GANBENCANA dan PENGEMBANGAN PERENCANAAN KEBIJAKAN SILVI MAULIDA Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana
Pra bencana yang meliputi:
situasi tidak terjadi bencana situasi terdapat potensi bencana Saat Tanggap Darurat yang dilakukandalam situasi terjadi bencana Pascabencana yang dilakukan dalam saatsetelah terjadi bencana Perencanaan Penanggulangan Bencana ANALISIS KEMUNGKINAN DAMPAK BENCANA
Semakin tinggi ancaman bahaya di suatu daerah,
maka semakin tinggi risiko daerah tersebut terkena bencana. Demikian pula semakin tinggi tingkat kerentanan masayarakat atau penduduk, maka semakin tinggi pula tingkat risikonya. kemungkinan terjadinya bencana
5 Pasti (hampir dipastikan 80 - 99%).
4 Kemungkinan besar (60 – 80% terjadi tahun depan, atausekali dalam 10 tahun mendatang) 3 Kemungkinan terjadi (40-60% terjadi tahun depan, atausekali dalam 100 tahun) 2 Kemungkinan Kecil (20 – 40% dalam 100 tahun) 1 Kemungkian sangat kecil (hingga 20%) faktor dampak antaralain: 5 Sangat Parah (80% - 99% wilayah • jumlah korban; hancur dan lumpuh total) • kerugian harta benda; 4 Parah (60 – 80% wilayah hancur) • kerusakan prasarana dan 3 Sedang (40 - 60 % wilayah sarana; terkena berusak) • cakupan luas wilayah yang 2 Ringan (20 – 40% wilayah yang terkena bencana; dan rusak) • dampak sosial ekonomi yang 1 Sangat Ringan (kurang dari 20% ditimbulkan wilayah rusak) PENGEMBANGAN DAN PERENCANAAN KEBIJAKAN Badan Nasional Penanggulangan Bencana BNPB mempunyai tugas :
memberikan pedoman, pengarahan terhadap usaha
penanggulangan bencana menetapkan standardisasi, kebutuhan penyelenggaraan penanggulangan bencana menyampaikan informasi kegiatan penanggulangan bencana kepada masyarakat; melaporkan penyelenggaraan penanggulangan bencana kepada Presiden Lanjutan…
menggunakan dan mempertanggungjawabkan
sumbangan/bantuan nasional dan internasional; mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran yang diterima dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara; melaksanakan kewajiban lain sesuai dengan peraturan perundangundangan;dan menyusun pedoman pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah. DASAR HUKUM penanggulangan bencana di Indonesia (Yultekni,2012), yaitu: UUD 1945 RI, Pasal 4, Ayat 1 UU No.24 Th. 2007 Tentang Penanggulangan Bencana PP No. 38 Th. 2007 Tentang Pembagian Urusan Pemerintahan PP No. 21 Th. 2008 Tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana PP No. 32 Th. 2008 Tentang Pendanaan dan Pengelolaan Bantuan Bencana. Pepres No. 8 Th. 2008 Tentang BNPB 4 kategori dalamkebijakan perundangan penanggulangan bencana
Pada tahap kesiapan
Pada saat tanggap darurat bencana Rehabilitasi dan Rekonstruksi Deputi Bidang Logistik dan Peralatan