Anda di halaman 1dari 18

Sifat Sistem

Pengendalian Manajemen
Kelompok 1:
1. Lisna Ika Indrianti 023161024
2. Oksiantika Excell 023161031
3. Maidina Inayatillah 023161032
4. Stepanie Yoshisa E 023161036
5. Novita Rilia Sari 023161053
Sifat Sistem
Pengendalian Manajemen
Unsur sistem pengendalian manajemen meliputi perencanaan
strategis; pembuatan anggaran; alokasi sumber daya; pengukuran,
evaluasi, dan penghargaan atas kinerja; alokasi pusat tanggung jawab;
dan penetapan harga transfer.
Pengendalian manajemen merupakan keharusan dalam suatu
organisasi yang mempraktikkan desentralisasi. Salah satu pandangan
berargumentasi bahwa sistem pengendalian manajemen harus sesuai
dengan strategi perusahaan. Ini menyiaratkan bahwa strategi pertama
kali dikembangkan melalui proses proses formal dan rasional, dan
strategi ini kemudian menentukan desain sistem manajemen
perusahaan.
Pengendalian
Perangkat 2. Assessor
Kendali Perbandingan dengan
ukuran standar

1. Detector 3. Effector
Informasi yang mengenai Perubahan perilaku jika
apa yang sedang terjadi diperlukan

Perusahaan yang
sedang dikendalikan
Elemen Sistem Pengendalian
1. Pelacak (Detector) 2. Penilai (Assessor)
Suatu perangkat yang mengukur Suatu perangkat yang menentukan
apa yang sesungguhnya terjadi signifikansi dari peristiwa aktual
dalam proses yang sedang dengan cara membandingkannya
dikendalikan. dengan beberapa standar.

3. Effector 4. Jaringan Komunikasi


Suatu perangkat yang mengubah Perangkat yang meneruskan
perilaku jika assessor mengidikasikan informasi antara detector dan
kebutuhan untuk melakukan hal assessor dan antara assessor
tersebut. dan effector.
Manajemen
Suatu organisasi terdiri dari sekelompok orang yang bekerja bersama-sama untuk mencapai
tujuan bersama (dalam suatu organisasi bisnis tujuan utamanya adalah memperoleh tingkatan
laba yang memuaskan). Proses pengendalian manajemen adalah proses dimana manajer di
seluruh tingkatan memastikan bahwa orang-orang yang mereka awasi mengimplementasikan
strategi yang dimaksudkan.
Perbandingan dengan Proses Pengendalian
yang Lebih Sederhana

• Standar tidaklah ditetapkan terlebih dahulu


1

• Pengendalian manajemen tidaklah bersifat otomatis


2

• Pengendalian manajemen memerlukan koordinasi antar individu


3

• Koneksi dari diterimanya kebutuhan akan tindakan ke ditempatkanya tindakan


yang diperlukan untuk memperoleh hasil yang diinginkan mungkin tidak jelas
4

• Banyak pengendalian manajemen bersifat pengendalian diri sendiri


5
Sistem
Suatu sistem merupakan suatu cara tertentu dan
bersifat repetitif untuk melaksanakan suatu atau
sekelompok aktivitas. Sistem memiliki karakteristik
berupa rangkaian langkah-langkah yang berirama,
terkoordinasi, dan berulang; yang dimaksudkan untuk
mencapai suatu tujuan tertentu. Beberapa tindakan
manajemen bersifat tidak sistematis. Jika seluruh
sistem menjamin tindakan tepat untuk semua situasi,
maka manajer manusia mungkin tidak diperlukan
lagi.
Pengendalian manajemen terletak antara formulasi
strategi, dan pengendalian tugas dalam beberapa hal.
Formulasi strategi paling tidak sistematis diantara
You can Resize without
losing quality
ketiganya, pengendalian tugas merupakan yang paling
You can Change Fill sistematis, dan pengendalian manajemen terletak
Color &
Line Color diantaranya.

