Riset keperawatan

Riset keperawatan :
• Merupekan salah satu peran
perawat.
• Suatu upaya yg
sistimatis,terkendali dan
empiris dalam pengembangan
ilmu pengetahuab dan
penyelesaian masalah
keperawatan.
• Proses ilmiah yg memvalidasi
pengetaguab yg ada dan menghasiklan
pengetahuan baru yg secara langsung
dan tidak langsung mempengaruhi
praktik keperawatan ( Burn &
grove,1995)
• Tujuan utamanya : Mengembangkan
pengetahuan pengetahuan ilmiah yg
menjadi landasan praktik
keperawatan,karena keperawatan
bertanggung gugat pada masyarakat
terhadap mutu dan mncari cara terbaik
u/ meningkatkan mutu asuhan tsbt.
• Mengevaluasi mutu pelayanan dan
asuhan keperawatan khususnya
dalam suatu program
pengendalian/peningkatan mutu
yg menjamin mutu pelayanan
keperawatan.
Hubbungan teori,praktik dan riset
keperawatan.

Praktik
Keperaea
Tan.

teori RISET
Karakteristik riset keperawatan (Graven
& Hirnle,1996 )
1. Harus berfokus pada variabel yg
dapat meningkatkan asuhan
keperawatan pada klien.
2. Punya potensi untuk berkontribusi
pada pengembangan teori dan
batang tubuh ilmu.
3. Masalah riset merupakan masalah
riset keperawatan bila perawat
punya akses dan kendaki terhadap
fenomena yg diteliti.
4. Perawat yg tertarik
pd.penelitian harus punya
keingin tahuan dan pertanyaan
yg perlu dijawab secara ilmiah.
Prioritas riset
keperawatan :
• Meningkatkan
kesehatan,kesejahteraan dan
kemampuan untuk merawat diri
sendiri pada tiap kelompok
usia,sosial dan kultural.
• Meminimalkan/mencegah prilaku dan
lingkungan yg menimbulkan masalah
kesehatan dan berdampak pada
menurunya kualitas konsep dan
produktifitas.
• Meminimalkan dampak negatif
teknologi kesehatan yg baru
terhadap kemampuan adaptif
individu dan keluarga yg sedang
menghadapi masalah kesehatan yg
akut dan kronis.
• Memastikan bahwa asuhan
keperawatan yg diperlukan bagi
kelompok beresiko yg berbeda
sosial,kultural,individu dgn ggn
jiwa,dan masyarakat miskin dipenuhi
dgn cara yg dapat diterima dan
efektif.
• Mengklasifikasikan fenomena
praktik keperawatan
• Memastikan prinsip etik sbg
pegangan dalam melakukan riset
keperawatan
• Mengembangkan instrumen untuk
mengukur hasil intervensi
keperawatan.
• Mengembangkan metodologi yg
integratif u/ mengkaji manusia
secara holistik dalam konteks
keluarga dan gaya hidup.
• Mendesain dan mengevaluasi
model alternatif pelayanan
kesehatan dan sistim pemberian
pelayanan kesehatan sehingga
dapat meningkatkan mutu dan
penghematan biaya.
• Mengevaluasi keberhasilan
pendekatan alternatif yg
memerlukan pengetahuan yg luas
dan keterampilan yg tinggi dalam
praktik keperawatan.
Lingkup masalah
penelitian keperawatan :
• Keperawatan dasar
• Manajemen keperawatan
• Keperawatan anak
• Keperawatan maternitas
• Keperawatan medical bedah
• Keperawatan gawat darurat
• Keperawatan kesehatan jiwa
• Keperawatan komunitas dan keluarga
• Keperawatan gerontik.
Masalah Dlm Penelitian
keperawatan.
Sumber :
• Praktik keperwatan
• Interaksi sejawat
• Tinjauan literatur
• Penelitian terdahulu
Langkah – langkah perumusan
masalah dan Judul:

• Identifikasi tema : (pengalaman

klinis,penelitian terdahulu,literatur )
• Tentukan lingkup ( mis .Medikal
bedah). Tema : Mobilisasi
paskaapendiktomi.
• Tentukan subtema :
-Model mobilisasi
-efektifitas mobilisasi
-karakteristik percepatan peristaltik
-Pengaruh mobilisasi
• Identifikasi Faktor pendukung.
-Ketersediaan data
-Ketersediaan dana
-Minat/keahlian
-Waktu.
• Memilih sup
permasalah/subtema :
Pengaruh mobilisasi terhadap
kecepatan peningkatan
peristaltik usus pada pasca
apendiktomi.
• Menentukan pertanyaan
/permasalahan penelitian.
1.Adakah pengaruh mobilisasai
terhadap ....
2.Faktor apa saja yg mendukung
mobilisasi pada pasien
pascaapendiktomi.

• Menentukan tujuan .
Tiu : Mengidentifikasi pengaruh
mobilisasi terhadap ...
Tik :
1.Mengidentifikasi semua faktor
penghambat
2.Mengidentifikasi faktor
pendukung
3.Menganalisis pengaruh
mobilisasi terhadap
peningkatan peristaltik usus
pasca apendiktomi.