Dosen Pengajar dan Pembimbing:

Silvia Fitrina Nasution, M.Biomed

Tentir Praktikum
Parasit
Compiled By:
Fernaldi anggadha
Reani zulfa
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM......

Soal Post Test

1. Bagaimana cara mendiagnosis Tungau Debu
Rumah (TDR)?
2. Bagaimana cara masuk (TDR) samapai bisa
menyebabkan infeksi paru?
3. Sebutkan morfologi TDR?
4. Apa yang menyebabkan reaksi
hipersensitifitas pada infeksi TDR?
5. Sebutkan morfologi Paragonimus
westermani?
 Jawabannya…
1. Diagnosis TDR:
• Skin prick test
• Radioallergosorbent
• Enzymallergosorbent
2. Inhalasi dan oral
3. Morfologi:
• Ukuran : Betina 0.34 mm, jantan 0.28 mm
• Kapitulum dan badan berbulu berupa kantong
• Memiliki 4 ps kaki, 2 ps kaki ke depan dan 2 ps ke belakang
4. Alergen:
• Feses, Kulit dan rambut-rambut, liur, dan enzim-enzim cysteine proteases (group I allergens),
serine proteases (group III allergens), and amylases (group IV allergens).
5. Morfologi Paragonimus westermani dewasa?
•Bentuk badan oval spt lembaran daun
•Berwarna coklat kemerahan
•Bagian anterior lebih lebar dari posterior
•Batil isap mulut & b.i perut berukuran hampir sama
Ass.wr.wb
Bu silvi, kami minta tolong untuk mengkoreksi
tentir praktikum parasit ini.
Kami juga minta tambahan untuk fotonya karena
kami masih bingung mendeskripsikan bagian
bagian tubuh dari dermatophagoides dari foto
yang ada.
Mohon bantuan nya . Terima kasih.
 Dermatophagoides pteronyssinus
• MORFOLOGI
Ukuran : Betina 0.34 mm, jantan 0.28 mm
Kapitulum dan badan berbulu berupa kantong
Memiliki 4 ps kaki, 2 ps kaki ke depan dan 2 ps ke
belakang
Habitat : pada debu rumah terutama di tempat
tidur, karpet, lantai, maupun di luar rumah
Makanan : serpihan kulit manusia / binatang
 Dermatophagoides pteronyssinus
• Siklus hidup : telurlarvanimpadewasa
• Stadium infektif: dewasa
• Cara diagnosis:
– Skin prick test,
– Radioallergosorbent,
– Enzymallergosorbent
• Penyakit : asma atopik , renitis
• Cara masuk : Inhalasi dan oral
Hapalkan morfologinya!! Penting!!!
Siklus Hidup Dermatophagoides
Dermatophagoides pteronyssinus

Tungau Debu
Rumah
1
2

3
Memiliki 4 ps kaki, 2 ps kaki ke 1 2
depan (1 ) dan 2 ps ke
belakang (4), sepasang antena
(2), Bagian kepala (3)

3
1
4
 3

1 – Kaki depan
1 2 – Antena
3 – Kepala
4 – Kaki belakang
1 GP : Genital Pore
An : Anal

GP
4

An
 Egg
GP
An

An

An : Anal
GP : Genital Pore