Anda di halaman 1dari 22

Efek Fotolistrik

dan
Efek Compton
Kelompok 1 :
Destri Baiziah (8186175005)
Khairun Nisya (8186175001)

DIK FIS A 2018


Pascasarjana UNIMED
Sub Materi :

Asal mula Efek Fotolistrik

Defenisi Efek Fotolistrik

Efek Compton

Konsep Foton

Aplikasi Efek fotolistrik dan Efek Compton


Asal mula Efek Fotolistrik
• Pada tahun 1886 dan 1887 Heinrich Hertz
melakukan percobaan yang pertama kali
mengkonfirmasi keberadaan gelombang
elektromagnetik dan teori elektromagnetik
propagasi cahaya Maxwell.
• Hertz menemukan bahwa pelepasan listrik antara
dua elektroda terjadi lebih mudah ketika sinar
ultraviolet jatuh pada salah satu elektroda.
Pengamatan itu diteruskan oleh Hallwachs; dia
mengamati emisi elektron ketika dia menyinari
permukaan-permukaan logam seperti seng,
rubidium, potassium dan sodium.
Proses lepasnya elektron-elektron dari
permukaan logam yang disinari disebut emisi
fotoelektron atau efek foto-listrik.

gambar skema
eksperimen efek
fotolistrik
• Eksperimen dilakukan dengan menembakkan berkas
cahaya ke sebuah plat logam E yang terdapat pada
selubung gelas (agar kondisi eksperimen terkontrol).
• Terdapat sebuah plat logam lain (plat C) yang
diposisikan sejajar untuk menangkap elektron yang
keluar dari plat E. Kedua plat tersebut tersambung
dengan sebuah sirkuit dimana terdapat
amperemeter untuk membaca aliran elektron dari
plat E ke plat C.

Hubungan arus fotolistrik dengan perbedaan potensial


(voltase) yang terbaca dari hasil eksperimen plat E dan
plat C untuk dua jenis intensitas cahaya ditunjukkan
pada grafik
Dari hasil eksperimen yang dilakukan, ternyata nilai beda
potensial tidak bergantung pada intensitas cahaya yang
diberikan, akan tetapi karena banyaknya muatan fotoelektron
yang keluar dari plat. Hal ini menunjukkan bahwa
besarnya energi kinetik maksimum dari efek fotolistrik
dirumuskan sebagai berikut:

𝐸𝑘𝑚𝑎𝑘𝑠 = 𝑒𝑉𝑜
Defenisi Efek Fotolistrik
• Fakta eksperimen dari efek foto-listrik yang dilakukan oleh
Hertz tak dapat dijelaskan dengan teori-teori klasik seperti
teori listrik-magnetnya Maxwell.
• Pada 1905, Einstein mengemukakan bahwa proses tersebut
dapat diungkapkan sebagai masalah tumbukan partikel.
Menurut Einstein, suatu berkas cahaya monokromatik dapat
dipandang sebagai kumpulan partikel-partikel yang disebut
foton yang masing-masing memiliki energi hf di mana f adalah
frekuensi cahaya. Jika suatu foton menumbuk permukaan
logam, energi foton itu dialihkan ke elektron dan ketika
electron diemisikan dari permukaan logam energi kinetiknya
(K=½mv2). Sehingga besarnya energy kinetic maksimum pada
electron dirumuskan sebagai berikut :

𝐸𝑘𝑚𝑎𝑘𝑠 = ℎ𝑓 − 𝜙
Contoh Soal :

Frekuensi ambang suatu logam sebesar 8,0 × 1014 Hz dan logam


tersebut disinari dengan cahaya yang memiliki frekuensi 1015 Hz. Jika
tetapan Planck 6,6 × 1014 Js, tentukan energi kinetik elekton yang
terlepas dari permukaan logam tersebut !

Jawab :
Diketahui:
f0 = 8,0 × 1014 Hz
f = 1015 Hz
h = 6,6 × 10-34 Js
Ditanya: Ek = ...?
Pembahasan :
Ek = h.f – h.f0
Ek = 6,6 × 10-34 (1014 – (8,0 × 1014))
Ek = 1,32 × 10-19 J
2. Efek Compton

