All About Gastritis
All About Gastritis
DEFINISI
Pemeriksaan dignostik menurut Dermawan( 2010) dan Doenges( 2000 )sebagai berikut :
1.Radiology: sinar x gastrointestinal bagian atas
2.Endoskopy : gastroscopy ditemukan muksa yang hiperemik
3.Laboratorium: mengetahui kadar asam hidroklorida
4.EGD(Esofagagastriduodenoskopi):tesdiagnostikkunciuntukperdarahan gastritis, dilakukan untuk melihat sisi
perdarahan atau derajatulkus jaringan atau cidera
5.Pemeriksaan Histopatologi:tampak kerusakan mukosa karena erositidak pernah melewati mukosa
muskularis.
6.Analisa gaster: dapat dilakukan untuk menentukan adanya darah,mengkaji aktivitas sekretori mukosa
gaster, contoh peningkatan asamhidroklorik dan pembentukan asam noktura
7.l penyebab ulkus duodenal
.8.Feses: tes feses akan positifH. PyloryKreatinin : biasanya tidakmeningkat bila perfusi ginjal di pertahankan.
9.Amonia: dapat meningkat apabila disfungsi hati berat menganggumetabolisme dan eksresi urea atau
transfusi darah lengkap dan jumlahbesar diberikan.
10.Natrium: dapat meningkat sebagai kompensasi hormonal terhadapsimpanan cairan tubuh.
PENATALAKSANAAN