Anda di halaman 1dari 17

STEM Sebagai Pendekatan

Pembelajaran
3 Jam Pelajaran
STEM
Science Technology Engineering Mathematic
Suatu pendekatan pembelajaran yang
menggantikan tradisi belajar lama (yang
memisahkan keempat disiplin ilmu tersebut)
dengan mengintegrasikan keempatnya di dalam
pembelajaran nyata, dan memberikan
pengalaman belajar yang relevan bagi peserta
didik (Vasquez, Sneider & Comer, 2013).
STEM TERPADU

Suatu pendekatan pembelajaran yang


mengintegrasikan pengajaran sains dan
matematika melalui perpaduan praktik
penyelidikan ilmiah, desain teknologi dan
engineering, analisis matematis, dan
keterampilan interdisiplin abad 21.
Mengapa STEM?
Mengapa STEM
Pembelajaran model STEM melatih siswa dalam 10 keterampilan
tersebut di atas:
1. Keterampilan menyelesaikan masalah kompleks
2. Keterampilan berpikir kritis
3. Kreativitas
4. Keterampilan mengelola SDM
5. Keterampilan berkoordinasi dengan orang lain
6. Keterampilan emosional
7. Keterampilan menilai dan mengambil keputusan
8. Keterampilan berorientasi melayani
9. Keterampilan bernegosiasi
10. Keterampilan fleksibilitas pengetahuan
Mengapa STEM

Meningkatkan capaian hasil belajar


Meningkatkan motivasi
Memperdalam pemahaman
Memikirkan gambaran besar
permasalahan
Membangun hubungan
Karakteristik Pendekatan Stem Terpadu
• Mengintegrasikan konten dari berbagai disiplin ilmu
• Melibatkan peserta didik secara aktif pada
permasalahan yang relevan dengan kehidupan sehari-
hari
• Merangsang rasa keingintahuan peserta didik melalui
aktivitas penelitian (mencari tahu)
• Melibatkan peserta didik dalam membangun ide baru
mulai dari perencanaan
• Memberikan peserta didik kesempatan berkomunikasi
dan berkolaborasi
Peran Guru dalam Pembelajaran Model STEM
• Memberikan kesempatan kepada peserta didik agar peserta didik
dapat mengembangkan ide kreatif dan mengembangkan keahliannya
dalam menerapkan pola pikir STEM dan bertindak sesuai konteks
yang relevan
Model-Model Pembelajaran dengan
Pendekatan STEM
• Pendekatan Berbasis Inkuiri
• Pendekatan Berbasis Masalah
• Pendekatan Berbasis Project
• Pendekatan Berbasis Penemuan (Discovery)
• Pendekatan Berbasis TEFA
• Pendekatan Bebrasis Desain (Design Thinking)
Pendekatan Berbasis Desain (Design Thinking)
5 Sintaks Pembelajaran Berbasis Desain
Empati: mengembangkan pemahaman yang dalam
terhadap tantangan
Mendefinisikan: mengartikulasikan secara jelas permasalahan
yang akan dipecahkan
Memberikan ide: curah pendapat tentang berbagai
kemungkinan solusi, memilh dan
mengembangkan solusi
Membangun prototype: mendesain prototype atau
serangkaian prototype untuk menguji semua atau
sebagian dari solusi
Menguji: terlibat dalam proses penemuan agar dapat secara
berkelanjutan memperbaiki desain
Design Thinking dan TEFA
Design Thinking Transferrable Skills TEFA
Pahami Social Skills, Emotional Intelligence, Menerima order (tantangan)
Memahami dan menganalisis masalah Coordinating with others, Service
secara mendalam (empati) Orientation
Memikirkan Critical thinking, complex problem solving, Menganalisis Order
Mengidentifikasi dan menganalisis pengetahuan STEM (tantangan)
berbagai kemungkinan ide/solusi
potensial

Membuat Prototype Creativity, Critical Thinking, Negotiation Menyatakan Kesiapan ide dan
Merancang dan membuat prototype Skills, Collaboration, Judgement and solusi
(model/bentuk/produk) Decision Making, Communication
Menguji Collaboration, Creativity, Critical Thinking, Mengerjakan Ide dan Solusi
Menguji model/bentuk/produk Pengetahuan STEM (Prototype)
Memperbaiki Prototype Judgement & Decision Making Merancang Ulang
Meningkatkan kualitas prototype untuk /Memperbaiki
mendapatkan hasil optimal
BIDANG BISNIS DAN PARIWISATA
Kompetensi Keahlian: Tata Boga
• Kompetensi Dasar :
3.17. Menganalisis pastry dan bakery untuk diet rendah gula
4.17 Membuat kue dan roti untuk diet rendah gula
• Context:
Seseorang di lingkungan anda memiliki penyakit diabetes, namun suka makan
(ngemil).
• Challenge:
• Penuhi keinginan dia makan, tetapi pikirkan makanan yang dia konsumsi itu
enak, dan aman bahkan membantu menyembuhkan diabetes.
• Rancang resep makanan / cemilan
• Buat dan ujicobakan
Analisis Komponen STEM
Sains Teknologi Engineering Matematika
Pengetahuan Faktual Penggunaan mesin Menyusun Menghitung
mixer formulasi bahan kebutuhan kalori
pembuatan pastry
dan bakery

Pengetahuan Konseptual Penggunaan oven Memformulasikan Menghitung


proses pengolahan kebutuhan bahan
Pengetahuan Prosedural dll dll Menghitung
kelayakan usaha
Pengetahuan Meta dll
Kognitif
Rancangan Design Thinking
A. Unit Kompetensi
B. Konteks
C. Tantangan/Sintaks
1. Memahami
2. Memikirkan
3. Membuat Prototype
4. Menguji
5. Memperbaiki Prototype
D. Analisis Komponen STEM (Mengidentifikasi komponen
STEM)
Contoh Rancangan Design Thinking
• Unit Kompetensi
__________________________________________________________
__________________________________________________________
__________________________________________________________
__________________________________________________________

• Konteks
__________________________________________________________
__________________________________________________________
__________________________________________________________
__________________________________________________________
__________________________________________________________
Sintaks
Sintaks Kegiatan Siswa Keterampilan yang dilatih/diperlukan
Memahami 1.
2.
Dst.
Memikirkan
Membuat Prototype
Menguji Prototype
Memperbaiki Prototype

Anda mungkin juga menyukai