Anda di halaman 1dari 42

ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN HIPERTENSI

DALAM KONTEKS KELUARGA

Ns. Rusmegawati, S.Kep., M.Kep

Diklat Teknis KEPERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT BAGI PERAWAT


PELAKSANA di PUSKESMAS
BANJARBARU NOPEMBER 2018
CurriculumVitae : Bapelkes Kalsel
Ns. Rusmegawati, S.Kep., M.Kep

: Jl. Perambaian III Bjb

NIP : 197310051998032003

: 082110910898

Jabatan : Widyaiswara Muda : rusmegawati@gmail.com


ASKEP KLIEN HIPERTENSI dalam KONTEKS KELUARGA
Peserta mampu melaksanakan
Tpu asuhan keperawatan klien dengan
hipertensi dalam konteks keluarga

Peserta mampu :
1. Melaksanakan Asuhan
tPk Keperawatan Individu
dengan HT pada konteks
Keluarga
3
Seberapa penting penanganan
hipertensi?
Pengertian
Hipertensi

• Tekanan darah sistolik ≥140 mmHg dan atau tekanan


darah diastolik ≥ 90 mmHg
• Kondisi dimana jika tekanan darah sistole 140 mmHg
atau lebih tinggi dan tekanan darah diastole 90 mmHg
atau lebih
• Peningkatan tekanan darah sistolik dan diastolik
dengan konsisten diatas 140/90 mmHg
Kategori Tekanan Darah Sistolik Tekanan Darah Diastolik
Normal < 130 mmHg <85 mmHg
Normal tinggi 130-139 mmHg 85-89 mmHg
Stadium 1
140-159 mmHg 90-99 mmHg
(hipertensi ringan)
Stadium 2
160-179 mmHg 100-109 mmHg
(hipertensi sedang)
Stadium 3
180-209 mmHg 110-119 mmHg
(hipertensi berat)
Stadium 3
≥ 210 mmHg ≥120 mmHg
(hipertensi sangat berat)
Kategori Tekanan Darah Tekanan Darah
Sistolik Diastolik
Normal < 120 mmHg < 80 mmHg
Pre-Hipertensi 130-139 mmHg 85-89 mmHg
Hipertensi stage 1 140-159 mmHg 90-99 mmHg
Hipertensi stage 2 >160 mmHg 100 mmHg
Jenis-jenis Hipertensi sekunder :
Hipertensi Peningkatan tekanan darah karena suatu
kondisi fisik yang ada sebelumnya seperti
Hipertensi esensial /primer :
penyakit ginjal atau gangguan tiroid
peningkatan tekanan darah
yang tidak diketahui
Faktor pencetus munculnya
penyebabnya (idiopatik) hipertensi sekunder antara lain :
Faktor diduga berkaitan : penggunaan kontrasepsi oral,
• Genetik coarctation aorta, neurogenik
• Jenis kelamin dan usia (tumor otak, ensefalitis, gangguan
• Diet psikiatris), kehamilan, peningkatan
• Berat badan : obesitas volume intra vaskular, luka bakar,
• Gaya hidup
dan stres
Faktor resiko yang
mempengaruhi hipertensi
terasa berat ditengkuk
Manisfestasi Klinik
sukar tidur
pusing
mudah marah

mudah merasa lelah

mimisan
telinga berdengung
mata sering
berkunang-kunang
Pemeriksaan Diagnostik
• Riwayat kesehatan dan
pemeriksaan fisik
• Urinalisis rutin
• Elektrolit dan uric acid serum
• BUN dan kreatinin
• Glukosa darah
• Hitung darah lengkap
• Lipid serum, kolesterol dan
trigliserida
• EKG
• Ekhokardiografi
Patofisiologi
Konfensasi
ETIOLOGI Penyempitan Volum
ventrikel kiri
pembuluh darah
memompa
darah kurang
dengan keras

TD meningkat/CO menurun

Pandangan berkunang2, lemas,


kaku kuduk, cepat marah, nyeri
kepala, mual atau muntah
Komplikasi
Penatalaksanaan Hipertensi
DASH (Dieatery Approaches to Stop Hypertension)
Konsumsi buah dan sayur yang
mengandung kalium, fitoesterogen dan
serat
Low fat dairy product
5 prinsip Konsumsi ikan, kacang dan unggas
secukupnya
Kurangi SAFA (Saturated Fatty Acid)
seperti daging berlemak
Membatasi gula dan garam
Ingat Proses
Keperawatan
?
4 TINGKAT PRAKTIK KEPERAWATAN
KELUARGA (foci)

Anggota Anggota
Klien keluarga
individu keluarga
A B

Anggota Anggota
Keluarga
keluarga
C D

Tingkat I Tingkat II
Keluarga sebagai konteks Keluarga jumlah dari semua bagiannya

A B
A B

C E

D
C D

Tingkat III Tingkat IV


Subsistem keluarga sebagai klien Keluarga sebagai klien
2/5/2020 18
Gambar 1. Tingkatan praktik keperawatan keluarga (Friedman, 1998, hal. 33)
4 Pendekatan dalam keperawatan keluarga
(stanhope & lancaster, 2004)

Keluarga sebagai kontek


Karakteristik pendekatan
(Family as Context) 1. Individu ditempatkan pada fokus
pertama sedangkan keluarga
yang kedua
2. Fokus pelayanan keperawatan:
individu
3. Individu/anggota keluarga akan
dikaji dan diintervensi
4. Keluarga akan dilibatkan dalam
berbagai kesempatan
1. PENGKAJIAN KEPERAWATAN
Data Dasar
• Nama, JK, umur, Hub KK, pendidikan, pekerjaan, status Gizi (TB,
Anggota BB, BMI)
Keluarga

