Anda di halaman 1dari 18

Kelomok 10

Anggota

M. Syahroni (170810201159)

Serly Imastita Hadianti


(170810201138)

Ach Shafly Emfa Renaldi


(170810201256)

Rumhatun Ulfa (180810201214)


Nur Azizah (170810201026)
Pengertian Leadership
kepemimpinan secara luas mengikuti proses
memngaruhi dalam menentukan tujuan organisasi,
memotivasi perilaku pengikut untuk mencapai
tujuan, memengaruhi untuk memperbaiki kelompok
Budaanya.
Adanya keterlibatan anggota organisasi sebagai
pengikut

Distribusi kekuasaan di antara pemimpin dengan


anggota organisasi
Unsur-unsur
Kepemimpinan
Legitimasi diberikan kepada pengikut

Pemimpin mempengaruhi pengikut melalui


berbagai cara
Teori & Model
Kepemimpinan
• Teori Sifat
• Model Kepemimpinan Kontingensi
• Teori prilaku
• Model Partisipasi Pemimpin oleh
• Teori Situasional Vroom dan Yetton

• Teori Pendekatan terbaru dalam • Model Jalur-Tujuan (Path Goal Model)

kepemimpinan • Teori Kepemimpinan Situasional

Hersey-Blanchard

• Pendekatan Hubungan Berpasangan

Vertikal
Intelegensi
Ralph Stogdill (1992) mengemukakan bahwa para
pemimpin lebih pintar dari pengikut-pengikutnya.

Kepribadian
Teori Sifat Beberapa hasil penelitian menyiratkan bahwa sifat
kepribadian seperti kesiagaan, integritas pribadi,
dan percaya diri, dll.

Karakteristik fisik
Studi mengenai hubungan antara
kepemimpinan yang efektif dan
karakteristik fisik seperti usia, tinggi badan,
berat badan,dsb.
Teori Kepribadian Perilaku

Studi dari University of Michigan Studi dari Ohio State University

1) Pemimpin yang job-centered 1) Membentuk struktur

2) Pemimpin yang berpusat pada


bawahan 2) Konsiderasi
Teori Kepemimpinan Situasional
Suatu pendekatan terhadap
kepemimpinan yang menyatakan bahwa
pemimpin memahami perilakunya, sifat-sifat
bawahannya, dan situasi sebelum
menggunakan suatu gaya kepemimpinan
tertentu.
Teori Atribusi Kepemimpinan
Teori ini mengemukakan bahwa
kepemimpinan semata-mata suatu
atribusi yang dibuat orang
mengenai individu-individu lain.

Teori Kepemimpinan Karismatik


Teori kepemimpinan karismatik
Pendekatan Terbaru merupakan suatu perpanjangan
dari teori-teori atribusi.
dalam Kepemimpinan

Kepemimpinan Transaksional Dan


Transformasional
1 Pemimpin transaksional,.
2) Pemimpin transformasional,
Model Kepemimpinan Kontingensi

Model ini dikembangkan oleh Fiedler,


model kontingensi dari efektivitas
kepemimpinan memiliki dalil bahwa prestasi
kelompok tergantung pada interaksi antara
gaya kepemimpinan dan situasi yang
mendukung.
Model Partisipasi Pemimpin oleh Model Jalur-Tujuan Teori Kepemimpinan
Vroom dan Yetton (Path Goal Model) Situasional Hersey-Blanchard

Suatu teori kepemimpinan yang pemimpin menjadi efektif Model ini disebut teori
memberikan seperangkat karena pengaruh motivasi kepemimpinan situasional.
aturan untuk menentukan mereka yang positif Penekanan teori
ragam dan banyaknya kemampuan untuk kepemimpinan situasional
pengambilan keputusan melaksanakan, dan kepuasan adalah pada pengikut-
partisipatif dalam situasi-situasi pengikutnya. pengikut dan tingkat
yang berlainan. kematangan mereka.
Pendekatan Hubungan
Berpasangan Vertikal
Suatu pandangan bahwa tidak ada hal
seperti perilaku pemimpin yang konsisten
terhadap seluruh bawahan. Tiap
hubungan satu-satu memiliki keunikannya
sendiri-sendiri.
Tidak semua pemimpin adalah manajer dan tidak semua manajer
adalah pemimpin. Pemimpin adalah orang yang mampu mempengaruhi
orang lain. Seseorang bisa menjadi pemimpin karena ditunjuk atau karena
Perbedaan keinginan kelompok. Sedangkan manajer itu ditunjukdan memiliki

Pemimpin dan kekuasaan legitimasi untuk memberi penghargaan maupun memberi


hukuman pada bawahannya/pengikutnya.
Manajer
Dimensi yang berkenaan dengan tingkat kemampuan
mengarahkan (direction) dalam tindakan atau aktivitas
pemimpin.

Fungsi Kepemimpinan

Dimensi yang berkenaan dengan tingkat


dukungan (support) atau keterlihatan orang-
orang yang dipimpin dalam melaksanakan
tugas-tugas pokok kelompok/organisasi
a. Fungsi instruksi

d. Fungsi delegasi

Fungsi pokok b. Fungsi konsultasi

kepemimpinan secara
operasional e. Fungsi pengendalian

c. Fungsi partisipasi
Tipe kepemimpinan otoriter Tipe Kepemimpinan Kendali Tipe kepemimpinan
Bebas Demokratis

Tipe kepemimpinan ini Tipe kepemimpinan ini Tipe kepemimpinan ini


menempatkan kekuasaan di tangan merupakan kebalikan dari tipe menempatkan manusia
satu orang. Pemimpin bertindak kepemimpinan otoriter. sebagai faktor utama dan
sebagai penguasa tunggal.. terpenting dalam setiap
kelompok/organisasi.
Keterbatasan pemimpin Peran pemimpin

1. Keterbatasan Manusiawi Covey membagi peran kepemimpinan menjadi


Manusia yang berhasil memperoleh kesempatan tiga bagian
sebagai pemimpin tidak dapat lepas dari 1. Pathfinding (pencarian alur): peran untuk
kelemahan yang bersifat universal dan kodrati. menentukan visi dan misi yang pasti.

2. Keterbatasan Administratif 2. Aligning (penyelaras); peran untuk memastikan


Kelompok/organisasi sebagai wadah untuk bahwa struktur, sistem dan proses operasional
mewujudkan kepentingan bersama yang disebut organisasi memberikan dukungan pada
tujuan organisasi. Dalam kebersamaan itu tidak pencapaian visi dan misi.
semua kemauan, kehendak, gagasan, pendapat,
rencana, kreativitas dari seorang pemimpin dapat 3 Empowering (pemberdayaan); peran untuk
dilaksanakan secara bebas. menggerakkan semangat dalam diri orang-orang
dalam mengungkapkan bakat, kecerdasan dan
kreativitas laten untuk mampu mengerjakan apa
pun dan konsisten dengan prinsip prinsip yang
disepakati.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai