Anda di halaman 1dari 20

PRODI ILMU GIZI

EPIDEMIOLOGI GIZI

DOSEN
SUCITA LESTARI N, SKM.,M.KES

1
www.umnyarsi.ac.id
TOPIK
1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI

2. UKURAN DAN VARIABEL EPIDEMIOLOGI

3. METODE PENILAIAN KONSUMSI PANGAN INDIVIDU

4. KONSEP SKRINING DAN INVESTIGASI WABAH

5. DESAIN STUDI EPIDEMIOLOGI CROSS SECTIONAL (POTONG LINTANG)

6. DESAIN STUDI EPIDEMIOLOGI CASE CONTROL (KASUS KONTROL)

7. DESAIN STUDI EPIDEMIOLOGI KOHORT

8. DESAIN STUDI EPIDEMIOLOGI EKSPERIMENTAL

UTS
www.umnyarsi.ac.id 2
Lanjutan
10. EPIDEMIOLOGI KEP

11. EPIDEMIOLOGI KVA

12. EPIDEMIOLOGI ANEMIA GIZI

13. EPIDEMIOLOGI GAKY

14. EPIDEMIOLOGI STUNTING

15. EPIDEMIOLOGI OBESITAS

16. EPIDEMIOLOGI DM

17. EPIDEMIOLOGI PENYAKIT JANTUNG KORONER

UAS
www.umnyarsi.ac.id 3
www.umnyarsi.ac.id 4
Apa yang terjadi pada tubuh kita
setelah makan?

Why

PENELITIAN
SEHAT <------- SAKIT
EPIDEMIOLOGI
www.umnyarsi.ac.id 5
 EPIDEMIOLOGI GIZI  ANALISIS MASALAH GIZI
MASYARAKAT
 MENCARI PENYEBAB TERJADINYA PENYAKIT PADA
POPULASI TERKAIT DENGAN FAKTOR GIZI  TEKNIK
EPIDEMIOLOGI

www.umnyarsi.ac.id 6
DEFINISI EPIDEMIOLOGI GIZI

 Epidemiologi Gizi adalah ilmu yang mempelajari sebaran,


besar, dan determinan masalah gizi dan penyakit yang
berhubungan dengan masalah gizi, serta penerapannya
dalam kebijakan dan program pangan dan gizi untuk
mencapai kesehatan penduduk yang lebih baik

www.umnyarsi.ac.id 7
TUJUAN EPIDEMIOLOGI GIZI

 Menguraikan distribusi, pola, dan luas penyakit pada


populasi manusia
 Memahami mengapa penyakit lebih sering terjadi
pada sebagian kelompok atau orang dibandingkan
lainnya (menjelaskan etiologi penyakit)
 Memberikan informasi yang diperlukan untuk
mengelola dan merencanakan pelayanan bagi
pencegahan, pengendalian dan penanganan penyakit.

www.umnyarsi.ac.id 8
Ruang Lingkup

1. Subjek dan objek epidemiologi adl masalah kesehatan


Awalnya hanya pd penyakit infeksi dan menular saja (infection
and communicable disease) kemudian berlanjut pd berbagai
penyakit yg ada di masyarakat. Tahap perkembangan yg
mutakhir lingkup epidemiologi tdk hanya mslh penyakit saja
ttp meluas masalah bukan penyakit spt : program KB,
perbaikan lingkungan pemukiman, program pengadaan
tenaga & sarana pelayanan kesh.

www.umnyarsi.ac.id 9
2. Masalah kesh yg dimaksud menunjuk pd mslh kesh
\yg ditemukan pd klp manusia
Perbedaan dgn kedokteran klinik : epidemiologi lebih
memusatkan perhatian pd penyakit yg ada di
masyarakat dalam merumuskan penyebab timbulnya
suatu mslh kesehatan dimanfaatkan data ttg
frekuensi dan penyebaran masalah kesehatan

