Anda di halaman 1dari 15

BAB 7

PUSAT
PERTANGGUNGJAWABAN
KEUANGAN
NAMA KELOMPOK :
ANGGI OKTAVIANI TOBIDIN
REYNALDO VINCENT
FERDI FERNANDO
Sistem pengendalian hasil keuangan
memiliki tiga komponen utama, yaitu :
1. Pusat pertanggungjawaban
keuangan.
2. Perencanaan dan sistem anggaran.
3. Pontrak insentif.
Keunggulan sistem
pengendalian hasil keuangan
• Tujuan keuangan merupakan tujuan terpenting dalam
organisasi yang berorientasi laba.
• pengukuran keuangan memberikan sebuah ringkasan
pengukuran kinerja dengan menghitung semua efek dari
seluruh inisiatif operasi pada berbagai tingkat.
• banyak pengukuran keuangan sudah relatif tepat dan
objektif.
Tipe pusat pertanggungjawaban
keuangan
Ada empat tipe dasar dari pusat
pertanggungjawaban keuangan, yaitu :

• Pusat investasi
• Pusat laba
• Pusat pendapatan
• Pusat biaya pusat.
Variasi
• Sementara empat kategori dari pusat
pertanggungjawaban keuangan dapat dibedakan, ada
cukup banyak variasi pada masing-masing tipe
pertanggungjawaban keuangan.
• Sebagai contoh, perbedaan pusat pertanggungjawaban,
masing – masing pusat laba meskipun
bertanggungjawab secara luas, digambarkan melalui
sejumlah hal pada laporan laba rugi yang
dipertanggungjawabkan oleh manajer secara bervariasi.
Pemilihan pusat
pertanggungjawaban keuangan
• Empat tipe pusat pertanggungjawaban keuangan dapat
dikonsentrasikan dalam sebuah hierarki yang
mencerminkan luasnya pertanggungjawaban keuangan,
atau sejumlah bagian laporan keuangan yang dipegang
secara bertanggung jawab oleh manajer.
• Manajer pusat investasi bertanggung jawab untuk
pengukuran laba yang dikaitkan secara langsung
terhadap kinerja pada bagian yang digambarkan dalam
laporan posisi keuangan.
Masalah harga transfer
• Pusat laba (atau investasi) sering menawarkan produk
atau jasa untuk pusat laba yang lain dalam perusahaan
yang sama.
• Ketika hal ini terjadi, beberapa mekanisme untuk
menentukan harga transfer harus ditentukan.
• Ketika jumlah dari transfer signifikan, kegagalan untuk
menentukan harga transfer yang tepat dapat
memberikan efek yang signifikan pada sejumlah
keputusan penting, termasuk kuantitas produk, sumber,
alokasi sumber daya, dan evaluasi dari manajer
terhadap penjualan dan pembelian pusat laba.
Tujuan harga transfer
• Harga transfer memiliki beberapa tujuan organisasi dan
tujuan – tujuan tersebut sering kali bertentangan.
• Pertama, untuk menyediakan sinyal ekonomi yang tepat,
sehingga mampu mempengaruhi manajer untuk
membuat keputusan yang baik.
• Kedua, harga transfer dan urutan pengukuran laba
seharusnya memberikan informasi yang bermanfaat
untuk mengevaluasi kinerja baik untuk pusat laba
maupun manajer mereka.
• Ketiga, harga transfer dapat ditentukan secara sengaja
dengan memindahkan laba antara lokasi perusahaan.
Alternatif harga transfer
• Banyak perusahaan menggunakan beberapa tipe utama
harga transfer.
• Pertama, harga transfer dapat didasarkan pada harga
pasar.
• Kedua, harga transfer dapat dapat didasarkan pada
biaya marginal yang diperkirakan sebagai biaya variabel
atai biaya langsung dari produksi.
• Ketiga, harga transfer dapat didasarkan pada biaya
penuh dari penyediaan produk dan jasa.
• Keempat, harga transfer dapat ditentukan dengan biaya
penuh ditambah dengan markup.
• Kelima,
Harga transfer berbasis pasar
• Pada situasi yang relatif jarang ketika terjadi persaingan
eksternal pasar yang sempurna (atau paling tidak tinggi)
untuk perdagangan produk dan jasa secara internal,
merupakan hal yang optimal untuk mengambil
keputusan dan mengevaluasi kinerja yang bertujuan
untuk menetapkan harga transfer pada harga pasar
yang kompetitif.
• Sebuah pasar persaingan sempurna terjadi ketika ada
produk homogen dan tidak ada pembeli individual atau
penjual yang dapat memengaruhi harga secara sepihak.
Harga transfer biaya marginal
• Ketika produk dan jasa perantara bertukar
secara internal pada biaya marginal, kita akan
mudah untuk menentukan kontribusi total yang
dihasilkan oleh produk dan jasa akhir untuk
perusahaan secara keseluruhan.
Harga transfer biaya penuh
• Transfer biaya penuh atau biaya penuh
ditambah markup digunakan secara luas. Harga
transfer biaya penuh menawarkan beberapa
keunggulan.
Harga transfer yang dinegosiasi
• Alternatif lain dari harga transfer ini memperbolehkan
penjualan dan pembelian oleh manajer pusat laba untuk
bernegosiasi antar kelompok mereka sendiri.
• Kebijakan ini dapat menjadi efektif hanya bila pusat laba
tidak saling menahan satu sama lainnya.
• Dalam hal ini, pusat laba penjualan memiliki beberapa
kemungkinan untuk menjual produk diluar perusahaan
dan pusat laba pembelian memiliki beberapa sumber
diluar penawaran.
Variasi
• Peneliti dapat memberikan beberapa variasi dari
satu atau lebih metode utama harga transfer.
• Semua variasi, memiliki beberapa manfaat,
sehingga mereja bernilai untuk diperhatikan.
• Salah satu kemungkinan dari transfer adakag
marginal cost plus a fixed lump-sum fee.
Penggunaan simultan dari
beberapa metode harga transfer
• Salah satu respons potensial kebutuhan untuk
memenuhi berbagai tujuan harga transfer adalah untuk
menggunakan metode harga transfer.
• Bagaimanapun, hampir tidak mungkin untuk
menggunakan dua metode harga transfer yang berbeda
dan secara simultan keduanya pembuatan keputusan
dan tujuan evaluasi karena manajer membuat keputusan
dengan pjelas terhadap apa yang akan dievaluasi.
• Tradeoff biasanya merupakan hal yang tidak terelakkan.

Anda mungkin juga menyukai