Anda di halaman 1dari 7

‫معرفةهللا‬

‫‪SIFAT 20‬‬
PEMAHAMAN SIFAT 20

WAJIB MENGENAL TUHAN

Seorang Muslim harus memahami


Tuhannya, siapa dan apa yang ia
sembah, tidak sekedar mengetahui
nama, namun memahami sifat-ciri
Tuhan yang diyakini
MEMUDAHKAN
Sifat-sifat Allah terlalu banyak sekali, baik disebutkan
didalam al-Qur`an maupun didalam hadis Rasul. Jadi
jika umat Islam diwajibkan menghafal seluruh sifat -
sifat yang ada, tentu ini akan memberatkan umat islam.
Pembelajaran sifat 20 memudahkan umat Islam untuk
memahami sifat-sifat Allah swt. Sifat-sifat tersebut telah
mencukupi dan mewakili sifat yang lain.

Sifat 20 merupakan sistem pengenalan terhadap


Allah s.w.t yang sangat mudah sekali, karena
menghafalnya lebih mudah dari mengahafal al-
Qur`an.
PENOPANG SEMUA SIFAT YANG
LAIN
Jika sifat 20 ini tidak ada, maka sifat-sifat yang lain pun
tidak akan ada pula, sebab itulah sifat-sifat Allah yang
lain itu tergantung kepada sifat 20
Misalnya, jika sifat wujud Allah tidak ada maka sifat
pengampun, pemurah, penyayang dan lain-lainnya juga
tidak ada. Jika sifat qidam Allah tidak ada maka sifat
menciptakan, memberi, kuat dan lain-lainnya juga tidak
akan ada.
Instansi Dunia yang mengajarkan sifat
20

1 – Al-Azhar as-Syarif Mesir : Dari peringkat Menengah,


atas dan perkuliyahan sifat dua puluh di pelajari di lembaga
pendidikan yang tertua ini, mengeluarkan setiap tahunnya
ribuan pelajar dan mahasiswa tetapi mereka tetap shalat
walaupun mengaji sifat 20.

2 – Madrasah Solatiyah : Merupakan pusat pengajian yang


pertma sekali di bina di Makkah menjadikan dasar
pengajiannya sifat 20, mereka semua shalat dengan bagus
walapun mengaji sifat 20.
KAPAN ?
Isi dan kandungan sifat 20 sudah ada pada zaman Nabi dan
sahabat, misalnya sifat wujud Allah, Qidam, Baqa, Mukhalafatu
Lil Hawadis, Qiyamuhu Binnafsih, Wahdaniyyah, Qudrat, Iradat,
Ilmu, Hayah, kalam adalah sifat – sifat yang di kenal oleh Nabi
dan para sahabat-sahabatnya, teruntai dalam ayat-ayat maupun
hadits.
Barangsiapa yang mengingkari bahwa Nabi tidak
mengetahui sifat-sifat ini berarti aqidahnya telah jauh dari aqidah
islam, bagaimana boleh Nabi mengingkari Wujudnya Allah,
ilmunya Allah, Baqa`nya Allah, Kalamnya Allah, sifat-sifat ini
telah termuat didalam al-Qur`an dan Hadis Nabi.
Seperti Rukun shalat, Nabi tidak pernah katakan berapa
rukun shalat, berapa sunnah-sunnah shalat, berapa syarat-syarat
shalat, tetapi melalui al-Qur`an dan Hadis para ulama telah
menyimpulkan dan menetapkan rukun-rukun shalat dari mulai
bediri sampai salam.
TIDAK TERBATAS 20

Ulama-ulama yang mengajarkan sifat 20


TIDAK PERNAH membatasi sifat-sifat Allah,
bahkan mereka mengakui sifat-sifat Allah banyak,
setiap sifat-sifat sempurana dan mulia itu adalah
sifat Allah.

Anda mungkin juga menyukai