Batas-Batas Formulasi
• Tujuan, strategi, dan kebijakan
Strategi
Pengendalian
Manajemen
FREE
Pengendalian
Manajemen
• Penerapan Strategi
PPT
TEMPLATES Pengendalian • Kinerja yang efisien dan efektif
www.allppt.com Tugas dari tugas-tugas individual
1. Kegiatan
Pengendalian
Manajamen
2. Keselarasan
Tujuan

3. Perangkat
Pengendalian
Penerapan Strategi Manajemen
4. Tekanan
Finansial dan
Non-Finansial
5. Bantuan dalam
Mengembangkan
Strategi Baru
1. Kegiatan Pengendalian Manajemen
o Merencanakan apa yang seharusnya dilakukan oleh organisasi
o Mengkoordinasikan aktivitas-aktivitas dari beberapa bagian organisasi
o Mengomunikasikan informasi
o Mengevaluasi informasi
o Memutuskan tindakan apa yang seharusnya diambil jika ada
o Mempengaruhi orang-orang untuk mengubah perilaku mereka
Pengendalian manajemen tidak berarti mengharuskan agar semua
tindakan sesuai dengan rencana yang ditentukan sebelumnya, seperti
anggaran.
2. Keselarasan Tujuan 3. Perangkat Penerapan Strategi
Masalah pengendalian utama adalah bagaimana Sistem pengendalian manajemen membantu para manajer untuk
mempengaruhi mereka untuk bertindak demi menjalankan organisasi kearah tujuan strategisnya. Dengan
pencapaian tujuan pribadi dengan cara sedemikian demikian, pengendalian manajemen, terutama memfokuskan
rupa sehingga sekaligus juga membantu pencapaian pada pelaksanaan strategik. Pengendalian manajemen
tujuan organisasi. Keselarasan tujuan berarti, sejauh merupakan satu-satunya perangkat manajer yang digunakan
hal tersebut dimungkinkan, tujuan seorang anggota dalam mengimplementasikan startegi yang diinginkan.
organisasi seharusnya konsisten dengan tujuan
organisasi itu sendiri.
5. Bantuan dalam Mengembangkan Strategi Baru

Manajemen adalah untuk memastikan pelaksanaan startegi

4. Tekanan Finansial dan Non-Finansial yang telah dipilih. Dalam industry yang berbeda dalam
lingkungan cepat berubah, informasi pengendalian
Dimensi finansial memfokuskan pada ‘hasil-hasil’
manajemen, terutama yang bersifat non-finansial, juga dapat
moneter laba bersih, pengembalian atas modal, dan
menyediakan dasar bagi pertimbangan strategi baru.
seterusnya. Tetapi sebenarnya seluruh sub unit
organisasi memiliki tujuan non-finansial; mutu Pengendalian
produk, pangsa pasar, keputusan pelanggan, hari ini

pengantaran tepat waktu, dan semnagat kerja


karyawan.

Strategi
masa depan
Perumusan Strategi
Formulasi strategi merupakan proses memutuskan tujuan organisasi
dan strategi untuk mencapai tujuan. Tujuan tidak memiliki jangka
waktu; tujuan akan tetap ada hingga tujuan tersebut diubah dan hal itu
jarang terjadi. Kebutuhan untuk memformulasikan strategi biasanya
muncul sebagai respon terhadap ancaman yang diterima atau
kesempatan strategi untuk menghadapi ancaman atau kesempatan
dapat timbul darimana saja dan kapanpun dari sebuah organisasi.

Perbedaan antara Formulasi Strategi dan Pengendalian Manajemen


Formulasi strategi adalah proses pengambilan keputusan strategi baru;
sementara pengendalian menejemen adalah proses implementasi
strategi tersebut. Dari sudut pandang desain sistem, perbedaan yang
paling penting antara formulasi strategi dan pengendalian menejemen
adalah bahwa formulasi strategi tidaklah sistematis.
Pengendalian Tugas
Pengendalian tugas adalah proses untuk memastikan bahwa tugas
yang spesifik dilaksanakan secara efektif dan efisien. Pengendalian
tugas selalu terdiri dari pengawasan agar aturan aturan diikuti.
Sebagian besar informasi dalam sebuah organisasi merupakan
informasi pengendalian tugas.

