Anda di halaman 1dari 19

40

BAB III
IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH

A. Identifikasi Masalah Kesehatan


Dari hasil analisis situasi yang telah dikemukakan, dapat diidentifikasi berbagai masalah
yang ada antara lain :
1. Rendahnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya berkunjung ke posyandu dapat
dilihat dari besarnya kunjungan posyandu atau D/S sebesar 84,3 %
2. Rendahnya balita yang berkunjung keposyandu dan naik berat badannya, terlihat
dari cakupan N/D sebesar 79,5 %
3. Rendahnya balita yang naik berat badannya dibandingkan dengan jumlah seluruh
balita,dapat dilihat dari jumlah cakupan N/S sebesar 66,9 %
4. Rendahnya cakupan vit A bayi ( 6-11 bulan ) yaitu sebesar 94,6 %
5. Rendahnya cakupan vit A balita ( 12-59 bulan) yaitu sebesar 96,1 %
6. Rendahnya cakupan pemberian ASI Eksklusif yaitu sebesar 67,3 %
7. Masih ditemukannya Balita BGM sebanyak 4 kasus
8. Masih ditemukannya Ibu Hamil KEK sebanyak 6 kasus
9. Masih ditemukannya Ibu Hamil Anemia sebanyak 13 kasus
53

A. Identifikasi Masalah Kesehatan


Masalah yang di temukan antara lain
1. Cakupan N/D tidak mencapai target

Gambar 2. Diagram tulang ikan kemungkinan penyebab masalah

Cakupan N/D tidak mencapai target

Lingkungan Ekonomi

Kumuh Tingkat Penghasilan rendah

N/D rendah

Pantangan makanan Tidak membuat menu yg bervariasi

Budaya Manusia

2. Cakupan Vitamin A Balita tidak mencapai target

Gambar 3. Diagram tulang ikan kemungkinan penyebab masalah

Cakupan Vitamin A Balita tidak mencapai target

Lingkungan Ekonomi

Daerah terpencil Orang tua bekerja

Vit A Balita

Media informasi kurang

Perilaku
Sarana Manusia
53

3. Cakupan D/S tidak mencapai target

Gambar 4. Diagram tulang ikan kemungkinan penyebab masalah

Cakupan D/S tidak mencapai target

Lingkungan Ekonomi

Akses terlalu jauh Orang tua bekerja

D/S rendah

Media informasi kurang Perilaku

Manusia
Sarana

4. Masih ditemukan Ibu hamil dengan KEK

Gambar 5. Diagram tulang ikan kemungkinan penyebab masalah masih

ditemukannya ibu hamil dengan KEK

Kesehatan Ekonomi

Tingkat penghasilan rendah

Adanya penyakit penyerta


Ibu hamil KEK

Pantangan Makanan Perilaku

Budaya Manusia
53

5. Cakupan Vitamin A Bayi tidak mencapai target

Gambar 6. Diagram tulang ikan kemungkinan penyebab masalah

Cakupan Vitamin A Bayi tidak mencapai target

Lingkungan Ekonomi

Daerah terpencil Orang tua bekerja

Vit A Bayi

Media informasi kurang

Perilaku

Sarana
Manusia

6. Cakupan N/S tidak mencapai target

Gambar 7. Diagram tulang ikan kemungkinan penyebab masalah

Cakupan N/S tidak mencapai target

Lingkungan Ekonomi

Kumuh Tingkat Penghasilan rendah

N/S rendah

Pantangan makanan Tidak membuat menu yg bervariasi

Budaya
Manusia
53

7. Cakupan Asi Eksklusif rendah

