Anda di halaman 1dari 18

RINGKASAN MATERI

PKWU (KERAJINAN) KELAS XI


ANALISIS SWOT
Analisis SWOT adalah sebuah teknik strategi
dalam mengevaluasi kekuatan, kelemahan,
peluang serta ancaman yang hal ini dapat
diterapkan untuk kegiatan meliputi bisnis dan
usaha, pendidikan, proyek atau bahkan pada diri
sendiri.
SWOT adalah singkatan dari:
• S = Strength (kekuatan).
• W = Weaknesses (kelemahan).
• O = Opportunities (Peluang).
• T = Threats (hambatan).
CONTOH ANALISIS SWOT (1)
UNTUK USAHA GANTUNGAN & DANBO
1. Strengths | Kekuatan 2. Weakness | Kelemahan
Ø Banyak kalangan menyukai Ø Banyaknya Persaingan di kalangan
boneka danbo pembuat boneka, khususnya boneka danbo
Ø Konsep penawaran menggunakan Ø Masih Kurangnya kemampuan membuat
media social boneka danbo yang terbuat dari kayu, dan
banyak di sukai khususnya kalangan remaja
Ø Masih kurangnya orang yang tau Ø Modal untuk memulai usaha masih kurang
Ø Harga yang terjangkau Ø Masih membutuhkan modal yang besar
Ø Tempat yang mudah di akses Ø Masih belum ada Brand
Ø Belum Memiliki website pribadi
Ø Mengutamakan Brand Hal yang dilakukan setelah analisis
Ø Menjadikan pesaing sebagai motivasi
Hal yang dilakukan setelah analisis Ø Meminimalisir biaya / modal
Ø Mengutamakan bahan yang Ø Harus memiliki brand yang unik (Mudah di
mudah di dapat dan kuat ingat)
Ø Harus memiliki website pribadi
Ø Mempertahankan harga yang
terjangkau
CONTOH ANALISIS SWOT (2)
UNTUK USAHA GANTUNGAN & DANBO
3. Opportunities | Kesempatan 4. Threats | Ancaman
Ø Dengan daya inovatif dan kreatif Ø Alat yang di gunakan masih belum
usaha ini memiliki kesempatan memadai
besar untuk menguasai pasar dan
bisnis online. Ø Harga bahan baku yang meningkat,
Ø Belum banyak pembuat boneka otomatis harga boneka juga semakin mahal
yang dapat mengukir nama Ø Banyak pesaing yang mengikuti konsep
pemesan yang di inginkan yang telah kita buat.
konsumen
Ø Memberikan lapangan pekerjaan
bagi warga sekitar
Hal yang dilakukan setelah analisis
Ø Alat yang di gunakan harus selalu siap 24
Hal yang dilakukan setelah analisis jam
Ø Mencari tenaga kerja dari warga Ø Mengusahakan mempertahankan harga
sekitar yang terjangkau
Ø Mempertahankan konsep yang Ø Mempertahankan pembeli dengan inovasi
inovatif & kreatif & kretifitas yang baru.
SUMBER DAYA
Sumber daya usaha terdiri atas enam
tipe (6M): Man (manusia), Money (uang),
Material (fisik), Machine (teknologi), Method
(metode), Market (pasar)
ADMINISTRASI USAHA (1)
1. Mengurus Izin Usaha
Izin usaha adalah alat untuk membina,
mengarahkan, mengawasi dan melindungi
pengelolaan usaha.
Surat Izin Usaha, antara lain :
Surat Izin Tempat Usaha (SITU) dan Izin HO
(Lingkungan)
SITU/HO umumnya dikeluarkan oleh Pemda Tk 1
dan T 2 sepanjang ketentuan-ketentuan undang-
undang gangguan (HO) mewajibkannya.
ADMINISTRASI USAHA (2)
2. Penetapan Besarnya Retribusi
Ketentuan tata cara perhitungan retribusi
SITU, adalah Luas ruang usaha x angka indeks
lokasi x angka indeks gangguan x tarif
3. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)
SIUP adalah surat izin yang diberikan oleh
menteri atau pejabat yang ditunjuk mkepada
pengusaha untuk melaksanakan usaha
dibidang perdagangan dan jasa.
ADMINISTRASI USAHA (3)
4. Pengurusan Pajak
5. Membuka Rekening Bank
6. Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
Tanda Daftar Perusahaan (TDP)/Nomor Registrasi
Perusahaan (NRP) didaftarkan ke Deparindag
7. Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)
AMDAL adalah studi mengenai akibat pada lingkungan
sebagai akibat aktivitas kegiatan usaha. Jenis usaha
yang diperkirakan mempunyai pengaruh besar
terhadap keseimbangan ekosistem wajib mengurus
AMDAL
BIAYA TETAP, VARIABEL, OVERHEAD
Biaya tetap (fixed cost) = biaya yang dikeluarkan oleh sebuah perusahaan
dalam keadaan konstan atau umumnya senantiasa tidak berubah
walaupun mengalami peningkatan maupun penurunan jumlah barang
atau jasa yang dihasilkan. Contohnya biaya sewa tempat usaha, peralatan,
komputer dll. Biaya ini adalah biaya yang tetap kita harus keluarkan
walaupun kita hanya menjual 1 unit atau 2 unit, 5 unit, 100 unit atau tidak
menjual sama sekali.
Biaya variabel (variable cost) = biaya yang dikeluarkan oleh sebuah
perusahaan secara berubah-ubah yang didasarkan pada perubahan
jumlah produk yang diproduksi. Contohnya setiap 1 unit terjual, kita perlu
membayar komisi salesman, biaya antar, biaya kantong plastik, biaya nota
penjualan, dll.
Biaya overhead (overhead costs) adalah biaya produksi yang tidak masuk
dalam biaya bahan baku maupun biaya tenaga kerja langsung. Biaya
overhead pabrik meliputi biaya bahan pembantu atau penolong, biaya
penyusutan aktiva pabrik, biaya sewa gedung pabrik, dan
BEP
1. BEP Unit : BEP yang dinyatakan dalam jumlah penjualan produk di nilai
tertentu.
2. BEP Rupiah : BEP yang dinyatakan dalam jumlah penjualan atau harga penjualan
tertentu.

