Anda di halaman 1dari 32

Studi Kinetika Reaksi Katalitik Dissosiasi H2S

Dalam Gas Alam Menjadi H2 dan S8 dengan


Katalis Sintesis Zeolit / CaO
Oleh
Rifqi Sufra
(Nim 03012681620010)

Pembimbing
1. Prof. Dr. Ir. H. M. Djoni Bustan, M.Eng
2. Prof. Dr. Ir. Hj. Sri Haryati, DEA
KERANGKA PRESENTASI

PENDAHULUAN TINJAUAN METODOLOGI PENELITIAN


PUSTAKA
• Latar Belakang • Dasar Teori • Variabel Penelitian
• Sejarah • Tahapan Penelitian
penelitian • Penelitian
• Deskripsi Proses
• Rumusan Terdahulu Penelitian
Masalah
• Tujuan • Matriks Penelitian
Penelitian
• Manfaat
Penelitian
2
PENDAHULUAN
Latar Belakang

Proses pemisahan gas alam dari H2S pada PT Pusri menggunakan adsorben ZnO

ZnO dapat bereaksi dengan H2S, sehingga terdeaktivasi tidak dapat


diregenerasi.

Harga adsorben ZnO Rp. 2400.000/cf, sehingga biaya penggantian ZnO


Rp. 11.081.142.857,- / tahun

Life time rata-rata ZnO/tahun, rata-rata konsumsi adsorben ZnO 4262 cf/tahun

Adanya alternatif pengganti adsorpsi melalui dissosiasi katalitik H2S menjadi H2 dan S8

Adanya material katalis yang harganya terjangkau 4


Sejarah Penelitian Disosiasi H2S
Penulis Judul Proses Kelebihan Kelemahan

Steijns Mekanisme Oksidasi Katalitik mekanisme oksidasi katalitik H2S, berlangsung Sebagian material Aktifasi zeolit membutuhkan
dkk H2S pada reaktor fixed bed, menggunakan katalis katalis menggunakan nitrogen 150oC selama 60
(1975) Al2O3, karbon aktif dan zeolit 13X zeolit menit

Faraji dkk CO-katalis konversi H2S dekomposisi H2S menjadi H2 dan Sulfur, Konversi menggunakan Temperatur yang digunakan
(1996) menjadi H2 + S. Reaksi antara berlangsung pada reaktor kuarsa spiral, dengan katalis NiS 52%, tinggi, dan konversi H2S masih
CO dan H2S zat perantara CO, menggunakan katalis NiS dan sedangkan konversi rendah
COS, masing-masing 267oC dan 177oC katalis COS 67%

Jun Hyun Oksidasi selektif H2S dengan Pencampuran Zeolit NaX (3 μm) dan WO3 konversi H2S mencapai • Temperature operasi 200 –
dkk katalis campuran zeolite dan powder (3 μm) dengan rasio 9:1, temperature 48,9% 300oC
(2003) NaX-WO3 operasi 200-300oC • waktu reaksi mencapai 80
menit
Zakharov Mekanisme Molekular Dissosiasi H2S menjadi H2 dan S8 (solid) dalam Proses dissosiasi H2S Konversi masih sangat kecil
(2005) Dekomposisi H2S Temperatur temperatur ruangan dengan menggunakan berlangsung pada (10-20%)
Rendah Dalam Kondisi katalis metal sulfida atau metal oksida temperatur rendah
Konjugasi Chemisorpsi-Kondisi
Katalis

Zhao dkk Produksi Hidrogen dan Sulfur Dissosiasi H2S berlangsung pada reaktor Keberadaan balance Konversi H2S masih rendah
(2007) dari Hidrogen Sulfida dalam elektrik dengan voltase 6.9 – 30 kV dengan gas meningkatkan sebesar 20-25%
reaktor nonthermal-plasma balance gas Ar, He, N2 dan H2. konversi H2S
corona discgarge reaktor
5
Penulis Judul Proses Kelebihan Kelemahan