Perbedaan antara Pengendalian Tugas dan Pengendalian


Manajemen
Perbedaan paling penting antara pengendalian tugas dan
pengendalian menejemen adalah bahwa banyak sistem pengendalian
tugas bersifat ilmiah sementara pengendalian menejemen tidak dapat
disederhanakan menjadi suatu ilmu. Secara definisi, pengendalian
manajemen melibatkan perilaku para manajer, dan hal ini tidak dapat
dinyatakan melalui persamaan persamaan.
Perumusan Strategi Pengendalian Manajemen Pengendalian Tugas

Mengakuisisi bisnis yang tak Memperkenalkan produk atau Mengkoordinasi pesanan


terkait merek baru dalam unit produk yang masuk

Memasuki bidang bisnis Memperluas pabrik Menjadwalkan produksi


baru

Menambah penjualan Menentukan anggaran untuk Memesan iklan tv


langsung melalui pos iklan

Merubah rasio utang atau Menerbitkan utang baru Mengatur arus kas
modal

Menerapkan kebijakan yang Menerapkan program Memelihara dokumen


telah disepakati rekrutmen minoritas kepegawaian

Menyusun kebijakan Memutuskan tingkat Memesan ulang suatu


spekulasi persediaan persediaan barang

Memutuskan lingkup dan Mengendalikan organisasi Menjalankan proyek riset


arah riset riset individual
Dampak Internet terhadap Pengendalian Manajemen
Internet menyediakan manfaat utama yang tidak didapat dari telepon, yaitu:
 Akses secara mudah dan cepat. Pada situs internet dapat dikirimkan pada setiap orang,
dimanapun di dunia ini dalam hitungan detik.
 Komunikasi multi-target. Internet memiliki jangkauan yang sangat luas; satu situs dapat
menjangkau jutaan orang.
 Komunikasi yang berbiaya rendah. Komunikasi dengan pelanggan melalui internet bertujuan
untuk menghindari seluruh biasa.
 Kemampuan menampilkan citra tertentu tidak seperti telepon , situs web membuat konsumen
dapat melihat produk yang sedang ditawarkan untuk dijual.
 Pergeseran kekuatan dan kendali kepada individu. Konsumen memegang kendali dan dapat
menggunakan situs web selama 24 jam sehari pada waktu yang mereka sukai tanpa diinterupsi.
Ketersediaan akses data secara elektronik ke database hanya memberikan kontribusi kecil
pada penilaian (judgment) yang diperlukan untuk mendesign dan mengoperasikan suatu
sistem pengendalian yang optimal. Penilaian tersebut meliputi:
o Memahami nilai relatif dari pentingnya keanekaragaman, dan terkadang bersaing
dalam, tujuan yang mendorong individu untuk bertindak.
o Penyelarasan tujuan dari beragam individu dengan organisasi.
o Pengembangan tujuan tertentu melalui unit bisnis, area fungsional, dan departemen-
departemen yang akan dinilai.
o Mengomunikasikan strategi dan tujuan kinerja yang spesifik untuk keseluruhan
organisasi.
o Menjelaskan variable kunci yang akan diukur dalam penilaian kontribusi individual
terhadap tujuan organisasi.
o Mengevaluasi kinerja actual realtif terhadap ukuran standar dan pembuatan
kesimpulan tentang kinerja manajer.
o Menyelenggarakan pertemuan untuk meninjau kinerja yang produktif.
o Mendesign struktur penghargaan yang tepat
o Mempengaruhi individu untuk mengubah prilaku mereka.

Anda mungkin juga menyukai