Anda di halaman 1dari 11

Banjir Bandang

Nama Kelompok :
-Brayna Agitha / XI IPS
-Sohal / XI IPS
-Laurencia Michelle / XI IPS
-Andre / XI IPS
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Bencana alam adalah konsekuensi dari kombinasi aktivitas alami dan aktivitas
manusia, seperti letusan gunung, gempa bumi dan tanah longsor. Karena
ketidakberdayaan manusia, akibat kurang baiknya manajemen keadaan darurat,
sehingga menyebabkan kerugian dalam bidang keuangan dan struktural, bahkan
sampai kematian. Aktivitas alam yang berbahaya tidak akan menjadi bencana
alam di daerah tanpa ketidakberdayaan manusia, misalnya gempa bumi di
wilayah tak berpenghuni. Konsekuensinya, pemakaian istilah "alam" juga
ditentang karena peristiwa tersebut bukan hanya bahaya atau malapetaka tanpa
keterlibatan manusia. Besarnya potensi kerugian juga tergantung pada bentuk
bahayanya sendiri, mulai dari kebakaran, yang mengancam bangunan
individual, sampai peristiwa tubrukan meteor besar yang berpotensi mengakhiri
peradaban umat manusia.
1.3. Permasalahan
Permasalahan yang ingin saya bahas adalah :
a. Apa pengertian banjir bandang dan faktor–faktor apa sajakah yang
menyebabkan terjadinya banjir bandang?
b. Bagaimana cara penanggulangannya ?
BAB II
PEMBAHASAN

A. Bencana Banjir Bandang


Banjir Bandang adalah banjir di daerah di permukaan rendah yang terjadi
akibat hujan yang turun terus-menerus dan muncul secara tiba-tiba. Banjir
bandang terjadi saat penjenuhan air terhadap tanah di wilayah tersebut
berlangsung dengan sangat cepat hingga tidak dapat diserap lagi. Air yang
tergenang lalu berkumpul di daerah-daerah dengan permukaan rendah dan
mengalir dengan cepat ke daerah yang lebih rendah. Akibatnya, segala
macam benda yang dilewatinya dikelilingi air dengan tiba-tiba. Banjir
bandang dapat mengakibatkan kerugian yang besar. Kelestarian alam harus
dijaga untuk mencegah banjir bandang. Kasus Banjir Bandang yang terjadi di
Indonesia yaitu Tempat wisata pemandian air panas Pacet di Kabupaten
Mojokerto, Jawa Timur, pada 11 Desember 2002.
B. Sebab-sebab terjadinya banjir bandang :
1. Banjir bandang terjadi, karena kerusakan hutan akibat ulah tangan
manusia.
2. Banjir bandang merupakan suatu proses aliran air yang deras dan
pekat karena disertai dengan muatan masif bongkah-bongkah batuan
dan tanah (sering pula disertai dengan batang-batang kayu) yang
berasal dari arah hulu sungai. Aliran air yang deras ini akibat hujan
ekstrim yang deras dan terus-menerus.
3. Proses pembendungan alamiah di daerah hulu sungai yang berada
pada lereng-lereng perbukitan tinggi. Pembendungan alamiah ini sering
terjadi sebagai akibat terakumulasinya endapan-endapan tanah dan
batuan yang longsor dari bagian atas lereng.
C. Dampak yang diakibatkan bencana alam banjir bandang
Dampak akibat banjir dan banjir bandang yang melanda berbagai daerah
antara lain meliputi :
a. Korban manusia
b. Kehilangan harta benda
c. Kerusakan rumah penduduk;sekolah dan bangunan sosial, prasarana jalan,
jembatan, bandar udara, tanggul sungai,jaringan irigasi, dan prasarana publik
lainnya
d. Terganggunya transportasi
e. Rusak hingga hilangnya lahan budidaya seperti sawah, tambak, dan kolam
ikan.
f. Di samping kerugian yang bersifat material, banjir juga membawa kerugian
nonmaterial, antara lain kerawanan sosial, wabah penyakit, menurunnya
kenyamananlingkungan, serta menurunnya kesejahteraan masyarakat akibat
kegiatan perekonomianmereka terhambat.
D. Cara penanggulangan bencana alam banjir bandang
a. Yang Harus Dilakukan Saat Banjiratau banjir bandang
1. Matikan aliran listrik di dalam rumah atau hubungi PLN untuk mematikan aliran
listrik di wilayah yang terkena bencana.
2. Mengungsi ke daerah aman sedini mungkin saat genangan air masih
memungkinkan untuk diseberangi.
3.Hindari berjalan di dekat saluran air untuk menghindari terseret arus banjir.
Segera mengamankan barang-barang berharga ketempat yang lebih tinggi.
4. Jika air terus meninggi hubungi instansi yang terkait dengan penanggulangan
bencana seperti Kantor Kepala Desa, Lurah ataupun Camat.

b. Yang Harus Dilakukan Setelah Banjir


1. Secepatnya membersihkan rumah, dimana lantai pada umumnya tertutup
lumpur dan gunakan antiseptik untuk membunuh kuman penyakit.
2. Cari dan siapkan air bersih untuk menghindari terjangkitnya penyakit diare yang
sering berjangkit setelah kejadian banjir.
3. Usahakan selalu waspada apabila kemungkinan terjadi banjir susulan.
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
Dari berbagai fakta bencana yang ada jelas terlihat bahwa
dampak negative yang diakibatkan oleh bencana alam sangat besar
yaitu kerusakan lingkungan hidup, harta benda dan bahkan nyawa.
Bencana besar yang terjadi tidak serta merta datang begitu saja,
namun didahului oleh adanya gejala-gejala alam yang ditimbulkan oleh
alam itu sendiri atau diakibatkan oleh eksploitasi lingkungan yang
berlebihan,kebijakan pemerintah yang kurang memperhatikan AMDAL
(Analisis Mengenai Dampak Lingkungan ) ,Tata Ruang yang kurang baik
dan tidak baiknya managemen pemerintah untuk mengatisipasi dan
penaggulangan bencana.
B. Saran
1. Kepada Pemerintah agar meningkatkan managemen antisipasi dan
penanggulangan bencana.
2. Pemerintah agar memiliki Lembaga atau Badan Khusus bahkan
mungkin yang lebih tinggi yaitu setingkat menteri untukmengantisipasi
dan penanggulangan bencana.
3. Pemerintah agar memberikan sosialisasi dan simulasi kepada
masyarakat yang tinggal di daerah bencana, bagaimana cara mengatasi
bencana yang terjadi.
Foto- foto Banjir Bandang
Video Banjir Bandang

Anda mungkin juga menyukai