- STPN -
Kenapa RUANG diTATA?
3 2 Penataan Ruang
Produk Tata Ruang
Ruang merupakan sumber daya
yang jumlahnya terbatas dan memiliki
karakteristik yang tidak seragam
sehingga tidak semua jenis fungsi dapat
dikembangkan pada ruang yang tersedia Dokumen tata ruang sebagai
produk dari kegiatan perencanaan
Keterbatasan ruang Ruang berfungsi :
untuk mengefektifkan pemanfaatan
tersebut merupakan dasar ruang
dibutuhkannya kegiatan penataan ruang mencegah terjadinya konflik antar-
yang terdiri atas perencanaan ruang fungsi dalam proses pemanfaatan
yang menghasilkan dokumen ruang,
rencana tata ruang, pemanfaatan melindungi masyarakat sebagai
pengguna ruang dari bahaya -
ruang yang mengacu pada dokumen tata
ruang yang berlaku, serta pengendalian bahaya lingkungan yang mungkin
timbul akibat pengembangan fungsi
pemanfaatan ruang yang dilakukan
ruang pada lokasi yang tidak sesuai
untuk memastikan bahwa fungsi yang
peruntukan.
dikembangkan sesuai peruntukan
sebagaimana ditetapkan dalam
dokumen rencana tata ruang antara lain
dengan menggunakan instrumen perizin
an pembangunan.
HIERARKI DOKUMEN TATA RUANG
1 Produk Peta Peta Rencana Pola Ruang Provinsi Peta Rencana Pola Ruang Kabupaten Peta Rencana Pola Ruang Bagian
Daerah Istimewa Yogyakarta Bantul Wilayah Perencanaan (BWP) Pleret
3 Penyusun DPRD dan Pemerintah Daerah Provinsi DPRD dan Pemerintah Daerah DPRD dan Pemerintah Daerah
Kabupaten Kabupaten
6 Peninjauan Kembali Dapat ditinjau kembali 1 (satu) kali Dapat ditinjau kembali 1 (satu) kali
dalam 5 (lima) tahun sejak Peraturan dalam 5 (lima) tahun sejak
Daerah ini berlaku. Peraturan Daerah ini berlaku.
Dalam kondisi lingkungan strategis Dalam kondisi lingkungan strategis
tertentu yang berkaitan dengan tertentu yang berkaitan dengan
bencana alam skala besar dan/atau bencana alam skala besar yang dit
perubahan batas teritorial wilayah etapkan dengan peraturan perunda
provinsi yang ditetapkan dengan ng-undangan dan/atau perubahan
peraturan perundang-undangan, RT batas wilayah kota maka RTRW
RWP DIY dapat ditinjau kembali Kabupaten Bantul dapat ditinjau
lebih dari 1 (satu) kali dalam 5 (lima) kembali lebih dari 1 (satu) kali
tahun. dalam 5 (lima) tahun.
Peninjauan kembali sebagaimana di
maksud diatas juga dilakukan
apabila terjadi perubahan kebijakan
nasional dan strategi yang mempeng
aruhi pemanfaatan ruang provinsi
dan/atau dinamika internal provinsi.
RENCANA TATA RUANG RENCANA TATA RUANG RENCANA DETAIL TATA RUAN
No UNSUR PEMBANDING WILAYAH PROVINSI DAERAH WILAYAH KABUPATEN BANTU G DAN PERATURAN ZONASI B
ISTIMEWA YOGYAKARTA L WP PLERET
7 Ketentuan Pidana 1) Setiap orang yang memanfaatkan ru 1) Setiap orang yang melakukan pelan
ang tidak memiliki Izin Pemanfaatan ggaran terhadap ketentuan sebagai
Ruang sebagaimana dimaksud dala mana dimaksud dalam Pasal 91 aya
m Pasal 135 ayat (1) dipidana denga t (1) dikenakan sanksi pidana sesuai
n pidana kurungan paling lama 3 (tig ketentuan peraturan perundang-und
a) bulan dan/atau denda paling bany angan.
ak Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta 2) Setiap pejabat Pemerintah Daerah y
rupiah). ang berwenang menerbitkan izin tida
2) Setiap orang yang melakukan kegiat k sesuai rencana tata ruang dikenak
an pemanfaatan ruang yang mengak an sanksi pidana sesuai dengan ket
ibatkan ketidak sesuaian fungsi ruan entuan peraturan perundang-undang
g dengan Penataan Ruang dipidana an.
dengan pidana sesuai peraturan per
undang-undangan di bidang Penata
an Ruang.
3) Tindak pidana sebagaimana dimaks
ud pada ayat (1) adalah pelanggara
n.
4) Denda sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) masuk ke Kas Daerah.