Tujuan :
Wawancara
Pandangan Lansia tentang
kesehatannya
Kegiatan yang mampu dilakukan
Lansia
Kebiasaan Lansia merawat diri sendiri
1. Temperatur
Mungkin rendah 35 0C
(hipotermy)
Lebih teliti diperiksa di
sublingual
2. Pulse (denyut nadi)
Kecepatan irama,frekuensi
Apikal, radial, pedal
3. Respirasi (pernafasan)
Kecepatan, irama dan
kedalaman
Tidak teraturnya pernafasan
c’tinoed……
4. Tekanan darah
Saat berbaring, duduk,
berdiri
Hipotensi akibat posisi
tubuh
5. Berat badan perlahan-
lahan hilang pada tahun
terakhir
6. Tingkat orientasi
7. Memori atau ingatan
8. Pola tidur
9. Penyesuaian psikososial
Sistem Tubuh
Sistem sensory
7. Ketajaman pendengaran :
Apakah menggunakan alat bantu
dengar tinitus
Serumen telinga bagian luar, jangan
dibersihkan
1. Status gizi
2. Pemasukan diet
3. Anoreksia, tidak dicerna, mual dan
muntah
4. Mengunyah dan menelan
5. Keadaan gigi, rahang dan rongga mulut
6. Auskultasi bising usus
7. Palpasi apakah perut kembung ada
pelebaran kolon
8. Apakah ada konstipasi (sembelit), diare
dan inkontenensia alvi
Sistem Genitourinarius
1. Kontraktur
• Atrofi otot
• Mengecilkan tendo
• Ketidakadekuatannya gerakan sendi
2. Tingkat mobilisasi
• Ambulasi dengan atau tanpa
bantuan/peralatan
• Keterbatasan gerak
• Kekuatan otot
• Kemampuan melangkah atau berjalan
3. Gerakan sendi
4. Paralisis
5. Kifosis
Sistem Neurologis
Keluhan Umum :
Keluhan nyeri kepala, pusing, rasa berputar
Penurunan keseimbangan
Kognitif
Pada lansia biasanya terjadi penurunan kemampuan
kognitif
Kemampuan kognitif dikategorikan :
Keterampilan intelektual
Kemampuan psikomotor
Kemampuan kognitif diperiksa :
Menggunakan SPMSQ (Short Portable Mental Status
Quisioner untuk mendeteksi adanya tingkat kerusakan
intelektual
C’tinued….
Proprioreception
Kaji kemampuan keseimbangan dan
stabilisasi postur
Kekuatan otot
Refleks
Cara jalan
Sistem Endokrin
Kaji intoleransi terhadap panas dan dingin
Kaji adanya goiter
Pigmentasi kulit atau tekstur
Kaji tanda adanya polifagia, polidipsi,
poliuri
Sistem Reproduksi
Genitalia wanita
Vulva : terjadi atrophi vulva
Penipisan rambut pubis, Labia mayora dan
minora merata dan menjadi lebih kecil dan
introitus kontriksi
Vagina memendek, dan lebih dangkal, tipis,
pucat dan kering, mempunyai rugae sedikit,
elastisitas dan tonus berkurang
Flora vagina berubah, lingkungan menjadi
lebih basah
Uterus dan ovarium atrophi dan lebih kecil
pada palpasi
Serviks menyusut, tampak menjadi tebal dan
berkilauan, ligamen pelvis dan jaringan
penyambung berkurang elastisitas dan tonus
mengakibatkan penurunan sokongan pada isi
pelvis.
Nyeri pada pelvik
Dispareunia
Kaji adanya lesi dan rabas
Perdarahan pasca senggama
Masalah aktivitas seksual
Riwayat menstruasi
Riwayat menopouse
Genitalia pria
Keterangan :
Mandiri : berarti tanpa pengawasan, pengarahan atau bantuan aktif dari orang lain.
Seseorang yang menolak untuk melakukan suatu fungsi dianggap tidak melakukan
fungsi, meskipun ia anggap mampu.
2. Modifikasi dari Barthel Indeks
Termasuk yang manakah klien ?
NO KRITERIA DGN BANTUAN MANDIRI KETERANGAN
Score total :
Lanjutan SPMSQ
Interpretasi hasil :
• Salah 0 –3 : Fungsi intelektual utuh.
• Salah 4 – 5 : Kerusakan intelektual ringan
• Salah 6 – 8 : Kerusakan intelektual sedang
• Salah 9 – 10 : Kerusakan intelektual berat
2. Identifikasi aspek kognitif dari fungsi mental dengan
menggunakan MMSE (Mini Mental Status Exam)
Musim
Tanggal
Hari
Bulan
Kota ……
PSTW ……
Wisma …….
Lanjutan MMSE (1)
Obyek …….
Obyek …….
86
79
72
31
65
Lanjutan MMSE (2)
NO ASPEK NILAI NILAI KRITERIA
KOGNITIF MAKS KLIEN
(misal pensil)
Lipat dua
Taruh di lantai
Lanjutan MMSE (3)
Menyalin gambar
Interpretasi hasil :
>23 : Aspek kognitif dari fungsi mental baik
18 – 22 : Kerusakan aspek fungsi mental ringan
≤ 17 : Terdapat kerusakan aspek fungsi mental berat
Pengkajian Keseimbangan
• Dinilai dari 2 komponen yaitu : perubahan posisi dan gaya berjalan
1 Perubahan posisi atau gerakan keseimbangan
Beri nilai 0 jika klien tidak menunjukan kondisi di bawah ini:
• Bangun dari tempat duduk ( dimasukan dalam analisis)
Tidak bangun dari tempat duduk dengan sekali gerakan, akan tetapi usila
mendorong tubuhnya ke atas dengan tangan atau bergerak ke bagian depan
kursi terlebih dahulu, tidak stabil pada saat berdiri pertama kali.
• Duduk ke kursi (dimasukan dalam analisis)
Menjatuhkan diri ke kursi, tidak duduk di tengah kursi
• Perputaran leher
Menggerakan kaki, menggenggam objek untuk dukungan kaki:
Keluhan vertigo, pusing atau keadaan tidak stabil
• Gerakan menggapai sesuatu
Tidak mampu untuk menggapai sesuatu dengan bahu fleksi
sepenuhnya sementara berdiri pada ujung jari-jari kaki, tidak
stabil memegang sesuatu untuk dukungan.
• Membungkuk
Tidak mampu membungkuk untuk mengambil objek-objek
kecil (misalnya pulpen) dari lantai, memegang sesuatu objek
untuk bisa berdiri lagi, dan memerlukan usaha-usaha yang
keras untuk bangun.
Pengkajian Keseimbangan (3)