1. Filogeni 4. Bakteri
2. Ontogeni 5. Virus
3. Infeksi
FILOGENI
(Karmana, Oman. 2007. Cerdas Belajar Biologi. Bandung: Grafindo Media Pratama. hal 199)
ONTOGENI
(Karmana, Oman. 2007. Cerdas Belajar Biologi. Bandung: Grafindo Media Pratama. hal 199)
INFEKSI
(Dorland, W. A. Newman. 2011. Kamus Saku Kedokteran Dorland. Jakarta: ECG. hal 565)
BAKTERI
(Dorland, W. A. Newman. 2011. Kamus Saku Kedokteran Dorland. Jakarta: ECG. hal 127)
VIRUS
Agen infeksius yang sangat kecil, dan, dengan beberapa
pengecualian, tidak dapat dilihat dengan mikroskop cahaya, tidak
mampu melakukan metabolisme sendiri dan hanya mampu
bereplikasi dalam sel hospes yang hidup; partikel tunggalnya
(viron) terdiri dari asam nukleat (nukleoid) – DNA atau RNA
(tetapi tidak keduanya) – dan selubung protein (kapsid), yang
membungkus serta melindungi asam nukleat serta dapat berlapis-
lapis.
(Dorland, W. A. Newman. 2011. Kamus Saku Kedokteran Dorland. Jakarta: ECG. hal 1183)
IDENTIFIKASI MASALAH
menginfeksi