Anda di halaman 1dari 14

SKDI : 2

Laporan Kasus
Mola Hisatidosa dalam Aspek
Medis, Bioetik dan Kajian Islam

Presenter : Dzakiyah Nurul Isra


Pembimbing : DR. dr. H. Nasrudin A. M, Sp. OG (K), MARS
Data Pasien
Pasien datang dengan keluar darah dari jalan lahir sejak -/+ 4
hari yang lalu. Darah yang keluar tidak terlalu banyak. Pasien
juga mengeluhkan nyeri perut sejak 4 hari yang lalu. Mual
(+), muntah (+) frekuensi sering. Riwayat ANC 2x. Kehamilan
ini merupakan kehamilan pertama.

Riwayat obstetric G1P0A0. Riwayat penyakit terdahulu tidak


ada. Riwayat penyakit dalam keluarga tidak ada. Riwayat
alergi tidak ada. Riwayat Ginekologi yaitu Pasien menikah
pada umur 20 tahun, pernikahan yang pertama, sudah
menikah selama 3 bulan dan Haid pertama Usia 16 tahun,
teratur, saat haid tidak nyeri, lama haid 6 hari. Siklus haid 28
hari, HPHT 29 Agustus 2019, usia kehamilan 13 minggu.
Riwayat ANC yaitu pasien rutin melakukan pemeriksaan
antenatal care (ANC) yaitu 1 kali selama kehamilan dan
diperiksa di Puskesmas.
Data Pasien
Riwayat Obstetri Riwayat Penyakit Keluarga
Status Persalinan : G1P0A0 (-)
.

Riwayat Ginekologi

Pasien menikah pada umur 20 tahun, pernikahan yang


Riwayat Penyakit Dahulu pertama, sudah menikah selama 3 bulan.
(-) Haid pertama Usia 16 tahun, teratur, saat haid tidak
nyeri, lama haid 6 hari. Siklus haid 28 hari, HPHT 29
Riwayat Alergi
(-) Agustus 2019, Usia kehamilan 13 minggu
Riwayat ANC (Antenatal Care)
Riwayat Kontrasepsi
Belum pernah menggunakan Riwayat ANC Rutin 2x selama kehamilan di puskesmes
alat kontrasepsi apapun .
Pemeriksaan Fisik

Status Generalis Pemeriksaan Fisik Umum


Tanda Vital
Kepala : Dalam batas normal
Keadaan umum: Tekanan darah :120/60
Mata : Dalam batas normal
Baik mmHg
THT : Dalam batas normal
Kesadaran: Frekuensi nadi :83
Leher : Dalam batas normal
Compos mentis, x/menit
Thorax
GCS E4M6V5 Frekuensi napas :20
-Mammae : Simetris,
Berat Badan: 47 kg x/menit
membesar, areola mammae
Suhu : 36,6oC
hiperpigmentasi
Tinggi Badan: 155
-Pulmo : RH -/- WH -/-
cm
-Cor : S1/S2 Reguler
(IMT : 19,6 / BB
Abdomen : Lihat status obstetri
Normal)
Status Obstetrik Pemeriksaan
Pemeriksaan Luar
Dalam Vagina
TFU : 2 jari dibawah pusat
MT : Tidak teraba Vulva/Vagina :
NT : (+) Di perut bawah TAK/TAK
Fluksus : Darah (+) Portio :
Lunak/Sedang, nyeri
goyang portio (-)
Fluksus : Darah (+)
Pemeriksaan
Penunjang

HB
10,80g/dL
Leukosit
7,9 ribu/uL

Eritrosit
3,32 x 106/uL

Trombosit
280.000/uL
B-HCG
4500 mIU/ mL
Do you
need an Diagnosis Masuk
online Mola Hidatidosa
doctor
now? Diagnosis Utama
Mola Hidatidosa

Prognosis

Quo ad vitam : dubia ad bonam


Quo ad fungsional: dubia ad bonam

Quo ad sanationam: dubia ad


bonam
Penatalaksanaan

• IVFD RL 24 tpm
• Inj. Cefoperazone 1 gr/12 jam /IV
• SF 1 x 1
• Asam Mefenamat 3X500mg
• Metyl ergometrin 3x1
• Kuretase Aspirasi
Resume

 Wanita usia 20 tahun


 Keluhan utama keluar darah dari jalan
lahir sejak 4 hari yang lalu
 Riwayat mual dan muntah hebat
 Riwayat Obstetri G1P0A0, HPHT 29
Agustus 2019
 Usia Kehamilan 13 Minggu
 Pada pemeriksaan fisis : Fluksus darah
(+)
 Pemeriksaan Penunjang : BHCG : 4500
mIU/Ml
Pembahasan

usia ibu yang


terlalu muda (<20
tahun) atau tua Penyebab Mola Definsi
(36-40 tahun) Mola hidatidosa adalah suatu
imunoselektif kehamilan yang berkembang tidak
dari sel trofoblast wajar dimana terjadi keabnormalan
paritas tinggi dalam konsepsi plasenta yang
defisiensi disertai dengan perkembangan
vitamin A parsial atau tidak ditemukan adanya
infeksi virus dan pertumbuhan janin.
factor kromosom
yang belum jelas. Diagnosis Mola Hidatidosa
. Penatalaksanaan Anamnesis
Perbaikan Hemodinamik Pemeriksaan fisik
Kuretase Aspirasi Pemeriksaan
Evaluasi kadar BHCG dalam penunjang.(USG, PA dan
darah Laboratorium)
Kaidah Dasar Bioetika

Prinsip moral yang menghormati Autonomi


hak-hak pasien, terutama hak
autonomi pasien (the rights to
self determination)

Prinsip moral yang Beneficience


mengutamakan tindakan yang
ditujukan untuk kebaikan
pasien
Prinsip moral yang melarang Non Maleficence
tindakan yang memperburuk
keadaan pasien. Prinsip ini
dikenal sebagai “above all do
no harm”

Prinsip moral yang Justice


mementingkan fairness dan
keadilan dalam mendistribusikan
sumberdaya (distributive justice)
Kajian Islam

“Demi Dzat yang jiwaku berada di tangannya, sesungguhnya


janin yang keguguran akan membawa ibunya ke dalam surga
dengan ari-arinya APABILA IBUNYA BERSABAR (atas
musibah keguguran tersebut).” (HR Ibnu Majah 1609 dan
dihasankan al-Mundziri serta al-Albani)

“Siapa yang ditinggal mati tiga anaknya yang belum baligh,


maka anak itu akan menjadi hijab (tameng) baginya dari
neraka, atau dia akan masuk surga.” (HR. Bukhari – bab 91)
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai