http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Anggota Kelompok
01 Hanifa Maulia Hasrida
11180950000094
11180950000096
03 Muhammad Alfaraidza A
11180950000113
“
Bahasa Indonesia sebagai bahasa
nasional berasal dan berkembang
dari Bahasa Melayu
“
(bdk.Ramlan,dkk.,1994:1)
Fungsi bahasa adalah sebagai alat komunikasi untuk menyampaikan pes
an antara penutur/penulis dengan pendengar/pembaca.Demikian pentingny
a fungsi bahasa sebagai alat komunikasi dalam masyarakat,menyebabkan
dunia terdapat 6.703 bahasa.Di Indonesia,disamping Bahasa Indonesia seb
agai bahasa nasional,terdapat 418 bahasa daerah.
Masing-masing bahasa dan etnis mempunyai bahasa sendiri.Mayoritas ma
syarakat Indonesia adalah masyarakat yang berdwibahasa,yaitu dalam berk
omunikasi disamping menggunakan bahasa Indonesia juga menggunakan
bahasa daerahnya masing-masing.
Struktur bahasa di negara berkembang akan mudah dipengaruhi oleh dari
bahasa Negara lain dalam pungutan istilah. Jika pengaruh itu dibiarkan tanpa
kendali, maka bahasa penerima itu akan berada dalam posisi terancam.
Ada sejumlah isu penting yang akan dibahas untuk menjelaskan permasalahan
tesebut :
A B C
Pengaruh Bahasa Pengaruh Pengaruh
Asing dari Bahasa Inggris Bahasa Daerah
Asia,Arab,Eropa terhadap
terhadap
terhadap Bahasa
Bahasa Bahasa
Indonesia
Indonesia. Indonesia
PENGARUH BAHASA
ASING TERHADAP
BAHASA INDONESIA
A. Pengaruh Bahasa Sanksekerta
Betul Benar
Cantik/Baik/Indah Apik
Tidak Ora
PENGARUH BAHASA SUNDA
Bahasa Sunda sebagai bahasa daerah/nusantara terpakai di wi
layah Provinsi Jawa Barat dan sebagian besar Provinsi Banten.
Jumlah penutur bahasa ini sekarang 224.155.962 orang (Alwi, 200
1:42). Berdasarkan wilayah geografisnya bahasa ini dapat dibagi
menjadi dua kelompok besar dialek, yaitu dialek Sunda Banten dan
dialek Sunda Priangan. (Banta, 1972:26-27).
Pengaruh Bahasa Sunda terhadap bahasa Indonesia sama hal
nya seperti bahasa jawa,yaitu dalam bidang kosakata. Banyak re
maja yang mencampurkan kosakata bahasa Indonesia dengan ba
hasa sunda maupun bahasa daerah lain.Pengaruh negatifnya adal
ah banyak orang yang tidak mengerti dan masyarakat kurang pah
am bahasa Indonesia karena terlalu sering memakai bahasa daer
ah
CONTOH KOSAKATA BAHASA SUNDA
Bahasa Indonesia Bahasa Sunda
Kakak Akang
Sakit Nyeri
Tupai Bajing
Adopsi
Pemakai bahasa mengambil bentuk dan makna kata asing itu secara keseluruhan.
Contoh: supermarket, plaza, mall.
Adaptasi
Pemakai bahasa hanya mengambil makna kata asing itu, sedangkan ejaan atau pen
ulisannya disesuaikan dengan ejaan bahasa Indonesia. Contoh: "Pluralization“
menjadi "pluralisasi".
Penerjemahan
Pemakai bahasa mengambil konsep yang terkandung dalam bahasa asing itu, lalu
kata tersebut dicari padanannya dalam bahasa Indonesia. Contohnya: "Try out"
menjadi "uji coba".
Kreasi
Pemakai bahasa hanya mengambil konsep dasar yang ada dalam bahasa Indonesia.
Cara ini mirip dengan cara penerjemahan, tetapi tidak menuntut bentuk fisik yang
mirip seperti cara penerjemahan.
Misal, kata dalam bahasa aslinya ditulis dalam dua atau tiga kata, sedangkan dalam
bahasa Indonesianya hanya ditulis satu kata. Contoh: "Spare parts" menjadi "suku c
adang".
KESIMPULAN
• Bahasa Indonesia dan bahasa daerah adalah satu
kesatuan yang sulit dipisahkan , karena dengan adanya
bahasa daerah membuat Indonesia lebih memiliki banyak
keanekaragaman khususnya bahasa. Keanekaragaman
tersebut sangat berperan penting sebagai identitas
Negara.
• Kebutuhan bahasa asing sangatlah tinggi apalagi dibidang
globalisasi seperti sekarang. Bahasa asing dapat
membantu kita untuk lebih mengeksplor Negara lain.
Tetapi kita tidak boleh lupa juga dengan bahasa Negara
kita tinggal.
• Sumber pengembangan dapat dilakukan sesuai dengan
adaptasi manusia itu sendiri dan usahanya untuk
memahami suatu bahasa.
TERIMAKASIH