Usia :50 Tahun Jenis Kelamin :Perempuan Tanggal Masuk : 10-10-2019 No Register :.1-44-10-xx Diagnosa Medis : Anemia Renal + CKD grade-V. Asidosis Metabolic Berat Klien mengatakan sesak nafas, lemas, dan pusing. Kaki kiri klien bengkak sejak 1 tahun yg lalu, namun semakin bengkak dan kaki kanan juga menjadi bengkak 1 minggu terakhir. Klien memiliki riwayat hipertensi NO HARI/TGL DATA PROBLEM KEMUNGKINAN PENYEBAB 1. Jum’at/ DS: Ketidakefektifan Asidosis 04-10-2019 Klien mengatakan sesak nafas sejak 1 pola nafas metabolik minggu yang lalu DO: - TTV: - TD: 160/80 mmHg - N: 68 x/m - R: 26x/m - T: 36,5o C - SpO2: 98% dengan oksigen nasal kanul 2lpm - Klien terlihat sesak - Tampak penggunaan otot bantu nafas - Nafas dangkal - AGD: pH: 7.036 mmHg HCO3: 7.9 mEq/L 2 Jum’at/ DS: Ketidakefektifan Penurunan kadar hb 04-10-2019 Klien mengatakan merasa perfusi jaringan dalam darah lemas dan pusing perifer DO: - TTV: TD: 160/80 mmHg N: 68 x/m R: 26x/m T: 36,5o C SpO2: 98% dengan oksigen nasal kanul 2lpm - Akral dingin - Kulit terlihat pucat - Konjungtiva anemis - CRT kembali dlm 3 detik - Hematologi: Hb: 6.7 g/dl Eritrosit: 2.37 juta/ul 3 Jum’at/ DS: Kelebihan Penurunan produksi 04-10-2019 Klien mengatakan kakinya volume cairan urine semakin bengkak 1 minggu terakhir. Klien mengatakan BAK sangat sedikit DO: - TTV: TD: 160/80 mmHg N: 68 x/m R: 26x/m T: 36,5o C SpO2: 98% dengan oksigen nasal kanul 2lpm - Terdapat edema pada kedua tungkai, pitting edem derajat 2 - Ginjal: Ureum: 215.0 mg/dl Kreatinin: 11.4 mg/dl NO INTERVENSI TUJUAN & KRITERIA RASIONAL MASALAH 1 1. Observasi TTV Setelah dilakukan asuhan - Posisi semi 2. Monitor pola nafas, keperawatan selama 1x3 jam pola fowler atau kedalaman, irama dan nafas adekuat. fowler dapat usaha respirasi Kriteria Hasil: memaksimalkan 3. Auskultasi bunyi nafas Bebas dari tanda tanda distress ekspansi paru 4. Atur posisi senyaman pernafasan mungkin Suara nafas yang bersih, tidak 5. Anjurkan klien ada sianosis, mampu bernafas beristirahat dan batasi dengan mudah aktivitas Tanda tanda vital dalam rentang 6. Kolaborasi pemberian normal terapi oksigen dan obat-obatan 2 1. Observasi TTV Setelah dilakukan perawatan 1x6 Meningkatkan 2. Observasi suhu dan jam perfusi jaringan kembali kadar Hb dalam warna kulit efektif, dengan kriteria: darah juga 3. Berikan transfusi - Conjuntiva tidak anemis meningkatkan kadar PRC - CRT < 2 detik oksigen dalam 4. Anjurkan klien - Konsentrasi Hb meningkat darah untuk makan makanan yang bergizi 5. Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian oksigen sesuai indikasi dan obat-obatan 3 1. Observasi Tujuan: Asupan cairan yg intake dan Setelah dilakukan asuhan banyak dapat output cairan keperawatan selama 1x6 jam memperparah 2. Observasi volume cairan seimbang. edema sedangkan TTV Kriteria Hasil: fungsi ginjal 3. Batasi Terbebas dari edema sedang terganggu masukan Bunyi nafas bersih,tidak cairan adanya dipsnea 4. Jelaskan pada TTV dalam batas normal pasien dan keluarga rasional pembatasan cairan 5. Kolaborasi pemberian terapi dan HD JAM 15.00
◦ Masalah ketidakefektifan pola nafas belum
teratasi ◦ Masalah ketidakefektifan perfusi jaringan perifer teratasi sebagian ◦ Masalah kelebihan volume cairan belum teratasi