Gambar 8. Diagram tulang ikan kemungkinan penyebab masalah

Cakupan Asi Eksklusif Rendah

Pengetahuan Ekonomi

Ketidaktahuan manfaat Asi Ibu Bekerja

Asi Ekslusif Rendah

Memberi makanan selain Asi Perilaku

Manusia
Budaya

8. Masih ditemukan balita BGM

Gambar 9. Diagram tulang ikan kemungkinan penyebab masalah masih

ditemukannya balita BGM

Pengetahuan Ekonomi

Kurangnya pengetahuan ttg gizi seimbang Tingkat Penghasilan rendah

Balita BGM

Pantangan Makanan tertentu Perilaku

Budaya
Manusia

9. Masih ditemukan ibu hamil dengan anemia


53

Gambar 10. Diagram tulang ikan kemungkinan penyebab masalah masih

ditemukannya ibu hamil dengan Anemia

Pengetahuan Ekonomi

Kurangnya pengetahuan ttg gizi seimbang Tingkat Penghasilan rendah

Bumil Anemia

Pantangan Makanan tertentu Perilaku

Budaya Manusia
53

B. Priotitas Masalah Kesehatan


Tabel 37. Prioritas Masalah Menurut Metode USG
Final
No Masalah U S G Rank
Score
1 Rendahnya cakupan D/S 4 2 4 10 3
2 Rendahnya cakupan N/D 4 4 4 12 1
3 Rendahnya cakupan N/S 3 2 2 7 6
4 Rendahnya cakupan Vit A bayi 3 3 2 8 5
5 Rendahnya cakupan Vit A Balita 4 3 4 11 2
6 Rendahnya cakupan ASI Eksklusif 2 2 1 5 7
7 Masih ditemukannya Balita BGM 2 1 1 4 8
8 Masih ditemukannya Bumil KEK 3 3 3 9 4
9 Masih ditemukannya Bumil Anemi 2 1 1 4 9

Keterangan metode USG :


1. Urgency (U)
Dilihat dari tersedianya waktu, mendesak atau tidak masalah tersbut dapat.

2. Seriousness (S)
Dilihat dari dampak masalah tersebut terhadap produktifitas kerja, pengaruh terhadap
keberhasilan, dan membahayakan system atau tidak.
3. Growth (G)
Seberapa besar masalah tersebut menjadi berkembang dikaitkan kemungkinan masalah
dan penyebab isi akan semakin buruk kalau dibiarkan
Menunjukkan tersedia atau tidaknya dana untuk mengatasi masalah kesehatan tersebut.

Berdasarkan metode USG di atas, didapatkan prioritas masalah sebagai berikut :


1. Cakupan N/D tidak mencapai target
2. Cakupan Vitami A balita tidak mencapai target
3. Cakupan D/S tidak mencapai target
4. Masih terdapat ibu hamil dengan KEK
5. Cakupan vitamin A bayi tidak mencapai target
6. Cakupan N/S tidak mencapai target
7. Cakupan ASI eksklusif tidak mencapai target
8. Masih ditemukan Balita BGM
9. Masih ditemukan ibu hamil dengan Anemia
53

MASALAH DAN UPAYA PENYELESAIAN MASALAH

Masalah-masalah yang ditemukan pada tahun 2017 dan upaya penyelesaian masalah dapat
dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 26. Masalah-Masalah Yang Ditemukan Dan Upaya Penyelesaian Masalah
No Masalah Penyebab masalah Upaya Penyelesaian Masalah
1. Cakupan  Asupan gizi bayi/balita  Memberikan penyuluhan
N/D tidak kurang baik tentang makanan gizi seimbang
mencapai  Rendahnya faktor ekonomi diposyandu
target keluarga  Memberikan pengetahuan
tentang pemanfaatan lahan
pekarangan (UPGK)

2. Cakupan Ada beberapa Balita yang Koordinasi pencatatan dan


Vitamin A orangtuanya tinggal diwilayah pelaporan dengan petugas di
balita tidak lain karena pekerjaan wilayah lain
mencapai
target
3. Cakupan  Orang tua tidak membawa  Memberikan penyuluhan
D/S tidak balita ke posyandu dengan tentang pentingnya melakukan
mencapai alasan bahwa imunisasi kunjungan ke posyandu.
target telah lengkap.  Pendataan ulang.
 Rendahnya kesadaran  Penjadwalan ulang untuk jadwal
masyarakat untuk posyandu.
kunjungan posyandu.  Pengumuman posyandu di
 Jarak antara rumah ibu dan siarkan di masjid sekitar
posyandu jauh sebelum posyandu di
laksanakan.
4. Masih  Asupan gizi pada ibu hamil  Penyuluhan tentang makanan
ditemukan tidak baik gizi seimbang
ibu hamil  Faktor ekonomi keluarga  Pemberian PMT Pemulihan
dengan pada ibu hamil
KEK
5. Cakupan Ada beberapa Balita yang Koordinasi pencatatan dan
Vitamin A orangtuanya tinggal diwilayah pelaporan dengan petugas di
bayi tidak lain karena pekerjaan wilayah lain
mencapai
target
6. Cakupan  Asupan gizi bayi/balita  Memberikan penyuluhan
N/S tidak kurang baik tentang makanan gizi seimbang
mencapai  Rendahnya faktor ekonomi diposyandu
target keluarga  Memberikan pengetahuan
53

tentang pemanfaatan lahan


pekarangan (UPGK)
7. Cakupan  Pengetahuan ibu tentang  Penyuluhan ASI eksklusif
ASI manfaat ASI kurang  Penyulusah cara penyimpanan
eksklusif  Ada beberapa Ibu yang ASI
tidak bekerja sehingga
mencapai mengharuskan penggunaan
target susu formula
8. Masih  Orang tua beralasan bahwa  Penyuluhan tentang pemberian
terdapat anak tidak mau makan. ASI Eksklusif dan nutrisi untuk
bayi balita  Orang tua beralasan bayi ibu menyusui
BGM malas menyusu  Memberikan PMT pemulihan
dan vitamin.
 Pemantauan/monitoring status
gizi 3x/kasus BGM.
 Mengaktifkan kader yang sudah
mendapat peatihan gizi.
 Menggunakan food model
sebagai alat peraga.
 Bayi Balita 3x berturut-turut
tidak naik berat badannya di
rujuk ke puskesmas.
 Setiap posyandu memiliki buku
bayi/balita bermasalah.
9. Masih  Kurang nya asupan gizi  Penyuluhan gizi seimbang pada
ditemukan pada ibu hamil ibu hamil
ibu hamil  Kurangnya tingkat  Pemantauan ibu hamil resiko
dengan kepatuhan konsumsi tablet tinggi
Anemia fe
53

BAB IV

TUJUAN DAN SASARAN PROGRAM

A. TUJUAN

Untuk meningkatkan cakupan dan kualitas pelayanan kesehatan serta meningkatkan

kesadaran masyarakat akan pentingnyan kesehatan

B. SASARAN

Sasaran Program Gizi antara lain :