Rumus / Cara Menghitung BEP


BEP Unit = (Biaya Tetap) / (Harga per unit – Biaya Variable per Unit)
BEP Rupiah = (Biaya Tetap) / (Kontribusi Margin per unit / Harga per Unit)
Keterangan :
• BEP Unit / Rupiah = BEP dalam unit (Q) dan BEP dalam Rupiah (P)
• Biaya Tetap = biaya yang jumlahnya tetap walaupun usaha anda tidak sedang
berproduksi.
• Biaya Variable = biaya yang jumlahnya meningkat sejalan peningkatan jumlah
produksi seperti bahan baku, bahan baku pembantu, listrik, bahan bakar, dan lain-
lain
• Harga per unit = harga jual barang atau jasa perunit yang dihasilkan.
• Biaya Variable per unit = total biaya variable perunit (TVC/Q)
• Margin Kontribusi per unit = harga jual per unit -biaya variable per unit (selisih)
CONTOH 1
DIKETAHUI
Fixed Cost suatu toko lampu : Rp.200,000,-
Variable cost Rp.5,000 / unit
Harga jual Rp. 10,000 / unit
• BEP per unit:
FC / P – VC = 200.000 / 10.000 – 5.000 = 40 unit
Artinya perusahaan perlu menjual 40 unit lampu agar
terjadi Break Even Point. Pada pejualan unit ke 41, baru
mulai memperoleh keuntungan
• BEP Rupiah:
FC/ (P – VC) x P = Rp.200,000 / 10.000 – 5.000 x 10.000 =
Rp.400,000,-
LATIHAN
Sebuah perusahaan yang diberi nama “Usaha Maju” memiliki data-data biaya
dan rencana produksi seperti berikut ini :
- Biaya Tetap sebulan adalah sebesar Rp.140juta yaitu terdiri dari :
•biaya gaji pegawai + pemilik = Rp.75,000,000
•biaya penyusutan mobil kijang= Rp. 1,500,000
•biaya asuransi kesehatan = Rp.15,000,000
•biaya sewa gedung kantor = Rp.18,500,000
•biaya sewa pabrik = Rp.30,000,000
- Biaya variable per unit Rp. 75,000.00 yaitu terdiri dari :
•biaya bahan baku = Rp.35,000
•biaya tenaga kerja langsung = Rp.25,000
•biaya lain = Rp.15,000
-Harga Jual per Unit Rp.95,000.
HITUNG BEP UNIT DAN RUPIAH!
PENGEMASAN (1)
FUNGSI KEMASAN

