungan Quick Ratio
Keterangan 2018 2017
Kas 700,000 500,000
Piutang Usaha 500,000 700,000
Total Kewajiban Lancar 1,100,000 1,600,000
Current Ratio 1.09 0.75
 CASH RATIO

• Cash ratio digunakan untuk mengukur seberapa

besar uang kas atau setara kas yang tersedia untuk
membayar utang jangka pendek.
Cash Ratio = Kas dan Setara Kas
Total Liabilitas Lancar
• Perhitungan cash ratio:
Keterangan 2018 2017
Kas 700,000 500,000
Total Kewajiban Lancar 1,100,000 1,600,000
Current Ratio 0.64 0.31
 RASIO SOLVABILITAS

• Debt to Assets Ratio - DAR

• Mengukur seberapa besar aset perusahaan
dibiayai oleh utang
DAR = Total Utang
Total Aset
• Perhitungan DAR:
Keterangan 2018 2017
Total Aset 19,000,000 16,000,000
Total Liabilitas 11,000,000 11,100,000
Debt to Asset Ratio 0.58 0.69
 DEBT TO EQUITY RATIO - DER

• Mengukur besarnya proporsi utang dan modal

DER = Total Utang
Total Modal

• Perhitungan DER:
Keterangan 2018 2017
Total Liabilitas 11,000,000 11,100,000
Total Ekuitas 8,000,000 4,900,000
Debt to Equity Ratio 1.38 2.27
LONG TERM DEBT TO EQUITY - LTDE

• Rasio ini digunakan untuk mengetahui seberapa

besar dana yang berasal dari kreditor
dibandingkan dengan modal perusahaan.
LTDE = Total Utang Jk. Panjang
Total Modal
• Perhitungan LTDE Ratio:
Keterangan 2018 2017
Total Utang Jk. Panjang 9,900,000 9,500,000
Total Ekuitas 8,000,000 4,900,000
Long Term Debt to Equity Ratio 1.24 1.94
TIMES INTEREST EARNED RATIO-TIER

• Rasio ini digunakan untuk mengukur sejauh mana

atau berapa kali kemampuan perusahaan dalam
membayar bunga.
• Nama lain dari rasio ini adalah coverage ratio
TIER = Laba Sebelum Bunga dan Pajak
Beban Bunga
• Perhitungan TIER :
Keterangan 2018 2017
Laba Sebelum Bunga dan Pajak 2,200,000 1,640,000
Beban Bunga 200,000 240,000
Times Interest Earned Ratio 11.00 6.83
 OPERATING INCOME TO LIABILITIES
RATIO
• Rasio ini digunakan untuk mengukur sejauh mana
atau berapa kali kemampuan perusahaan dalam
melunasi seluruh kewajiban.
Operating Income to Liabilities Ratio
= Laba Operasional
Total Kewajiban

• Perhitungan Rasio:
Keterangan 2018 2017
Laba Operasional 2,710,000 2,370,000
Total Kewajiban 11,000,000 11,100,000
Operating Income to Liabilities Ratio 0.25 0.21