IIS TRI UTAMI, S.ST., M.Keb Bed-site teaching DEFINISI Bed site teaching Merupakan suatu pembelajaran yang dilakukan di samping tempat tidur pasien, yang meliputi kegiatan mempelajari kondisi klien (anamnesis, analisa masalah, diagnosis), dan asuhan yang akan dibutuhkan pasien, Nursalam dan Efendi Fery (2007). pendidikan dalam keperawatan) MANFAAT Untuk mengajarkan peserta didik terhadap ketrampilan yang bersifat prosedural, menumbuhakn sikap profesional, mengedepankan aspek perkembangan biologis klien, serta melakukan komunikasi dan observasi langsung terhadap pasien Nursalam dan Efendi Fery (2007) (pendidikan dalam keperawatan) Prinsip bed site Teaching 1. Sikap fisik maupun psikologis dari pembimbing klinik, mahasiswa dan pasien 2. Rasio dari peserta didik dibatasi 5 orang 3. Meminimalkan berdiskusi di depan klien, berdiskusi hanya dilakukan sebelum memulai dan pascademontrasi 4. segera mungkin melakukan evaluasi terhadap asuhan yang telah dilakukan mahasiswa- kepada klien dan ketercapaian pemahaman mahasiswa terhadap asuhan yang diberikan. 5. Demontrasi dilakukan pada asuhan yang belum pernah dilakukan sebelumnya, atau asuhan yang sulit dilaksanakan oleh mahasiswa Memberikan kesempatan kepada Persiapan BST mahasiswa untuk mencari kasus yang sesuai sehingga mudah untuk mempraktikkan mudah untuk menampilkan teknik prosedural dan kegiatan interpersonal
Berkoordinasi dengan staf lain
agar kehadiran mahasiswa tidak mengganggu aktivitas petugas lainnya.
Melengkapi fasilitas/ perlengkapan
yang akan dipakai Persiapan pelaksanaan BST Persiapan (fisik, psikologis, dan perlengkapan yang dibutuhkan), diskusi awal untuk tujuan pembelajaran.
Persiapan pasien (membina
hubungan baik, membina rasa saling percaya kepada pasien)
Menyetting tempat, lingkungan dan
keadaan (suasana nyaman, privasi dan tidak terlalu ramai) Tahapan pelaksanaan BST Membuat tata tertib/ ketentuan prosedur yang akan dilaksanakan.
back Tahapan pelaksanaan BST Evaluasi BST Kelebihan Bedside Teaching 1. Pengamatan langsung kepada pasien. 2. Menggunakan keleluasaan berfikir. 3. Mahasiswa dapat menganalisa masalah klien sendiri 4. Mahasiswa dapat membentuk ketrampilan klinik sendiri 5. Mahasiswa mampu memperagakan asuhan dan ketrampilan interaktif interpersonal education Kekurangan Bedside Teaching 1. Waktu rawat inap yang singkat 2. Ruangan yang kecil 3. Tidak ada papan tulis 4. Tidak berpacu pada buku 5. Keberhasilan bergantung pada kondisi fisik dan psikologis peserta didik, pasien dan pembimbing. HAMBATAN Bedside Teaching 1. Pasien merasa tidak nyaman 2. Privasi pasien berkurang 3. Menyakiti pasien, terutama pada kondisi pasien yang tidak stabil 4. Pasien tidak ada di tempat 5. Pemahaman klien yang kurang terhadap proses BST 6. Pasien tidak kooperatif atau tidak terbuka TERIMA KASIH WASSALAMUALAIKUM WARRAHMATULLAHI WABARAKAATUUH