• Efek compton ditemukan oleh Arthur Holy


Compton pada tahun 1923. Menurut teori
kuantum cahaya, foton berlaku sebagai
partikel, hanya foton tidak memiliki massa
diam.
• Compton mengamati hamburan foton dari
sinar X oleh elektron dapat diterangkan
dengan menganggap bahwa foton seperti
partikel dengan energi hf dan
momentum hf/c cocok seperti yang diusulkan
oleh Einstein.
• Efek Compton merupakan gejala hamburan
(efek) dari penembakan suatu materi dengan
sinar-X. Jika sejumlah elektron yang
dipancarkan ditembak dengan sinar-X, maka
sinar-X ini akan terhambur. Hamburan sinar-X
ini memiliki frekuensi yang lebih kecil daripada
frekuensi semula
Percobaan Compton cukup sederhana yaitu sinar Xmonokromatik
(sinar X yang memiliki panjang gelombang tunggal) dikenakan pada
keping tipis berilium sebagai sasarannya. Kemudian untuk mengamati
foton dari sinar X dan elektron yang terhambur dipasang detektor. Sinar
X yang telah menumbuk elektron akan kehilangan sebagian energinya
yang kemudian terhambur dengan sudut hamburan sebesar θ terhadap
arah semula
Berdasarkan hasil pengamatan ternyata sinar X yang
terhambur memiliki panjang gelombang yang lebih
besar dari panjang gelombang sinar Xsemula. Hal ini
dikarenakan sebagian energinya terserap oleh elektron.
Jika energi foton sinar X mula-mula hf dan energi foton
sinar X yang terhambur menjadi (hf – hf’) dalam hal ini
f > f’, sedangkan panjang gelombang yang terhambur
menjadi tambah besar yaitu λ > λ’.

Menurut teori elektromagnetik, intensitas cahaya


terhambur oleh electron akan bergantung pada sudut
hamburan dan tidak bergantung pada panjang
gelombang yang datang. Tetapi pengamatan Compton
memberikan hasil :
• Radiasi terhambur terdiri dari dua panjang
gelombang yaitu panjang gelombang asal 𝜆0 dan
panjang gelombang 𝜆𝑠
• 𝜆𝑠 > 𝜆0
• 𝜆𝑠 bergantung pada sudut 𝜃
Intensitas relative untuk beberapa sudut 𝜃, dan model hamburan
yang diajukan oleh Compton dapat digambarkan sebagai berikut.

Dalam analisa matematisnya,


G.E.M Jauncey dan A.H Compton
mengajukan usul yang berani ,
yaitu :

• Foton mempunyai momentum


seperti partikel
• Proses hamburan adalah
tumbukan elastis antara foton
dan electron.
Dengan menggunakan hukum kekekalan momentum dan
kekekalan energi Compton berhasil menunjukkan bahwa
perubahan panjang gelombang foton terhambur dengan
panjang gelombang semula, yang memenuhi persamaan :

𝒉
𝝀′ −𝝀= (𝟏 − 𝒄𝒐𝒔𝜽)
𝒎𝟎 𝒄
Keterangan :
𝝀 : panjang gelombang sinar x sebelum tumbukan
𝝀′ : panjang gelombang sinar X setelah tumbukan
h : konstanta Planck
m0 : massa diam electron ( 9,1 x 10-31kg )
c : kecepatan cahaya
𝜽 : sudut hamburan sinar X terhadap arah semula
Contoh Soal

Hitunglah perubahan fraksi panjang gelombang


sinar x sebesar 0,500 yang membuat hamburan
Compton 90° dari sebuah elektron?

Jawab:


λ= 1 − 𝑐𝑜𝑠𝜃 = (0,0243) – (1-cos 90°)
𝑚0 𝑐
= (0,0243)- (1-0)
= 0,0243
0,243
λ= = 0,486
0,500
Konsep Foton

• Foton adalah partikel elementer dalam fenomena


elektromagnetik. Biasanya foton dianggap sebagai
pembawa radiasi elektromagnetik, seperti cahaya,
gelombang radio, dan Sinar-X. Foton berbeda dengan
partikel elementer lain seperti elektron dan quark, karena
ia tidak bermassa dan dalam ruang vakum foton selalu
bergerak dengan kecepatan cahaya, c.
• Selain energi partikel foton juga membawa momentum
dan memiliki polarisasi. Foton mematuhi hukum
mekanika kuantum, yang berarti kerap kali besaran-
besaran tersebut tidak dapat diukur dengan cermat.
Biasanya besaran-besaran tersebut didefinisikan sebagai
probabilitas mengukur polarisasi, posisi, atau momentum
tertentu.
• Konsep foton telah membawa kemajuan berarti dalam fisika
teoretis dan eksperimental, seperti laser, kondensasi Bose-
Einstein, teori medan kuantum dan interpretasi probabilistik
dari mekanika kuantum. Menurut model standar fisika partikel,
foton bertanggung jawab dalam memproduksi semua medan
listrik dan medan magnet dan foton sendiri merupakan hasil
persyaratan bahwa hukum-hukum fisika memiliki
kesetangkupan pada tiap titik pada ruang-waktu.
• Sifat-sifat intrinsik foton seperti muatan listrik, massa dan spin
ditentukan dari kesetangkupan gauge ini.
• Konsep foton diterapkan dalam banyak area seperti fotokimia,
mikroskopi resolusi tinggi dan pengukuran jarak molekuler.
Penerapan Efek Fotolistrik dalam Kehidupan Sehari-hari