www.umnyarsi.ac.id 10
MANFAAT

1) Membantu pekerjaan administrasi kesehatan


2) membantu perencanaan(planing), pemantauan (monitoring) dan
penilaian (evaluation) suatu upaya kesehatan
3) Dpt menerangkan penyebab suatu masalah kesehatan disusun
langkah2 penanggulangan baik bersifat pencegahan atau
pengobatan
4) Dpt menerangkan perkembangan alamiah sustu penyakit (natural
history of disease)dpt dilakukan upaya penghentian perjalanan
penyakit shg tdk berlanjut
5) Dpt menerangkan keadaan suatu masalah kesh menurut ciri2 orang,
tempat dan waktu, perpaduan menghasilkan : epidemi, pandemi,
endemi, sporadik.

www.umnyarsi.ac.id 11
HUBUNGAN DIET
DENGAN PENYAKIT?
 ASUPAN MAKANAN BUKANLAH
PENYEBAB TUNGGAL TERJADINYA
PENYAKIT PTM
Tantangan bagi epidemiolog
 DIBUTUHKAN PENELITIAN
DENGAN METODE PENILAIAN
KONSUMSI MAKANAN YANG
SEBENARNYA Waktu lama
 DESAIN PENELITIAN YG TEPAT

www.umnyarsi.ac.id 12
TEORI SEGITIGA EPIDEMIOLOGI

 HOST (pejamu) :
Manusia atau makhluk hidup
lainnya yang menjadi tempat
proses alamiah perkembangan
penyakit defisiensi gizi.
 AGENT (penyebab):
Zat-zat gizi yang terdapat
dalam makanan yang dapat
menyebabkan suatu penyakit
defisiensi gizi.
 ENVIRONMENT
(lingkungan): Semua faktor luar
dari individu (manusia)
www.umnyarsi.ac.id 13
www.umnyarsi.ac.id 14
www.umnyarsi.ac.id 15
PATOGENESIS PENYAKIT DEFISIENSI GIZI

 Pertama : makanan yang dikonsumsi kurang baik dari


segi kualitas maupun kuantitas.
 Kedua: Peningkatan kepekaan host terhadap kebutuhan
gizi mis : kebutuhan yang meningkat karena sakit.
 Ketiga: Pergeseran lingkungan yang memungkinkan
kekurangan pangan, misalnya misalnya gagal panen.
 Keempat: Perubahan lingkungan yang mengubah
meningkatkan kerentanan host mis : kepadatan
penduduk di daerah kumuh

www.umnyarsi.ac.id 16
SEJARAH EPIDEMIOLOGI GIZI

 HIPPOCRATES
Pada abad ke-4 sebelum Masehi, Hippocrates,
seorang filsuf Yunani, dianggap sebagai tokoh gizi
klinis karena Hippocrates menyatakan bahwa
kesehatan dapat dijamin oleh diet yang baik dan
higienis.

www.umnyarsi.ac.id 17
 JAMES LIND
Seorang ahli bedah meneliti 12 pelaut Inggris yang
mengalami scurvy. Menemukan kaitan penyakit scurvy
dengan pemberian jus jeruk dan lemon. Kelompok
pembandingnya dengan pemberian asam belerang.
Hasilnya kelompok yang diberikan jus jeruk dan lemon
sembuh dari penyakit scurvy dalam waktu 6 hari.
www.umnyarsi.ac.id 18
 CHRISTIAN EIJKMAN
menemukan kaitan penyakit beri-
beri dengan pemberian nasi yang
berasnya tidak ditumbuk halus pada
kelompok militer. Hasilnya
menunjukkan dalam beras
mengandung vitamin B1 (tiamin).

www.umnyarsi.ac.id 19
 Dr. JOSEPH GOLDBERGER
menemukan bahwa pellagra tidak
menghinggapi orang yg mengonsumsi diet
campuran atau diet seimbang. Penyakit ini
tidak menular dari satu orang ke orang lain.
Goldberger melakukan eksperimen kpd
anjing. Hasilnya ditemukan bahwa vitamin B
(asam nikotinat/niasin) adalah faktor
pencegah pellagra.

www.umnyarsi.ac.id 20

Anda mungkin juga menyukai