FINANCIAL

RATIO

DONIE WIJATMIKA
TUJUAN PEMBELAJARAN

• Peserta memahami pengertian Financial Ratio

• Peserta mengerti tujuan Financial Ratio
• Peserta memahami tipe-tipe Financial Ratio
• Peserta dapat menggunakan Financial Ratio dalam menilai profitabilitas,
likuiditas, solvabilitas, dan aktvitas pada perusahaan tambang
•
FINANCIAL RATIO
A comparative magnitude of two
selected statistical values taken from
the financial statements of a business
enterprise. Being used in accounting
very often, numerous standard ratios
are used for evaluation of the overall
financial condition of an organization
or corporation.
Purpose of FINANCIAL RATIO
Ratio analysis is used to evaluate various aspects of a company’s operating and financial
performance such as its efficiency, liquidity, profitability and solvency.

Management uses financial ratios to determine how well their firm is performing in order
to evaluate where the firm can improve. For example, if a firm has a low gross margin, a
manager can evaluate how to increase their gross margin

Investors use financial ratios to see if the firm is a good investment. By comparing
financial ratios between companies and between industries, investors can better
determine the best investment
Financial ratio types
RASIO Rasio ini menunjukan kemampuan perusahaan menghasilkan
keuntungan (laba) dandapat mengetahui kelangsungan hidup
PROFITABILITAS perusahaan (going concern).
Rasio ini menunjukan kemampuan perusahaan memenuhi
RASIO kewajiban finansial jangka pendeknya, seperti membayar gaji,
LIKUIDITAS utang yang jatuh tempo, biaya operasional, dan lainnya

Rasio ini menunjukkan kemampuan perusahaan untuk

RASIO memenuhi semua kewajibannya baik jangka panjang maupun
SOLVABILITAS jangka pendek jika perusahaan dilikuidasi.

RASIO Mengukur tingkat penggunaan aktiva atau kekayaan perusahaan

kepada Anda. Caranya adalah dengan melihat beberapa aset,
AKTIVITAS kemudian Anda menentukan berapa tingkat aktivitas pada
aktiva-aktiva pada kegiatan tertentu
Rasio PROFITABILITAS
Menunjukan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba
GROSS PROFIT kotor yang dapat dicapai dari setiap penjualan. Semakin besar hasil
1 MARGIN perhitungan menandakan semakin baik kondisi keuangan
perusahaan
LABA KOTOR X 100%
PENJUALAN

Profit margin menggambarkan laba bersih sebelum bunga dan

OPERATING PROFIT pajak yang didapat dari penjualan perusahaan. Rasio ini juga
2 MARGIN diinterpretasikan sebagai ukuran efisiensi bagaimana perusahaan
menekan biaya-biaya pada suatu periode

LABA USAHA X 100%

PENJUALAN BERSIH
Rasio PROFITABILITAS
Rasio ini mengukur jumlah rupiah laba bersih yang dihasilkan oleh
setiap satu penjualan rupiah. Semakin tinggi rasio artinya semakin
3 NET PROFIT MARGIN
baik, karena menunjukan kemampuan perusahaan dalam
menghasilkan laba.
LABA BERSIH X 100%
PENJUALAN

Menunjukan kemampuan perusahaan menghasilkan after tax operating

4 RETURN ON ASSETS profit dari total aset yang dimiliki perusahaan. Laba yang dihitung adalah
laba sebelum bunga dan pajak atau EBIT (Earning Before Interest and Tax)

EBIT X 100%
TOTAL AKTIVA
Rasio PROFITABILITAS
Menunjukkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan
keuntungan yang akan digunakan untuk menutup investasi yang
RETURN ON
5 INVESTMENT
dikeluarkan. Laba yang digunakan untuk menghitung rasio ini
adalah laba setelah pajak / Earning After tax (EAT). Semakin besar
hasilnya maka semakin baik.
LABA BERSIH X 100%
INVESTASI
Rasio LIKUIDITAS
Rasio Untuk Mengukur Kemampuan Perusahaan Dalam Membayar
1 CURRENT RATIO Kewajiban Jangka Pendek Atau Hutang Yang Segera Jatuh Tempo Dengan
Aktiva Lancar Yang Tersedia