Chengxue dkk Studies on HZSM-5 Zeolit dimodifikasi menjadi katalis Katalis CoO- K2SO4- V2O5/HZSM-5 Temperatur yang digunakan
(2011) Zeolite Catalyst for V2O5/HZSM-5, K2SO4- V2O5/HZSM-5, menghasilkan efisiensi deslfurisasi tinggi yaitu sebesar 480oC
Desulfurizatin and CoO- K2SO4- V2O5/HZSM-5, MoO3- sebesar 96,51%
Denitrification K2SO4- V2O5/HZSM-5 yang digunakan
untuk menghilangkan SO2 dan NO dari
flue gas melalui proses absorbsi
Nguyen Persiapan, Proses adsopsi menggunakan komposit • dapat beroperasi pada adsorpsi H2S maksimal hanya
Quang dkk karakterisasi zeolit dengan metal yg digunakan Zn2+, temperatur ruangan 26 mg S/g
(2013) penghilangan H2S Cu2+, Mn2+, Na2+, Ca2+, Ni2+, & Co2+. • waktu reaksi singkat (0,6 detik)
dengan pertukaran ion 0,5 g adsorbent pretreatment dg • katalis dapat diregenerasi
Zeolit X dialirakan gas N2 pada suhu 200oC
selama 2 jam
Reaksi : Zn2+ + H2S = (Zn-SH2)2+

Startev dkk Dekomposisi hidrogen dekomposisi H2S menjadi H2 dan S2, Katalis Pt memberi akselerasi Konversi sangat kecil
(2013) Sulfida menjadi berlangsung pada reaktor tubular, katalis reaksi yang tinggi dan stabil pada (mendekati 15%)
Hidrogen dan Sulfur Pt pada suhu kamar dengan waktu H2S di suhu kamar
gas secara katalitik tinggal 60 menit
pada temperatur
rendah

Guldal dkk Katalis baru untuk dekomposisi H2S menjadi H2 dan S Campuran katalis stabil secara Konversi pada 950oC hanya
(2015) produksi hidrogen dari menggunakan katalis oksida perovskit struktural dan kimia 37,7%
H2S pada reaktor kuarsa tubular, dengan
temperatur 600-1000 oC

6
Penulis Judul Proses Kelebihan Kelemahan

Wentao dkk Katalis microwave Dekomposisi H2S berlangsung pada Reaktor Quartz yang Konversi cukup • Temperatur reaksi
(2017) aktifitas tinggi untuk diiradiasi oleh gelombang mikro pada frekuensi 2,4 5Ghz. Katalis tinggi pada katalis pada konversi
dekomposisi H2S yang digunakan adalah campuran Me katalis ( Ni & Co) dengan CoS/ɣAl2O3/BaMn0 tertinggi masih
menjadi H2 dan S microwave katalis (Ba,Mn, dan Cu) dan support Al2O3. Temperatur .2Cu0.8O3 yaitu relatif tinggi yaitu
pada Me-S (Me = reaksi 600 - 800°C sebesar 80,33% 788°C.
Ni,CO). • Diperlukan power
tambahan dari
microwave
sebesar 800W

Li dkk Studi Kinetika dari Dekomposisi H2S berlangsung pada Reaktor Tubular Quartz. Pada temperatur ≥ Temperatur reaksi
(2017) dekomposisi H2S dan Temperatur reaksi 900 - 1250°C dan perbandingan H2S/CH4 = 1 - 1000°C jumlah lebih dari 1000 oC
CH4 untuk produksi H2 2,5 produksi H2
(mekanisme secara bertambah karena
detail) CH4 juga
terdekomposisi
menjadi H2

Burra dkk Transformasi Katalitik Dekomposisi H2S berlangsung pada Fixed Bed. Temperatur reaksi Konversi H2 lebih Temperatur reaksi
(2018) H2S untuk produksi H2 923 - 1123°K, tekanan 10,13- 50,65 kPa dengan katalis Zn-Al, Zn- tinggi dibandingkan tinggi 923 - 1123°K
Ni-Al, dan Zn-Fe-Al katalis komersial
MoS2 yaitu sebesar
17%, dan energi
aktivasi lebih
rendah
dibandingkan katalis
komersial.
7
Kesimpulan Kelemahan Penelitian Sebelumnya

Konversi disosiasi H2S rendah (10 - 49%)

Temperatur operasi tinggi (200– 1123°C)

Menggunakan H2S murni

8
Rumusan Masalah

Belum adanya proses dissosiasi H2S menjadi H2 dan S8


menggunakan katalis yang murah berlangsung pada
temperatur rendah dengan konversi yang tinggi

9
Tujuan Penelitian

Mempelajari pengaruh kombinasi komposit MgO / zeolit terhadap


konversi dissosiasi H2S menjadi Hidrogen dan Sulfur padat (S).

Mempelajari pengaruh laju alir umpan, dan komposit katalis


terhadap konversi dissosiasi dan kecepatan reaksi dissosiasi H2S
menjadi Hidrogen dan Sulfur padat (S).

