MORNING REPORT IV
Tanggal : 20/12/2019
IDENTITAS PASIEN
Anamnesis : Autoanamnesis
Anamnesis Terpimpin : Pasien datang dengan keluhan BAB encer berwarna kehitaman
sebanyak 4x SMRS. Keluhan disertai dengan mual-muntah sebanyak 3x berisi makanan. Pasien
juga mengaku pusing dan lemas pada seluruh tubuh. Terdapat nyeri perut yang dirasakan
sejak 3 hari yang lalu namun hilang timbul dan tidak mengganggu aktivitas pasien, namun
sejak pasien mengalami BAB encer, nyeri perut mulai dirasakan semakin memberat. Nyeri
perut berkurang jika pasien beristirahat. Pasien mengaku mengalami penurunan nafsu makan.
Batuk-pilek (-). Demam (-). BAK pasien normal. Pasien baru pertama mengalami keluhan
seperti ini.
Lanjutan…
• Tanda Vital :
6
Lanjutan…
Mulut
Leher
• KGB : pembesaran (-)
• Bibir : pucat (-),mukosa kering (+), sianosis
• Kelenjar gondok : struma (-)
(-),
• JVP : 5 - 2 cmH20
• Gusi : perdarahan (-)
• Pembuluh darah : pulsasi arteri karotis
• Tonsil : T1/T1
teraba
• Faring : kesan normal
• Kaku kuduk : (-)
• Lidah : deviasi (-) , lidah kotor (-)
• Tumor : (-)
7
LANJUTAN…
Thoraks
Inspeksi Punggung
• Palpasi : fremitus raba ≈
• Pengembangan dada : simetris
• Perkusi :
• Bentuk : normochest Paru kiri = sonor
Paru kanan = sonor
• Pembuluh darah : Spyder naevi (-)
Batas paru hepar= sonor – pekak ICS V dekstra
• Payudara : kesan normal Batas paru belakang kanan= setinggi thorakal IX
• Sela iga : retraksi (-) Batas paru belakang kiri = setinggi thorakal X
• Auskultasi :
Bunyi pernapasan = vesikuler +/+
8
LANJUTAN…
Jantung PARU
• Inspeksi : IC tidak terlihat • Inpeksi : bekas luka (-)
• Palpasi : IC teraba di ICS V midclavicula sinistra • Palpasi : NT (-), fremitus raba ≈
• Perkusi : • Perkusi : sonor, nyeri ketok -/-
Batas kanan jantung = ICS IV linea sternalis dextra • Auskultasi :
Pinggang jantung = ICS III linea parasternalis
Bunyi napas = vesikuler +/+
Sinistra
Batas kiri jantung = ICS V linea parasternalis Sinistra Bunyi tambahan = Wh -/-, Rh -/-
• Auskultasi : Gerakan = simetris
BJ I/II = murni, reguler Lain-lain = (-)
Bunyi tambahan = murmur (-), gallop (-)
9
Lanjutan…
Abdomen Ekstremitas
• Akral dingin
• Inspeksi : Tampak Cembung, distensi
• CRT : ≤ 2 detik
(-) • Petekie : (-)
• Auskultasi : BU (+) normal • Edema pitting : (-/-/-/-),
• Palpasi : Nyeri tekan (+) regio • Motorik : 5/5/5/5
• Turgor kulit : baik
hipokondrium dan epigastrium
• Kuku : pucat (-) sianosis (-),
• Hati = tidak teraba white nail (-)
Limpa = tidak teraba • Clubing finger : (-)
10
Pemeriksaan Penunjang
• LABORATORIUM (DARAH RUTIN DAN
DARAH KIMIA)
Lanjutan…
Hematologi rutin (20/12/2019):
• Eritrosit = 2,81x
10^6/mm^3 Kimia klinik (20/12/2020):
• Hemoglobin = 6,7g/dL
• GDS = 106 mg/dL
• Hematokrit = 21,3%
• Ureum = 19
• MCV = 75,8 µm^3 mg/dL
• MCH = 23,8 pg • Kreatinin = 0,8 mg/dL
• MCHC = 31,5 g/dL • SGOT = 100
• Trombosit = 89 x u/L
10^3/mm^3 • SGPT = 65 u/L
• Leukosit = 5,3 x
10^3/mm^3
12
resume
13
Assesment
• Melena ec. Susp. Perdarahan saluran cerna bagian atas
• Anemia Mikrositik Hipokrom
• Hepatocelular Injury
Tatalaksana
• bedrest Total
• Tranfusi PRC 2 kantung
• IVFD NaCL 0,9% 20 tpm
• Inj ondansentron 2 x 4mg/IV
• Inj Omeprazole 1 amp/12 jam
• Hepa Q 3x1 tablet
• Curcuma 1x1 tablet
• Sucralfat syr 3dd 1 C
• Antasida doen syr 2dd 1C
• Cek Trombosit/24jam
• USG Abdomen
planning • Endoskopi
(Gastroskopi)
16
prognosis
17
TERIMA KASIH