KESWA Akses, efektifitas pelayanan, efisien, keselamatan dan keamanan, kenyamanan, kesinambungan pelayanan, kompetensi teknis, hubungan antar manusia INDIKATOR KESEHATAN JIWA
1. Setiap ODGJ Mendapatkan
Pelayanan Kesehatan Sesuai Standar PELAYANAN KESEHATAN JIWA PADA ODGJ BERAT ADALAH
1. YAN PROMOTIF PREVENTIV ( Mencegah terjadinya
kekambuhan dan pemasungan ) 2. Yankes ODGJ berat diberikan oleh perawat dan dokter Pusk 3. Meliputi : a. Edukasi dan evaluasi ttg tanda gejala gg jiwa, kepatuhan minum obat, informasi terkait obat, mencegah pemasungan, kebersihan diri, sosialisasi, keg.rumah tangga dan aktifitas bekerja sederhana b. Tindakan kebersihan diri ODGJ berat. 4. Dalam melakukan yan promotif preventif diperlukan kerjasama Lintas Sektoral, terutama Perhatian Keluarga DO Capaian Kinerja persentase ODGJ berat yang mendapatkan pelayanan kesehatan jiwa sesuai standar RUMUS : jml ODGJ berat (psikotik) di wil kerja kab mendpt yankes jiwa promotif preventiv sesuai standar dlm kurun % ODGJ berat waktu ttu yang mendapatkan = x 100% pelayanan kesehatan jiwa sesuai Jumlah ODGJ berat (psikotik) yg ada standar di wil kerja kab. dlm kurun waktu satu tahun yg sama
TARGET 100 % 2. ODGJ diobati dan tidak ditelantarkan
3. Jumlah ODGJ yang dibebaskan
dari pasung dan/atau mendapatkan pelayanan kesehatan HAMBATAN dan KENDALA • Kurangnya Perhatian Masyarakat Terhadap Orang ODGJ dan Sering ODGJ Dikucilkan • Perlunya Peranan Keluarga dalam Faktor Kesembuhan ODGJ • Tidak Jalan nya Desa Siaga Aktif Jiwa • Penerimaan Kembali Pasien ODGJ yang Sudah Diobati di Lingkungan Sekitar (Masyarakat) Masih Kurang, dan Masih Mengganggap Pasien tersebut Masih Gangguan Jiwa. RENCANA TINDAK LANJUT TAHUN 2019 • Di Jalankan nya Desa Siaga Aktif • Perhatian Khusus PemDes, Masyarakat dan Keluarga Dalam Pengobatan ODGJ sangat diperlukan, terutama Keluarga • Peranan aktif yang aktif diperlukan dari keluarga, Tenaga Kesehatan hanya Beberapa kali melakukan kunjungan (dr. Maisyarah Sp.Kj) • Ketersediaan Obat – Obatan akan diusahakan Tetap ada Selama tahun 2019