10
Manfaat Penelitian

Katalis pada penelitian ini dapat diaplikasikan pada PT. Pupuk


Sriwijaya Palembang sebagai pengganti adsorben di desulfurizer

Penelitian ini dapat digunakan sebagai referensi dalam proses


pemisahan H2S secara dissosiasi katalitik H2S

11

DASAR TEORI

Disosiasi H2S
Impregnasi Katalis
Reaktor
Penelitian Terdahulu
12
Dasar Teori Disosiasi H2S

Dalam bentuk padat sulfur (S8)


berwarna kuning pada temperatur
ruangan.

Titik leleh 115,21 oC


Titik didih 444,6oC

13
Tahapan Reaksi Disosiasi H2S

14
Zharkhov dkk, 2005
Mekanisme Reaksi Disosiasi H2S

Reaksi Total 8H2S(g) → 8H2(g) + S8(s).

Adsorpsi Molekular 2M + 2H2S(gas) → 2(M – H2S)a

Dissociative Chemisorption 2(M – H2S(ads))→ 2(M – SH(ads))+ 2H(ads)

Pelepasan molekul hidrogen pertama 2(M – SH(ads))+ 2H(ads) → 2M – S2(ads) + 2H(ads) + H2(gas)

Pelepasan molekul hidrogen kedua 2M – S2(ads) + 2H(ads) → 2M – S2(ads) + H2(gas)

Rekombinasi 2M – S2(ads) → 2M + 1/4S8

15
Zharkhov dkk, 2005
Analisis Termodinamika Reaksi Disosiasi H2S

Reaksi Total 8H2S(g) → 8H2(g) + S8(s).

Pada kondisi kesetimbangan, tekanan fase solid adalah konstan sehingga persamaan
reaksi dissosiasi H2S dapat digambarkan mejadi:
8A(g) → 8B(g) + S(s)

Dimana gas ideal, tekanan dan fugasitas adalah sama :


f f B8 . f S f
 KP  Kf  8
dan Lim P -0  1
P f A
P

Untuk potensial kimia 2 fase, fugasitas kondensat xB8 .PTot .xS .PTot
adalah sama (fc = fg), sehingga fugasitas sulfur = 1, maka K 
xA8 .PTot
16
Dan Untuk ideal gas Kp = K, ln K  G / RT
o
Analisis Termodinamika Reaksi Disosiasi H2S

Pada berbagai temperatur, berdasarkan persamaan Van Hoff harga K

Tekanan parsial gas sebanding dengan konsentrasi (Pi = CiRT)

CB8
K
CA8

Dalam bentuk konversi kesetimbangan

8
CA0 Xe8 K8
K Xe 
8
CA0 (1  Xe)8 (1  K )8
17
Kinetika Reaksi Disosiasi H2S

2H2S(gas) → 2(H2S)a -rH2S = -k1CH2S

2H2S(ads) → 2SH(ads) + 2H(ads) -rH2Sads = -k2CH2Sads

2SH(ads) + 2H(ads) → S2(ads) + 2H(ads) + H2(gas) -rSH = -k3CSHCH

S2(ads) + 2H(ads) → S2(ads) + H2(gas) -rS2 = -k4CS2C2H

4S2(ads) →S8 -rS2 = -k5C4S2

Total reaksi:
-r(H2S) = -kCH2S
8H2S(g) → 8H2(g) + S8(s).
-r(H2S) = -k CH2S0 (1- X)
18
-r(H2S) = -k CH2St0 - CH2St0+t
Impregnasi Katalis

Proses pembuatan katalis dengan


penjenuhan zat tertentu secara
total

PRINSIP
Memasukkan katalis
logam (dalam larutan
prekursor) secara paksa
ke dalam rongga-rongga IMPREGNASI
support dengan cara KATALIS
merendam support ke
dalam prekursor logam
aktif disertai dengan
pengadukan dan METODE
pemanasan. Impregnasi Langsung
Impregnasi Bertahap
19
Metode Impregnasi Katalis
Pengeringan untuk
Pembuatan larutan menghilangkan molekul pelarut aktivasi untuk
prekursor berupa larutan ion sehingga garam logam dapat meningkatkan kinerja
kompleks logam dengan mengendap pada permukaan katalis
ligan aquo pori penyangga..

