INTERPERSONAL/KONSELING
KONSEP DASAR KOMUNIKASI
INTERPERSONAL/KONSELING
A. KOMUNIKASI INTERPERSONAL/KONSELING
1. Jenis-jenis Komunikasi
» Komunikasi Massa
» Komunikasi Intrapersonal
» Komunikasi Interpersonal
» Komunikasi Kelompok
2. Pengertian KIP/K
Proses komunikasi interpersonal (KIP) adalah interaksi dinamis
antar orang ke orang, dua arah, verbal dan non verbal, dan saling
berbagai informasi dan perasaan antara individu dengan individu
atau antar individu di dalam kelompok kecil
3. Ciri-ciri Konseling
Interaksi antara dua orang (misalnya antara bidan dengan
klien)
Konseli datang dan mempunyai masalah
Konseli datang atas kemauan sendiri atau saran orang lain
untuk menyelesaikan masalahnya.
Konselor adalah seorang yang terlatih (profesional) dalam
bidang konseling.
Tujuan konseling adalah menolong dan memberikan
bantuan kepada konseli agar ia mengerti dan menerima
keadaannya serta dapat menemukan jalan keluar dengan
menggunakan potensi yang ada pada dirinya.
Proses konseling menitikberatkan kepada masalah yang
jelas, nyata dan dalam kesadaran diri (Yulifah &Yuswanto,
2009).
4. Unsur- Unsur Dalam Konseling:
– Pembinaan hubungan baik (rapport)
– Penggalian informasi (Wawancara)
– Pengambilan keputusan, pemecahan masalah, dan perencanaan
– Menindaklanjuti pertemuan
9. Pentingnya KIP:
– Agar dapat memberikan informasi secara efektif kpd klien.
– Agar dapat lebih memahami perasaan dan pikiran klien.
– Agar lebih siap dan percaya diri dlm menghadapi klien yang sulit.
– Agar membantu pekerjaan.
– Untuk meningkatkan mutu pelayanan.
– Untuk kepentingan pribadi yaitu agar dapat berkomunikasi lebih baik dan lebih luwes dalam
pergaulan.
10. Perilaki Dalam KIP
Perilaku Spontan
Perilaku Menurut Kebiasaan
Perilaku Sadar:
• Hak memperoleh informasi.
• Hak bertanya.
• Hak dilayani secara pribadi.
• Hak menyatakan pendapat/pandangan.
• Hak memutuskan secara bebas.