1) Fungsi Perlindungan : Kemasan berfungsi untuk menjaga produk


tetap bersih, pelindung dari kotoran dan kontaminasi, melindungi
produk tergadap kerusakan fisik, perubahan kadar air, dan
penyinaran.
2) Fungsi Penanganan : Kemudahan dalam membuka atau menutupm
mudah dalam tahap penanganan, pengangkuyan dan distribusi,
memilki fungsi yang baik, efisien dan ekonomis, aman untuk
lingkungan, mempunyai ukuran mauoun bentuk dan bobot yang
sesuai dengan norma taau standar yang ada, mudah dibuang dan
mudah dibentuk/dicetak.
3) Fungsi Untuk Pemasaran : Menampakkan identifikasi, informasi,
daya tarik, dan penampian yang jelas sehingga dapat membantu
promosi dan penjualan.
PENGEMASAN (2)
JENIS DAN BAHAN KEMASAN
1) Kemasan Primer : Kemasan yang berhubungan langsung
dengan produk, ukurannya relatif kecil dan biasa disebut
sebagai kemasan eceran. Contohnya adalah: gelas plastik,
kantong plastik mie instan, dll.
2) Kemasan Sekunder : Kemasan kedua yang berisi sejumlah
kemasan primer. Kemasan ini tidak kontak langsung dengan
produk yang dikemas. Contohnya adalah : kemasan krat
kayu untuk sirup dalam botol, kemasan karton untuk air
minum dalam kemasan, dll
3) Kemasan Tersier : Kemasan yang banyak diperuntukkan
sebagai kemasan transport. Contohnya adalah : Kontainer
dan kotak karton bergelombang.
STRATEGI PEMASARAN (1)
Periklanan
merupakan media komunikasi persuasif yang
dirancang sesuai dengan karakter media,
segmen pasar, dan kebutuhan masyarakat
untuk mendapat tanggapanpositif
mengkonsumsi produk untuk membantu
tercapainya tujuan pemrakarsa, yaitu
keuntungan.
STRATEGI PEMASARAN (2)
Promosi penjualan
adalah sejenis komunikasi yang memberi
penjelasan yang meyakinkan kepada calon
konsumen tentang barang atau jasa. Promosi
digunakan untuk memberitahukan informasi
kepada orang – orang tentang produk dan
membujuk pembeli atau target pasar untuk
dapat membeli produk yang ditawarkan.
STRATEGI PEMASARAN (3)
Penjualan tatap muka
adalah penyajian lisan dalam suatu
pembicaraan dengan satu atau beberapa
pembeli potensial dengan tujuan untuk
melakukan penjualan
STRATEGI PEMASARAN (4)
Publisitas atau hubungan masyarakat
merupakan bentuk manajemen komunikasi
yang bertujuan membangun citra perusahaan
beserta produk dan jasa yang dimilikinya.

Anda mungkin juga menyukai