1. Ibu hamil.

2. Ibu Nifas

3. Bayi

4. Balita
53
53
53
53

RENCANA USULAN KEGIATAN PUSKESMAS SUMANDA TAHUN 2018

Jumlah Sumber Penanggung Rencana


No Kegiatan Tujuan Sasaran Tempat Waktu Keterangan
Biaya Biaya Jawab Penilaian
1. Pemeriksaan ibu Memberikan pelayanan pada ibu Ibu Posyandu, Tiap bulan Bidan Laporan Faktor
hamil hamil serta Penjaringan bumil hamil poskesdes, kohort ibu resiko dan
faktor resiko dan bumil resti kunjungan hamil resiko
rumah tinggi
ditemukan
2. Sweeping ibu hamil Meningkatkan cakupan ibu hamil Ibu kunjungan Setiap Bidan Laporan
K1 dan K4 hamil rumah bulan kohort ibu
hamil
3. Rujukan ibu hamil Menekan angka kematian Ibu Rumah sakit Setiap Bidan Laporan Kematian
resiko tinggi maternal dan perinatal hamil ditemukan kegiatan maternal
dan
perinatal
ditemukan
4. Pertolongan dan Memberikan pelayanan Ibu kunjungan Setiap Bidan Laporan Menekan
pendamping persalinan yang aman dan bersalin rumah ditemukan kegiatan angka
persalinan nyaman sesuai dengan standar kematian
APN maternal
dan
neonatal
5. Perawatan bayi baru Meningkatkan cakupan KN1, Bayi kunjungan setiap Bidan Laporan
lahir KN2, KN3 dan menekan angka baru rumah ditemukan kohort bayi
kematian perinatal lahir
6. Perawatan ibu Meningkatkan cakupan ASI Ibu Posyandu, iap bulan Bidan laporan
menyusui eksklusif menyusu poskesdes, kegiatan
i kunjungan
rumah
7. Rujuk bulin resti Menekan angka kematian Bulin Rumah sakit Bila Bidan Bulin resti
53

maternal dan perinatal resti ditemukan dapat


dirujuk
8. Penjaringan Mendeteksi cakupan neonatal Neonatal kunjungan Tiap bulan Bidan Neonatal
neonatal resti resti resti rumah resti dapat
dirujuk
9. Kegiatan posyandu Memberikan pelayanan KIA, Bayi, Posyandu Setiap Bidan PWS
Imunisasi, KB, gizi dan usila balita, bulan
bumil,
busui,
PUS,
usila
10.` Pemantauan/ Pemantauan status gizi bayi Bayi/ kunjungan Setiap Bidan Register
monitoring balita BGM balita rumah, ditemukan bayi/balita
bayi/balita BGM BGM posyandu . bermasalah
11. Pemeriksaan DDTK Memeriksa dan mendeteksi Bayi, Posyandu, Setiap Bidan Register
tumbuh kembang bayi dan balita balita, PAUD bulan DDTK
PAUD
12. Pembinaan kader Memberikan penyuluhan tentang Kader Posyandu, Setiap Bidan Laporan
kinerja kader poskesdes bulan kader
13. Pembinaan dukun Menurunkan angka persalinan Dukun Posyandu, Setiap 3 Bidan Laporan
hanya dengan dukun puskesmas bulan kegiatan
sekali
14. Pembinaan dan DDTK Balita dan APRAS Siswa PAUD Setiap Bidan Kohort
kunjungan PAUD PAUD bulan DDTK
15. Pelayanan, Meningkatkan cakupan peserta PUS, Posyandu, Setiap Bidan Laporan
konseling, KB aktif serta menurunkan angka akseptor poskesdes bulan KB
penyuluhan dan kelahiran KB,
penanganan efek calon
samping KB akseptor.
16. Pelayanan Memberikan kekebalan pada Bumil, Posyandu Setiap Bidan Register
53

imunisasi bumil, catin dan bayi bayi, bulan imunisasi


catin
17. Sweeping imunisasi Meningkatkan cakupan imunisasi Bayi kunjungan Setiap Bidan Register
rumah bulan imunisasi
18. Penyuluhan dan Meningkatkan pengetahuan ibu Ibu yang Posyandu Setiap Bidan, PWS gizi
Pemberian PMT dan memberikan contoh mempun bulan Kader
makanan begizi yai balita
19. Pemberian Vit A Mencegah kekurangan Vit A Bayi, Posyandu Februari, Bidan, PWS gizi
pada bayi, balita dan bufas balita, agustus, kader
bufas setiap
bulan pada
bufas
20. Pemberian oralit Mencegah dehidrasi pada kasus Penderita Posyandu, Setiap Bidan, PWS gizi
diare poskeskon ditemukan kader
21. Pendataan rumah Mengetahui lingkungan Rumah Pekon Setiap Bidan, Register
dan lingkungan kesehatan dan bulan kader
rumah lingkung
an
22. Survei PHBS Mengetahui prilaku kesehatan Masyara kunjungan Setiap Bidan, Register
masyarakat kat rumah bulan kader PHBS Laporan
penilaian
PHBS
23. Penyuluhan dan Meningkatkan satatus kesehatan Masyara Poskesdes Setiap Bidan, Register
pembinaan tentang dan menurunkan angka kesakitan kat kunjungan bulan kader PHBS Laporan
air bersih, PHBS, akibat kuman rumah penilaian
JAGA dan SPAL PHBS
24. Penjaringan, Menurunkan masalah kesehatan Siswa Sekolah Bidan, Laporan
pembinaan anak SD SD koordinator kegiatan
kesehatan anak SD UKS
25. Imunisasi DT-TT Menurunkan angka kesakitan Siswa Sekolah Bidan, Laporan
53

