Power Point 1
Power Point 1
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
PALEMBANG
DOSEN PEMBIMBING
.
Hubungan Sirkulasi Ruang
Hubungan Ruang :
3 Ruang Yang Bersebelahan
1 Ruang Dalam Ruang
Bersebelahan adalah jenis hubungan ruang yang paling umum.
Sebuah ruang yang luas dapat mencakup dan Hal tersebut memungkinkan definisi yang jelas dan untuk
memuat sebuah ruang lain yang lebih kecil di masing-masing ruang menjadi jelas terhadap fungsi dan
dalamnya. Kontinuitas visual dan kontinuitas ruang persyaratan simbolisnya. Tingkat kontinuitas visual maupun
di antara kedua ruang tersebut dengan mudah ruang yang terjadi antara 2 ruang yang berdekatan akan
dapat dipenuhi, tetapi ruang yang lebih kecil sangat tergantung pada sifat alami bidang yang memisahkan sekaligus
tergantung pada ruang yang besar dalam menghubungkan.
hubungannya dengan eksterior.
Ruang Penghubungan
2 Ruang Yang Saling Berkaitan
4
Dua buah ruang yang terpisah oleh jarak dapat dihubungkan
Suatu hubungan ruang yang saling berkaitan atau dikaitkan satu sama lain oleh ruang ketiga yaitu ruang
dihasilkan dari overlapping 2 daerah ruang dan perantara.
membentuk suatu daerah ruang bersama. Bagian
yang saling berkaitan dari 2 buah volume dapat
digunakan bersama secara seimbang dan
Jenis – jenis sirkulasi Ruang
o Jalan mungkin dihubungkan dengan ruang-
ruang dalam cara-cara berikut. Melalui :
2 Menembus Ruang : :
o Pola Sirkulasi Campuran : 3 Pola sirkulasi Network (jaringan) terdiri dari beberapa jalan
yang mengubungkan titik-titik terpadu dalam suatu ruang.
1 Semua Jalan Pada Dasarnya adalah Linear, akan tetapi yang 3 Pola spiral adalah suatu jalan menerus yang bersasal dari titik
dimaksud dsini adalah jalan yang lurus yang dapat menjadi pusat, yang berputar mengelilinginya dan bertambah jauh
unsur pembentuk utama deretan ruang. darinya.
Pola :
Contoh :
Pencapaian Ke Bangunan
o Pencapaian Secara Tersamar (Oblique)
Pendekatan tersamar meningkatkan efek perspektif pada fasad dan bentuk bangunan.
Jalur dapat diubah arahnya satu atau beberapa kali untuk menghambat dan
memperpanjang urutan pencapaian. Pencapaian tersamar untuk mendapatkan informasi
tentang ketebalan objeck yang dituju.
Pola :
Contoh :
Pencapaian Ke Bangunan
o Pencapaian Secara Berputar (Spiral)
Sebuah jalan berputar memperpanjang urutan pencapaian dan mempertegas bentuk tiga
dimensi bangunan. Sewaktu bergerak mengelilingi tepi bangunan, lalan masuk ke
bangunan mungkin dapat dilihat terputus-putus atau dapat tersembunyi sampai tempat
kedatangan. Pencapaian berputar untuk medapatkan pengalaman ruang ketika pengamat
mendekati objeck.
Pola :
Contoh :
Kesimpulan
Dari data yang telah dipaparkan diatas maka penulis dapat menyimpulkan bahwa ruang
memiliki rumusan masalah yang terdiri dari hubungan – hubungan ruang, jenis – jenis