Penambahan senyawa support Heat treatment (proses kalsinasi),


ke dalam larutan logam, bertujuan mengubah kompleks logam
dilanjutkan dengan menjadi oksidanya, meningkatkan
pencampuran dan pemanasan stabilitas mekanik, serta menghilangkan
(tahap logam mengisi pori pori kadar air yang tersisa (kristal air hidrat).
support
20
Vertical Plug Flow Reactor

V
Fj0 - Fj +  r dV =
j dNj/dt
21
Plug Flow Reactor

Pada subvolume ∆V, laju pembentukan spesies j (rj) diasumsikan sama sehingga:
V

 r dV = r V
j j

Pada kondisi steady state dNj/dt = 0, dan dari penurunan neraca massa

dX dX

dF j
 rj
F jO  rj F jO  rj
dV dW
dV
Fj = Fj0(1 – XFj0) Dimana:
Fjo = Laju Alir J ke dalam Sistem
dX = Konversi Reaksi
dW = Massa Katalis
-rA = Laju kecepatan reaksi A 22
Pressure Drop Fixed Bed Reactor

dP G (1   ) 150(1   )  
  1. 75G
dL gcDp  3  Dp 

PERSAMAAN ERGUN
Dimana :
P = tekanan, lb/ft2
Ф = porositas
gc = 32,174 lbm ft/ s2.lbf
Dp = diameter partikel dalam bed, ft
µ = viskositas gas, lbm/ft.h
L = panjang pipa, ft
G = velocity massa, lbm/ft2.h
23
Deskripsi Penelitian Terdahulu

Mekanisme Molekular Dekomposisi H2S Temperatur Rendah Dalam Kondisi Konjugasi Chemisorpsi-Kondisi
Katalis, dengan hasil konversi disosiasi H2S 10-15%. (Zharkhov dkk, 2005)

24
(1) Tanki Argon; (2)Tanki H2S ; (3) Pressure gauge; (4) Oksigen Cleaning Unit; (5) Oksigen dan air Cleaning Unit; (5,6)
Mass Flow Controler; (7) Flow Gas Mixture; (8)Reaktor; (9) Absorber; (10) Flow Gas Sampler; (11)Gas Chromatography;
(12) Shut of cock valve; (13) Hydrogen Analizer; (14) Komputer.
Deskripsi Penelitian Terdahulu

Adsorpsi hidrogen Sulfida menggunakan komposit zeolit dengan metal (Zn2+, Cu2+, Mn2+, Na2+, Ca2+,
Ni2+, & Co2+) pada temperatur ruangan, kapasitas adsorpsi H2S 23.5 mg S/g . (Nguyen dkk, 2015)

25
Metodologi
Penelitian
26
Figure 3.1 raw material preparations

TAHAPAN PENELITIAN
Preparasi Katalis
Langkah 1 Langkah 2
Preparasi Zeolit Alam Powder Impregnasi Katalis

Zeolit Alam Zeolit Alam Powder + CaO (5:1, 7.5:1,


10,1 % berat) + Etanol 98% 600 ml

Dihaluskan powder Diaduk pada 600 rpm dan dipanaskan pada 70 ºC selama 6 jam

Disaring 40 mesh Disaring

Zeolit Alam Kalsinasi pada 450 ºC selama 12 jam


powder

Komposit Katalis Zeolit Alam + CaO 27


TAHAPAN PENELITIAN

Dissosiasi H2S H2S dalam Gas Alam sebagai bahan baku


(5000 - 80000 mL/menit)

Katalitik Disosiasi H2S


(28°C) (15 menit)

Komposit Katalis
Zeolit Alam + CaO Produk

Gas Solid

Analisa dengan Gas Analisa dengan Analisa visual 28


Chromatography Spektrofotometri untuk
untuk mengobservasi H2 utk mengobservasi H2S mengobservasi S
VARIABEL PENELITIAN

Variabel Katalis Variabel Dissosiasi

Variabel Tetap Variabel Berubah Variabel Tetap Variabel Berubah

 Kondisi operasi  Komposit


Perbandingan  Temperatur
pengadukan katalis
antara Zeolit reaksi
 Impregnasi  Laju alir
alam & CaO  Waktu reaksi
 Kalsinasi umpan
29
DESKRIPSI PENELITIAN
Pressure
Gauge
Check Valve

Keterangan :

Flowmeter P-01 = Pipa natural gas


P-01 = Pipa nitrogen
R-01 R-01 = Reaktor fixed Bed
T-01 = Tanki separator
Needle Valve V-01 = Pompa Vakum

Needle Valve
P-02

V-01
P-01
T-01

30

Gas Keluar
MATRIKS PENELITIAN

Jumlah Katalis (gram)


Laju Alir Gas Komposisi Katalis Waktu Reaksi Temp
(mL/menit) (CaO : Zeolit) (Menit) (°C) 40 50 60 70 80 40 50 60 70 80
Komposisi H2S (%vol) Komposisi H2 (%vol)
5000
10000
30000 1.0 : 5.0 15 28
50000
80000
5000
10000
30000 1.0 : 7.5 15 28
50000
80000
5000
10000
30000 1.0 : 10.0 15 28 31
50000
80000
TERIMA KASIH

32

Anda mungkin juga menyukai