AKTIVA LANCAR X 100%

HUTANG LANCAR

Rasio Yang Menunjukkan Kemampuan Perusahaan Dalam Membayar

QUICK RATIO / ACID
2 TEST RATIO
Kewajiban Atau Utang Lancar Dengan Aktiva Lancar Tanpa
Memperhitungkan Nilai Persediaan

(AKTIVA LANCAR – PERSEDIAAN) X 100%

HUTANG LANCAR
Rasio SOLVABILITAS
Rasio ini dikenal dengan debt ratio yaitu mengukur besarnya dana yang
TOTAL DEBT TO berasal dari utang. Rasio ini menunjukkan sejauh mana utang dapat
1 TOTAL ASSETS RATIO ditutupi oleh aktiva perusahaan. Semakin kecil rasionya makan semakin
aman (solvable). Kreditor akan lebih menyukai debt ratio yang rendah

TOTAL HUTANG X 100%

TOTAL ASET

Rasio ini digunakan untuk mengukur utang yang dimiliki dengan modal
DEBT TO EQUITY sendiri. Sebaiknya utang perusahaan tidak melebihi modal perusahaan
2 RATIO sendiri. Hal ini agar beban tetap yang dikeluarkan perusahaan tidak tinggi.
Semakin kecil utang terhadap modal maka semakin baik dan aman

TOTAL HUTANG X 100%

EKUITAS
Rasio AKTIVITAS
RASIO PERPUTARAN Rasio ini mengukur efektivitas pengelolaan piutang. Semakin tinggi
1 PIUTANG perputarannya maka semakin efektif pengelolaannya. Dengan rasio ini
(AR TURNOVER) dapat melihat pengelolaan piutang dan kebijakan kreditnya.

PENJUALAN X 100%
RATA-RATA PIUTANG USAHA

Rasio ini menunjukan likuiditas perusahaan dalam pengelolaan

RASIO PERPUTARAN
persediaanya. Semakin tinggi perputarannya maka semakin baik. Hal
PERSEDIAAN
2 (INVENTORY
tersebut artinya perusahaan menjual dan mengelola persediaan dengan
cepat dan baik. Jika rendah berarti efektivitas pengendalian persediaan
TURNOVER)
kurang baik

HARGA POKO PERSEDIAAN X 100%

RATA-RATA PERSEDIAAN
Rasio AKTIVITAS
Rasio ini mengukur sejauh mana kemampuan perusahaan menghasilkan
penjualan dengan aktiva tetap yang dimilikinya. Semakin besar perputaran
RASIO PERPUTARAN
rasionya, maka semakin baik untuk perusahaan. Rasio ini cukup penting
3 AKTIVA TETAP (FIXED
bagi industri yang memiliki aktiva tetap yang tinggi. Sedangkan untuk
ASSET TURNOVER)
industri dengan aktiva yang kecil seperti perusahaan jasa, menjadi tidak
terlalu penting.
PENJUALAN X 100%
AKTIVA TETAP

RASIO PERPUTARAN Rasio ini digunakan untuk menghitung efektivitas penggunaan total aktiva.
4 TOTAL AKTIVA Semakin tinggi perputarannya maka semakin efektif perusahaan dalam
(ASSETS TURNOVER) memanfaatkan total aktiva untuk penjualannya

PENJUALAN X 100%
TOTAL AKTIVA
SOAL FINANCIAL RATIO

Hitunglah financial ratio berdasarkan informasi keuangan pada laporan keuangan

pada 2 (dua) perusahaan tambang berikut untuk menilai profitabilitas, likuiditas,
solvabilitas, dan aktivitas serta berikan arti pada masing-masing ratio.
Terima kasih