Sel surya atau sel fotovoltaik adalah memanfaatkan efek


fotolistrik untuk membangkitkan arus listrik dari cahaya
matahari. Efek fotolistrik muncul ketika cahaya tampak atau
radiasi ultraviolet jatuh ke permukaan benda tertentu. Cahaya
atau radiasi mendorong elektron keluar dari benda tersebut,
yang jumlahnya dapat diukur dengan meteran listrik.
2. Dubbing Film

Menggunakan bantuan peralatan elektronika saat itu, suara


dubbing film direkam dalam bentuk sinyal optik di sepanjang
pinggiran keping film. Pada saat film diputar, sinyal ini dibaca
kembali melalui proses efek fotolistrik dan sinyal listriknya
diperkuat dengan menggunakan amplifier tabung sehingga
menghasilkan film bersuara.
Penerapan Efek Compton dalam Kehidupan Sehari-hari

1. Teleskop Compton (Comptel)

Teleskop pencar Compton biasanya memiliki dua tingkat


instrumen. Pada tingkat atas, sinar gamma Compton
menyebarkan kosmik dari sebuah elektron dalam suatu
sintilator. Foton tersebar kemudian bergerak
kebawah ketingkat kedua bahan sintilator yang benar-benar
menyerap foton tersebar. Comptel merupakan bentuk
perkembangan dari teleskop pencar Compton.
2. Spektroskopi gamma

Sinar gamma ini dihasilkan oleh suatu bahan radioaktif. Sinar


gamma adalah termasuk sinar yang tidak dapat dilihat oleh
mata, untuk itu perlu adanya detektor. Detektor yang
digunakan adalah NaI (Tl). Apabila sinar gamma mengenai
detektor NaI(Tl) maka akan terjadi tiga efek, yaitu efek
fotolistrik, efek compton dan bentukan pasangan. Efek
fotolistrik terjadi apabila ada sinar gamma yang mengenai
elektron di kulit K dari sebuah atom maka elektron tersebut
akan kosong sehingga akan diisi oleh elektron dari kulit yang
lain, transisi ini yang menyebabkan terjadinya efek fotolistrik.
Efek compton adalah efek yang terjadi apabila sinar gamma
mengenai elektron bebas atau elektron terluar dari suatu
atom yang dianggap daya ikatnya sangatlah kecil sehingga
sama dengan elektron bebas.
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai

  • CJR Fisika Statistik
    CJR Fisika Statistik
    Dokumen14 halaman
    CJR Fisika Statistik
    Bestrica Kurnia Sari
    Belum ada peringkat
  • Bahan Dielektrik
    Bahan Dielektrik
    Dokumen22 halaman
    Bahan Dielektrik
    Bestrica Kurnia Sari
    Belum ada peringkat
  • Arus Listrik
    Arus Listrik
    Dokumen16 halaman
    Arus Listrik
    Bestrica Kurnia Sari
    Belum ada peringkat
  • Bahan Dielektrik
    Bahan Dielektrik
    Dokumen5 halaman
    Bahan Dielektrik
    Bestrica Kurnia Sari
    Belum ada peringkat
  • Fisika Kls Xi
    Fisika Kls Xi
    Dokumen4 halaman
    Fisika Kls Xi
    Bestrica Kurnia Sari
    Belum ada peringkat
  • Fisika Kls X
    Fisika Kls X
    Dokumen5 halaman
    Fisika Kls X
    Bestrica Kurnia Sari
    Belum ada peringkat
  • Operator Kuantum
    Operator Kuantum
    Dokumen23 halaman
    Operator Kuantum
    Bestrica Kurnia Sari
    Belum ada peringkat
  • Medan Listrik
    Medan Listrik
    Dokumen17 halaman
    Medan Listrik
    Bestrica Kurnia Sari
    Belum ada peringkat
  • CJR Elek1
    CJR Elek1
    Dokumen19 halaman
    CJR Elek1
    Bestrica Kurnia Sari
    Belum ada peringkat