Anda di halaman 1dari 9

PSIKOLOGI

KOMUNIKASI
KELOMPOK 3 :
1. DWI WINDARIYANTI
2. NURSINA I. LATIF
3. M. FAHRIO HAFIDZI
4. YU WENDAH MAHESTI
5. OVAN YULI SUKMARAGA
6. SALSA KHOIRUNNISA
7. CINDY OCTAVIA
TIM KERJA
• Sutradara : ovan yuli sukmaraga
• Penulis skenario : yu wendah mahesti & dwi windariyanti
• MUA : salsa khoirunnisa
• Kameramen : m.fahrio h.
• Editing : ovan yuli sukmaraga
• Keamanan : cindy octavia
• Artis/aktor : yu wendah mahesti, dwi windariyanti, nursina i. latif
TEMA
Komumikasi toleransi antar umat beragama
IDE CERITA
Mengangkat dari cerita sikap toleransi antar beragama di Malang, Jawa
timur. Yang mana masyarakat yang beragama kristen mempersilahkan
masyarakat yang beragama islam untuk sholat ied di halaman depan gereja
karena lahan yang tidak cukup.
Begitu sebaliknya saat masyarakat kristen merayakan natal dan lahan parkir
mereka kurang masyarakat beragama agama mempersilahkan untuk parkir di
halaman depan masjid
ALUR CERITA
Di sebuah kampung, terdapat dua tempat ibadah yang berdampingan. Saat
masyarakat yang beragama islam sedang melakukan sholat ied dan ada beberapa
masyarakat tersebut tidak kebagian tempat karena lahan yang penuh, akhirnya
ada seorang pendeta/ pengurus gereja melihat hal itu dan menyuruh/
mempersilahkan untuk melaksanakan sholat di halaman depan gereja.
begitu pun sebaliknya, saat perayaan natal seorang pendeta/pengurus gereja
sedang kebingungan melihat parkir yang tidak cukup dan bingung harus
bagaimana, dan terdapat seorang pengurus masjid yang tahu dan
menanyakannya. Dan dengan senang mempersilahkan parkir di halaman masjid.
PERLENGKAPAN
• HP
• TRIPOD
• MIC
• MAKE-UP
• MOTOR
• DRESSCODE
RISET AWAL
• Penulisan skenario : 06 mei 2019
• Pengambilan gambar : 07-12 mei 2019
Lokasi
Masjid Jogokariyan
Gereja Kristen Jawa
SINOPSIS
Di sebuah kampung, terdapat dua tempat ibadah yang berdampingan. Saat
annisa dan fatimah yang hendak melaksanakan sholat ied dan ada beberapa
masyarakat yang tidak kebagian tempat karena dihalaman masjid yang penuh,
akhirnya ada seorang biarawati/pengurus gereja melihat hal itu mempersilahkan
untuk melaksanakan sholat di halaman depan gereja.
begitu pun sebaliknya, saat perayaan natal seorang pendeta/pengurus gereja
sedang kebingungan melihat parkir yang tidak cukup dan bingung harus dimana
lagi. Akhirnyaa terdapat seorang pengurus masjid yang melihat dan dengan
senang hati mempersilahkan parkir di halaman masjid.

Anda mungkin juga menyukai