Macam-macam Aliran
Bilangan Reynold
Persamaan Kontunitas
Persamaan Bernouli
HAL –HALYANG MEMPENGARUHI
DINAMIKA FLUIDA
Tekanan
Temperatur
Massa Jenis
Viskositas
Tekanan
Ketika kita memberikan gaya pada suatu benda berarti memberikan
tekanan pada benda tersebut.Besar tekanan yang dirasakan benda sebanding
dengan gaya yang diberikan dan berbanding terbalik dengan Luas Permukaan yang
mendapatkan gaya tersebut.
Temperatur
Suhu atau temperature adalah besaran yang menyatakan derajat panas
dingin suatu benda
Massa Jenis atau densitas
Densitas merupakan ukuran kerapatan suatu zat yang dinyatakan
banyaknya zat (massa) per satuan volume
Viskositas
Viskositas Fluida merupakan Ukuran ketahanan sebuah fluida terhadap
perubahan bentuk.Viskositas dipengaruhi oleh temperature ,tekanan,dan laju
perpindahan momentum.
MACAM-MACAM ALIRAN
1. Invisid dan viskos
2. Kompresibel dan tak kompresibel
3. Laminer dan turbulen
4. Mantap dan tak mantap
5. Seragam dan tak seragam
6. Satu, dua dan tiga dimensi
7. Rotasional dan tak rotasional
ALIRAN INVISID DAN VISKOS
Diameter Pipa
Kecepatan ( V)
Viskositas Fluida
Massa jennies Fluida
Laju aliran masaa
BILANGAN REYNOLD
Jika suatu fluida mengalir dengan aliran tunak melewati pipa yang
mempunyai luas penampang yang berbeda maka volum fluida yang
melewati setiap penampang itu sama besar dalam selang waktu
yang sama.
Persamaan kontinuitas me-nyatakan
bahwa pada aliran fluida ideal, hasil
kali laju aliran fluida dengan dengan
luas penampangnya adalah konstan.
Keterangan:
Q1 Q2 Q1 = debit aliran fluida bagian 1 (m3/s)
Q2 = debit aliran fluida bagian 2 (m3/s)
A1 v1 A2 v2 A1 = luas penampang bagian 1 (m2)
A2 = luas penampang bagian 2 (m2)
v1 = kecepatan cairan bagian 1 (m/s)
v2 = kecepatan cairan bagian 2 (m/s)
CONTOH HITUNGAN
1. Pipa dengan diameter 0,25 m mengalirkan air dengan
kecepatan 1 m/d. Berapakah debit aliran? Apabila debit aliran
dinaikkan menjadi 75 l/d, berapakah kecepatan aliran?
Penyelesaian:
1 1
Q A V D V 0,252 1 0,049 m 3 /d
2
4 4
Q 0,075
V 1,53 m/d
A 0,25 0,25 2
CONTOH HITUNGAN
1 1
Q A V D V 0,52 1 0,196 m 3 /d
2
4 4
Q 0,196
V 0,25 m/d
A 0,25 12
AZAS BERNOULLI
Dimana :
hfe = rugi gesekan (ft-lbf/lb atau N-m/gr)
Ke = faktor kesebandingan atau koefisien rugi ekspansi (expansion-
loss coefficient)
Va = kecepatan rata - rata di dalam saluran yang lebih kecil di
bagian hulu (ft/s atau m/s)
Rugi gesek karena kontraksi tiba – tiba itu sebanding dengan tinggi
tekan kecepatan fluida di dalam saluran yang kecil, sebesar:
Dimana :
hfc = rugi gesekan (ft-lbf/lb atau N-m/gr)
Kc = faktor kesebandingan atau koefisien rugi kontraksi
(contraction – loss coefficient)
Vb = kecepatan rata - rata di dalam pipa hilir yang lebih kecil
(ft/s atau m/s)
Kc dapat ditentukan dengan persamaan :
Dimana :
Kc = faktor kesebandingan atau koefisien rugi kontraksi
(contraction – loss coefficient)
Sa = luas penampang pada bagian hulu (m2)
Sb = luas penampang pada bagian hilir (m2)
AZAS BERNOULLI
p1 p2 g (h2 h1 )
Persamaan ini menyatakan tekanan hidrostatis dalam zat cair
pada kedalaman tertentu.
Keterangan:
p1 dan p2 = tekanan pada titik 1 dan 2 (N/m2)
h1 dan h2 = tinggi tempat 1 dan 2 (m)
= massa jenis fluida (kg/m3)
g = gravitasional acceleration (m/s2)
AZAS BERNOULLI
2
Persamaan ini menyatakan jika v2 > v1, maka p1 > p2 yang
berarti jika kecepatan aliran fluida disuatu tempat besar maka
tekanan fluida di tempat tersebut kecil dan berlaku
sebaliknya.
Keterangan:
p1 dan p2 = tekanan pada titik 1 dan 2 (N/m2)
v1 dan v2 = kecepatan pada 1 dan 2 (m)
= massa jenis fluida (kg/m3)
g = gravitasional acceleration (m/s2)
PENERAPAN AZAS BERNOULI
h
Q = A.v Q A 2 gh
Keterangan:
Q = aliran debit m3/s
v = kecepatan semburan air pada pada
bocoran itu m/s
h = tinggi air di atas lubang m
g = percepatan gravitasi m/s2
A = luas panampang lubang bocoran m2
PENERAPAN AZAS BERNOULI
Venturimeter
2( P1 P2 )
v1
[( A1 / A2 ) 2 1]
Keterangan:
p1 = tekanan pada titik 1 N/m2
p2 = tekanan pada titk 2 N/m2
= massa jenis fluida kg/m3
v1 = kecepatan fluida pada titik 1 m/s
A1 = luas penampang 1 m2
A2 = luas penampang 2 m2
2 gh
v 2
A1
1
A2
PENERAPAN AZAS BERNOULI
Tabung pitot
Tabung pitot merupakan alat yang digunakan untuk mengukur
kecepatan aliran suatu zat cair.
2 ' gh
v
FAKTOR KEKASARAN PIPA
FAKTOR KEKASARAN PIPA