Anda di halaman 1dari 14

‫‪ADAB MENGUNJUNGI ORANG‬‬

‫‪SAKIT‬‬
‫‪Hak dan kewajiban sesama muslim‬‬
‫عن أبى هريرة أن رسول هللا ص م‪ .‬قال حق المسلم على‬
‫المسلم ست قيل ما هن يا رسول هللا قال اذا لقيته فسلم عليه‬
‫واذا دعاك فأجبه واذا استنصحك فاانصح له و اذا عطس‬
‫فحمد هللا فسمته و اذا مرض فعده و اذا مات فاتبعه (رواه‬
‫مسلم)‬
Ada dua hal yang sangat erat hubungannya
dengan orang yang mengunjungi orang sakit,
yaitu:
1. Memberikan makanan yang sekiranya disukai
oleh si sakit
2. Diberi makan atau minum oleh keluarga si
sakit.
Yang pertama adalah suatu hal yang dianjurkan
dan dipuji oleh agama.
‫من اطعم مريضا شهوته اطعمه هللا من ثمارالجنة (رواه‬
)‫الطبرانى‬
“Barang siapa yang memberi makan kepada
orang Islam yang sakit kesukaannya, maka
Allah akan memberi makan kepadanya buah-
buahan dari surga (HR. Thobrony)
Yang kedua dilarang, dan akan menghilangkan
ganjaran yang telah dijanjikan
‫اذا عاد احدكم مريضا فال يأكل عنده شيئا فمن أكل عنده شيئا‬
)‫فهو عنده من عيادته (رواه الديلمى‬
“Apabila mengunjungi seorang dari kamu
kepada orang Islam yang sakit, maka
janganlah makan sesuatu di situ, maka
barang siapa yang makan apa-apa di situ,
maka apa-apa (yang di makan) itulah
bagiannya dari lawatannya.” (HR ad-Dailamy).
Waktu Menjenguk Orang Sakit
1. Kelaziman waktu-waktu istirahatnya. Misal
pada waktu pagi-pagi sekali, siang hari atau
malam hari.
Tidak ada ketentuan waktu tertentu untuk
menjenguk orang sakit, yang penting tidak
ada hal yang memberatkan mereka.
Hal tersebut untuk meringankan derita orang
yang sakit dan menyenangkan hatinya.
‫‪2. Menjaga adab bertamu, dengan mengetuk‬‬
‫‪pintu, mengucapkan salam, tidak menghadap‬‬
‫‪ke arah pintu dan berbalik kembali (tidak jadi‬‬
‫‪bertamu) apabila tidak dibukakan pintu‬‬
‫‪setelah tiga kali salam.‬‬
‫@ ياأيها الذين ءامنوا ال تدخلوا بيوتا غير بيوتكم حتى‬
‫تستأنسوا و تسلموا على أهلها ذلكم خير لكم لعلكم تذكرون‬
‫(النور‪)27 :‬‬
‫@ كان رسول هللا ص م‪ .‬اذا أتى باب قوم لم يستقبل الباب من‬
‫تلقاء وجهه ولكن من ركنه األيمن أو األيسر و يقول السالم‬
‫عليكم و ذلك أن الدور لم يكن عليها يومئذ ستور‪.‬‬
“Adalah Rasulullah saw. Apabila mendatangi
pintu suatu kaum, beliau tidak menghadapkan
wajahnya ke depan pintu, tetapi berada di
sebelah kanan atau kirinya dan mengucapkan
salam … hal itu dikarenakan bisa jadi pada
hari itu penghuni rumah tidak tertutup
(auratnya)” (HR. Ahmad dan Abu Dawud)
3. Mengunjungi orang sakit secukupnya saja,
tidak terlalu lama.
-Perlu diperhatikan kondisi orang sakit.
-Mengunjungi orang sakit secukupnya saja,
tidak terlalu lama.
Meringankan Orang yang sakit ketika
menjenguk
Sebaiknya bagi orang yang menjenguk agar
tidak berlama-lama duduk dan tinggal di sisi
orang yang sakit, karena ia menjadi tidak
nyaman serta menambah rasa sakitnya. Oki di
antara perkara yang baik ketika menjenguk
orang sakit adalah dengan meringankannya.
@ Posisi duduk Orang yang menjenguk
Disunnahkan bagi orang yang menjenguk
untuk duduk di samping kepala orang yang
sakit.
“Apabila Rasulullah saw menjenguk orang
sakit beliau duduk di sisi kepalanya …
@ Memberi semangat bagi orang yang sakit
dan bertanya tentang keadaannya
Orang yang sakit tidak terlepas dari dua
keadaan:
1. Keluhan dengan cara menampakkan
kecemasan dan keputusasaan.
2. Keinginan mengadukan kondisi sakitnya
kepada seseorang untuk meringankan
beban sakitnya.
Sakitnya orang muslim akan menjadikan
gugurnya dosa-dosa yang ia kerjakan.
Dari Ibnu Mas’ud ra. dia berkata: “Saya pernah
masuk kepada Rasulullah saw dan beliau
dalam keadaan sakit demam, saya pun
menyentuh
beliau dengan tangan saya dan berkata:
“Sesungguhnya engkau mengalami demam,
beliau berkata:”Benar sebagaimana
demamnya dua orang dari kalian” Abdullah
bin Mas’ud berkata: “Apakah anda akan
mendapat dua pahala ? “Beliau berkata: “Iya,
tidaklah seorang muslim yang tertimpa
musibah berupa sakit dan musibah lainnya
kecuali Allah akan menggugurkan dosa-dosa
kesalahannya sebagaimana pohon
menggugurkan daunnya”.
@ Mengingatkan waktu-waktu ibadahnya, seperti
shalat lima waktu.
Shalat merupakan ibadah wajib bagi seorang
Muslim yang tidak boleh ditinggalkan walaupun
dalam kondisi apapun juga, termasuk sakit.
@ Mentalqin orang yang sakit mengucapkan
kalimat tahlil.
Ketika ajal orang sakit semakin dekat dan tanda-
tanda kematian telah tampak, maka disunnahkan
diingatkan untuk senantiasa mengingat rahmat
Allah yang luas dan agar jangan putus asa dari
rahmat tersebut
.‫عن جابر بن عبد هللا األنصاري قال سمعت رسول هللا ص م‬
‫قبل موته بثالثة أيام يقول ال يموتن أحدكم اال وهو يحسن‬
‫الظن باهلل عز و جل‬
… saya mendengar Rasulullah saw tiga hari
sebelum kematiannya beliau berkata:
janganlah salah seorang dari kalian mati
kecuali dia berbaik sangka kepada Allah Azza
wa Jalla.
Disunnahkan untuk menalqin untuk
mengucapkan syahadat dengan lemah lembut.
Dari Abu Sa’id al-Khudri ra dia berkata:
Rasulullah bersabda:
‫ لقنوا موتكم الاله اال هللا‬.‫قال رسول هللا ص م‬
“Talqinlah orang yang akan mati di antara
kalian kalimat Laa Ilaaha illallah”.

Anda mungkin juga menyukai