Anda di halaman 1dari 10

Patofisiologi: Tahap Perkembangan Mental

dan Perubahan Kesehatan

OLEH KELOMPOK 4:
DWIAPRILIA
DWIKITANDA IKHTIARA
EKAANGGI SAPUTRI
ELSA MAYOLAYULFA
ERIKA ETIKA
EXTI LINOVRIKA
YUSI PARYANI
KESEHATAN
MENTAL PADA
ANAK
Pada usia 5-7 tahun, Usia ini adalah usia
sekolah awal
Kemampuan melihat, menerima pengertian,
berpikir, ber
Bahasa yang masih sederhana akan
dikembangkan dengan berhadapan langsung
dengan dunia luar. Dalam proses
Mengasah keterampilan, setiap anak memiliki
kecepatan ang berbeda beda. Disinilah peran
orang tua cukup Besar.

2
KESEHATAN
MENTAL PADA
ANAK
Petentangan lain yang sering terjadi juga
diusia ini adalah pertenangan antara
pengaruh ayah dan pengaruh ibu. Jika ia
melihat bahwa ayahnya mengharapkan
lain dengan apa yang ibunya harapkan, ia
akan mengalami pertangan sebab tidak
mungkin baginya memenuhi harapan
keduanya sekaligus. Disaat seorang anak
memasuki usia sekolah dasar, ia
mengalami peralihan antara bermain dan
bekerja 3
KESEHATAN
MENTAL PADA
ANAK
Perkembangan yang terjadi selain berusaha berdiri
sendiri, juga sudah mulai rasa tanggung jawab dan
memiliki kewajiban terhadap tugas belajarnya di
sekolah. Di sini peranan sekolah selain
mengajarkan ilmu pengetahuan ,adalah memberi
tugas-tugas yang merangsang perkembangan
tanggung jawab dan rasa punya kewajiban . Tugas
dari sekolah diarahkan untuk merangsang inisiatif
dan kemampuan berusaha mengatasi masalah yang
dihadapi. Kadangkala orang tua ingin memberikan
anak suatu masa kanak-kanak yang menyenangkan,
sehingga akibatnya mereka malah terlalu
melonggarkan anak dari kewajiban dan tugas yang
diberikan dari sekolah 4
THANK
YOU
KESEHATAN MENTAL PADA REMAJA

Remaja adalah waktu manusia berumur belasan tahun. Pada masa remaja manusia tidak
dapat disebut sudah dewasa tetapi tidak dapat pula disebut anak-anak. Masa remaja adalah
masa peralihan manusia dari anak-anak menuju dewasa.

Remaja merupakan masa peralihan antara masa anak dan masa dewasa yang berjalan antara
umur 12 tahun sampai 21 tahun. Dalam psikologi perkembangan remaja dikenal sedang
dalam fase pencarian jati diri yang penuh dengan kesukaran dan persoalan. Fase
perkembangan remaja ini berlangsung cukup lama kurang lebih 11 tahun, mulai usia 11-19
tahun pada wanita dan 12-20 tahun pada pria. Fase perkebangan remaja ini dikatakan fase
pencarian jati diri yang penuh dengan kesukaran dan persoalan adalah karena dalam fase ini
remaja sedang berada di antara dua persimpangan antara dunia anak-anak dan dunia orang-
orang dewasa.

5
* According to a Survey
THANK
YOU
KESEHATAN MENTAL PADA REMAJA
Ada dua faktor yang mempengaruhi mental remaja, yaitu :

A. Faktor Internal
Internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri seseorang seperti sifat,
bakat, keturunan dan sebagainya. Contoh sifat yaitu seperti sifat jahat, baik,
pemarah, dengki, iri, pemalu,pemberani, dan lain sebagainya.
B. Faktor Eksternal
Faktor eksternal merupakan faktor yang berada di luar diri seseorang
yang dapat mempengaruhi mental seseorang. Lingkungan eksternal yang paling
dekat dengan seorang manusia adalah keluarga seperti orang tua, anak, istri,
kakak, adik, kakek-nenek, dan masih banyak lagi lainnya.

6
* According to a Survey
THANK
YOU
KESEHATAN MENTAL PADA REMAJA

Kriteria remaja yang bermental sehat adalah sebagai berikut :

1. Dapat menerima perubahan – perubahan yang terjadi pada dirinya dengan


lapang dada
2. Dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan sosialnya (teman sebayanya)
3. Dapat mengatasi gejolak-gejolak seksualitasnya
4. Mampu menemukan jati dirinya dan berprilaku sesuai jati dirinya tersebut
5. Dapat menyeimbangkan pengaruh orang tua dan pengaruh teman sebayanya
6. Dapat mengaktualisasikan kemampuannya baik dalam sekola maupun lingkungan
sosialnya

7
* According to a Survey
KESEHATAN MENTAL PADA DEWASA
DAN USIA LANJUT

Orang dewasa merupakan kelompok usia yang perlu memperoleh


perhatian dari berbagai bidang keilmuan. Namun demikian, problem-problem
kesehatan, khususnya kesehatan mental dikalangan mereka juga makin
kompleks. Orang dewasa dan lanjut usia termasuk kelompok yang memiliki
masalah dengan kesehatan mental. Orang dewasa, yaitu yang usianya di
bawah 55 tahun, banyak mengalami masalah sehubungan dengan problem
keluarga dan pekerjaan.Yang sangat banyak dihadapi oeleh mereka adalah
konflik-konflik keluarga, peran sosial keluarganya, pengasuhan anak,
pertanggung jawaban sosial ekonomi keluarga dan dunia kerja.
8
KESEHATAN MENTAL PADA DEWASA
DAN USIA LANJUT

Dikalangan orang lanjut usia, problem kesehatan mental juga perlu


memperoleh perhatian. Problem yang umum terjadi adalah depresi. Karena
terjadinya penurunan relasi sosial dan peran-peran sosial, dan kemungkinan adanya
fakto genetik, depresi di kalangan lansia sering terjadi. Demikian jugademensia, yaitu
penurunan kemampuan kognitif secaraprogresif, di kalangan lansia ini banyak di
jumpai. Gangguan mental lain yang di alami banyak lansia adalah obsesif, kecemasan,
hilangnya relasi sosial dan pekerjaan. Pencegahan itu menghindari terjadinya resiko
lebih buruk bagi kalangan orang dewasa dan lansia sehubungan dengan kesehatan
mentalnya. Pecegahan, di lakukan dengan melibatkan banyak pihak, termasuk
keluarganya sendiri.
9
THANK
YOU
elsamayolaulfa@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai