Bangunan s umur resapan adalah salah sat u rekayasa
teknik konservasi air berupa bangunan yang dibuat sedemikian r upa sehingga menyerupai bentuk sumur gali dengan kedalaman tertentu yang berfungsi sebagai tempat menampung air hujan yang jatuh di at as at ap r u m a h a t a u daerah kedap air dan meresapkannya ke dalam t a n a h M ANFAAT S UMUR R ESAPAN Mengurangi aliran permukaan sehingga dapat mencegah/mengurangi terjadinya banjir dan genangan air. Mempertahankan dan meningkatkan tinggi permukaan air tanah. Mengurangi erosi dan sedimentasi
Mengurangi / menahan intrusi air laut bagi daerah yang
berdekatan dengan kawasan pantai Mencegah pe nur unan t a n a h (land subsidance)
Mengurangi konsentrasi pencemaran air tanah.
J E N I S K ONSTRUKSI S UMUR R ESAPAN Bentuk dan jenis bangunan sumur resapan dapat berupa bangunan s umur resapan air yang dibuat segiempat a t a u silinder dengan kedalaman tertentu dan dasar sumur terletak di a t a s permukaan air tanah. Berbagai jenis konstruksi sumur resapan adalah: Sumur t a npa pasangan di dinding sumur, dasar sumur t a npa diisi batu belah maupun ijuk (kosong) Sumur t a npa pasangan di dinding sumur, dasar sumur diisi dengan batu belah dan ijuk. Sumur dengan s us unan batu bata, batu kali a t a u batako di dinding sumur, dasar sumur diisi dengan batu belah dan ijuk a t a u kosong. Sumur menggunakan buis beton di dinding sumur Sumur menggunakan blawong (batu cadas yang dibentuk khusus u n t u k dinding sumur). P ERSYARATAN Persyaratan u mu m yang h a r u s dipenuhi a n t a r a lain sebagai berikut: S u mu r resapan air hujan ditempatkan pada lahan yang relatif datar;
Air yang masuk ke dalam s u mu r resapan adalah air hujan tidak
tercemar; Penetapan s u mu r resapan air hujan h a r u s mempertimbangkan k ea ma n a n bangunan sekitarnya
Persyaratan teknis yang h ar u s dipenuhi a n t a r a lain adalah sebagai
berikut: Ke dalam air t a n a h minimum 1,50 m pada musin hujan;
S t r u k tu r t a n a h yang dapat digunakan h a r u s mempunyai nilai
permebilitas t a n a h ≥ 2,0 cm/jam. J a r a k penempatan s u mu r resapan air hujan terhadap bangunan adalah: terhadap s u mu r air bersih 3 meter terhadap tangki septik 5 meter terhadap pondasi bangunan 1 meter. P ERENCANAAN U n t u k membangun sumur resapan agar dapat memberikan kontribusi yang optimum diperlukan metoda perhitungan sebagai berikut (Sunjoto,1992) : Menghitung debit masuk sebagai fungsi karakteristik luas atap bangunan dengan formula rasional Q=CIA Q=debit masuk C=koefisien aliran (jenis atap rumah) I=intensitas hujan A=luas atap)
Menghitung kedalaman su mu r optimum diformulakan sebagai berikut:
𝑄 𝐹𝐾𝑇 𝐻 = 1 − exp(− 2 𝐹𝐾 𝜋𝑅 H = Kedalaman air (m) Q = Debit masuk (m3 /s) F = Faktor geometrik su mu r (m) K = Permeabilitas t a n a h (m/s) R = Jari-jari sumur (m) T = Durasi aliran (s). P ERENCANAAN