Anda di halaman 1dari 9

HUBUNGAN KEBIASAAN MEROKOK DAN PEMAKAIAN APD DENGAN

KEJADIAN ISPA PADA PEKERJA TERPAPAR DEBU SERBUK KAYU


DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PADANG SERAI
KOTA BENGKULU TAHUN 2019

SKRIPSI

Oleh :
REKA ELVINA
NPM: 172426053 SPA

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN (S-I)


FAKULTAS ILMU KESEHATAN (FIKES)
UNIVERSITAS DEHASEN BENGKULU
TAHUN 2019
BAB V
HASIL DAN PEMBAHASAN
 Analisis Univariat
 Analisis Univariat dilakukan untuk mendapatkan distribusi frekuensi
hubungan kebiasaan merokok dan pemakaian APD dengan kejadian infeksi
saluran pernafasan pada pekerja Pabrik Arterniti terpapar debu serbuk
kayu di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Serai Kota Bengkulu Tahun 2019
 Analisis Bivariat
 Analisis ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara variabel Independent
(kebiasaan merokok, pemakaian APD) dengan variabel Dependent (kejadian APD) di
Wilayah Kerja Puskesmas Padang Serai Kota Bengkulu Tahun 2019

Berdasarkan tabel 5.4 diatas diketahui bahwa dari 33 responden yang merokok
>20 batang per hari (perokok berat) hampir seluruh responden (93,9%) menderita
ISPA, sebagian kecil responden (6,1%) tidak menderita menderita ISPA.
uji Chi-Square. Dengan nilai asymp.sig (p)=0,000. Karena nilai p<0,05 berarti ada
hubungan yang signifikan, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Artinya ada hubungan
kebiasaan merokok dengan kejadian infeksi saluran pernafasan pada pekerja
Pabrik Arterniti terpapar debu serbuk kayu di Wilayah Kerja Puskesmas Padang
Serai Kota Bengkulu Tahun 2019
 Berdasarkan tabel 5.5 diatas diketahui bahwa dari 43 responden yang tidak
memakai APD saat bekerja, sebagian besar responden (74,4%) menderita ISPA,
sebagian kecil responden (11%) tidak menderita menderita ISPA. Dari 35 responden
yang memakai APD saat bekerja sebagian kecil responden (5,7%) menderita
penyakit ISPA, hampir seluruh responden (94,3%) tidak menderita penyakit ISPA.
 Untuk mengetahui hubungan penggunaan APD dengan kejadian infeksi saluran
pernafasan pada pekerja Pabrik Arterniti terpapar debu serbuk kayu di Wilayah Kerja
Puskesmas Padang Serai Kota Bengkulu Tahun 2019 digunakan uji Chi-Square.
Dengan nilai asymp.sig (p)=0,000. Karena nilai p<0,05 berarti ada hubungan yang
signifikan, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Artinya ada hubungan penggunaan APD
dengan kejadian infeksi saluran pernafasan pada pekerja Pabrik Arterniti terpapar
debu serbuk kayu di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Serai Kota Bengkulu Tahun
2019
BAB VI
PENUTUP
 Berdasarkan hasil penelitian tentang hubungan kebiasaan merokok dan
pemakaian APD dengan kejadian infeksi saluran pernafasan pada pekerja
Pabrik Arterniti terpapar debu serbuk kayu di Wilayah Kerja Puskesmas
Padang Serai Kota Bengkulu Tahun 2019 terhadap 78 responden, maka
dapat ditarik kesimpulan:
 Sebagian dari responden (43,6%) menderita penyakit Infeksi Saluran
 Hampir sebagian dari responden (42,3%) merupakan perokok berat (> 20
batang dalam sehari).
 Sebagian besar responden (55,1%) tidak memakai alat perlindungan diri
saat bekerja
 Ada hubungan kebiasaan merokok dengan kejadian infeksi saluran
pernafasan pada pekerja Pabrik Arterniti terpapar debu serbuk kayu di
Wilayah Kerja Puskesmas Padang Serai Kota Bengkulu Tahun 2019.
 Ada hubungan penggunaan APD dengan kejadian infeksi saluran
pernafasan pada pekerja Pabrik Arterniti terpapar debu serbuk kayu di
Wilayah Kerja Puskesmas Padang Serai Kota Bengkulu Tahun 2019
 SARAN
 Bagi Puskesmas

 Diharapkan hasil penelitian ini dapat


bermanfaat bagi Puskesmas sebagai bahan
informasi tambahan dalam memberikan
penyuluhan tentang hubungan kebiasaan
merokok dan pemakaian APD dengan kejadian
infeksi saluran pernafasan.
 TERIMAKASIH.....................

Anda mungkin juga menyukai