dan Campak penyakit difteri, tetanus dan SD koordinator kegiatan


campak UKS
26. Pembinaan guru Meningkatkan peran guru dalam Guru SD sekolah Bidan, Laporan
UKS upaya pelayanan kesehatan koordinator kegiatan
murid UKS
27. Pencatatan dan Agar seluruh kegiatan Register, Tempat Setiap Bidan Register,
pelaporan terdokumentasi dengan baik. PWS kegiatan, bulan PWS
puskesmas
28 Kegiatan Kelas Ibu Agar semua persalinan ketenaga bumil posyandu Setiap Bidan Laporan
Hamil kesehatan bulan bulanan
29. Monitoring Agar terciptanya pekon ODF Masyara Kunjungan Setiap Bidan, Laporan
pembuatan jamban kat rumah bulan kesling, bulanan
sehat promkes
53

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Beberapa kesenjangan dalam kegiatan program gizi disebabkan oleh beberapa faktor

diantaranya faktor ekonomi, manusia, kesehatan, budaya dan pengetahuan masyarakat

akan pentingnya kegiatan yang dilaksanakan kerta kurangnya bimbingan atau latihan,

penyuluhan dan penyebaran informasi akan manfaat yang dapat diperoleh dari beberapa

kegiatan yang dilaksanakan.

B. SARAN

Agar kegiatan-kegiatan tersebut diatas dapat dilaksanakan dengan baik, penulis akan

mengemukakan beberapa saran-saran sebagai berikut :

a. Perlu diupayakan untuk meningkatkan kegiatan penyuluhan kepada masyarakat,

sehingga masyarakat dapat mengetahui secara jelas maksud dan tujuan pelaksanaan

program-program kesehatan yanag dilaksanakan.

b. Meningkatkan kerjasama dengan pihak atau instansi terkait serta kerjasama lintas

sektoral dan lintas program untuk mewujudkan tujuan.


53

BAB V
PENUTUP

Demikianlah laporan evaluasi dan rencana kerja tahun 2018 Puskesmas Sumanda

Kecamatan Pugung, sebagai bahan acuan dalam pelaksanan tugas di bawah lingkup

pusesmas Sumanda.

Penyusunan laporan evaluasi dan rencana kerja ini merupakan suatu upaya latihan/belajar

bagi pelaksana program dalam manajemen suatu kegiatan agar dapat terlaksana dengan

baik dan tidak menyimpang dari target yang telah ditetapkan. Penyusunan laporan evaluasi

dan rencana kerja ini dapat memperbaiki dan menyelesaikan permasalahan yang ada

ditahun 2017.

Penulis menyadari bahwa penyusunan laporan evaluasi dan rencana kerja program gizi ini

masih jauh dari kesempuranaan, oleh sebab itu kritik dan saran sangat penulis harapkan

agar dalam penyusunan laporan dimasa mendatang menjadi lebih baik.

Harapan penulis semoga laporan evaluasi dan rencana kerja ini dapat bermanfaat bagi kita

semua.

Anda mungkin juga menyukai