Status kesehatan
• TTV, status imunisasi, KU, Status kesehatan saat ini, riwayat alergi,
anggota analisis masalah kesehatan
keluarga

• Rumah dan sanitasi lingkungan  ventilasi, pencahahaan, saluran


Data penunjang limbah, sumber air bersih, jamban dan tempat sampah
keluarga • PHBS di Rumah Tangga (Penolong persalinan, ASI Eksklusif,
timbang BB, air bersih, cuci tangan, merokok)

Data Pengkajian
individu yang • Kondisi pasien secara keseluruhan
sakit
Sakit kepala daerah belakang
Keluhan kepala, pusing, sesak, telinga
Utama berdengung
Riwayat
kesehatan Tanyakan riwayat terjadinya keluhan
sekarang
Riwayat Tanyakan riwayat penyakit dahulu
Penyakit
terdahulu yang ada hub dengan hipertensi
Riwayat Tanyakan riwayat penyakit keluarga yang
penyakit berhubungan misal stroke, hipertensi, DM,
keluarga gagal ginjal dll

Pola atau Tanyakan kebiasaan yang


kebiasaan
menunjang terjadinya penyakit
Pemeriksa Tekanan darah, nadi, RR, nyeri dada,
an Fisik
fokus adanya edema, BB (obesitas)
Apa manfaat dr
RS/Pusesmas/Posyandu
Memanfaatkan yankes
Alasan perlunya kesling

Memodifikasi lingkungan
Bagaimana merawat
dan alternatif tindakan

Merawat kes keluarga


Apa akibat lanjut dr maslah,
penting/tdk menanggulangi masalah

Memutuskan tindakan
Apakah Keluarga tahu tentang....,
tanda dan gejala, serta penyebab

Mengenal masalah kes

MASALAH KESEHATAN BERDASARKAN


5 TUGAS KESEHATAN KELUARGA
PENGKAJIAN TERHADAP TUGAS KELUARGA DALAM
PEMELIHARAAN KESEHATAN (PENKAJIAN TAHAP II)

1. Gali sejauh mana keluarga mengenali keadaan


keluarganya terutama apabila ada fakta berupa masalah
kesehatan.
Misal : Pengertian, tanda dan gejala, penyebab, faktor
yang mempengaruhi penyakit HT
2. Gali kemampuan keluarga dalam mengambil keputusan
untuk melakukan tindakan yang tepat
•Sejauh mana keluarga mengerti sifat dan luasnya masalah
•Apakah keadaan dirasakan sebagi masalah
•Apakah keluarga merasa takut akan tindakan yg mungkin
dilakukan
•Apakah keluarga menjangkau fasilitas yankes
•Adakah kesalahan persepsi dalam mengatasi masalah
kesehatan
3. Gali kemampuan keluarga dalam merawat anggota yang
sakit atau tidak mampu
• Sejauh mana keluarga mengetahui keadaan masalah
kesehatan
• Sejauh mana keluarga mengetahui perawatan yang
dibutuhkan
• Sejauh mana keluarga mengetahu fasilitas yang
dibutuhkan untuk perawatan
• Seberapa tahu keluarga tentang sumber yang
ada(potensi) keluarga dalam mengatasi masalah
• Bagaimana sikap keluarga terhadap yang sakit
4. Gali kemampuan keluarga dalam memelihara lingkungan
untuk menunjang kesehatan keluarga
•Sejauhmana keluarga mengenali pengaruh lingkungan
terhadap kejadian masalah kesehatan yang ada
•Sejauh mana keluarga mengetahui pencegahan penyakit
•Bagaimana kemampuan keluarga untuk memodifikasi
lingkungan yang berpengaruh terhadap keadaan
kesehatan
5. Gali kemampuan keluarga dalam menggunakan fasilitas
pelayanan kesehatan maupun pelayanan sosial
• Sejauh mana keluarga mengetahui ketersediaan fasilitas
• Apakah keluarga faham keuntungan yg dapat diperoleh dari
pelayanan kesehatan/sosial
• Bagaimana pengalaman yg diperoleh dalam menerima
yankes/sos
• Apakah fasilitas kesehatan yg ada terjangkau oleh keluarga
(dari sisi ekonomi,jarak tempuh dll)
• Bagaimana harapan keluarga terhadap perilaku pelayanan.
Konteks Keluarga dalam masalah
individu
KRITERIA KEMANDIRIAN KELUARGA
1 Menerima Petugas PKM

2 Mnerima yankes sesuai rencana

3 Menyatakan masalah kesehatan secara benar

4 Memanfaatkan faskes sesuai anjuran

5 Melaksanakan perawatan sederhana sesuai anjuran

6 Melaksanakan tindakan pencegahan secara aktif

7 Melaksanakan tindakan promotif secara aktif


Fokuskan !
Kepada Peran Keluarga dalam
masalah kesehatan
Prioritas Keperawatan
• Mempertahankan /meningkatkan fungsi kardiovaskular
• Mencegah komplikasi
• Memberikan informasi tentang proses dan program
pengobatan
• Mendukung kontrol aktif pasien terhadap kondisi
Penyusunan Penyusunan
Diagnosis Keperawatan Diagnosis Keperawatan
dalam SDKI dalam NANDA-I

SDKI NANDA-I

Kategori 5 Kategori Domain 13 Domain

Sub
14 Sub kategori Kelas 47 Kelas
kategori

Diagnosis Diagnosis
149 NDx 248 NDx
Kep Kep 33
Klasifikasi Diagnosis Keperawatan  ICNP
Fisiologis Psikologis Perilaku Relasional Lingkungan

Nyeri & Kebersihan Interaksi Keamanan &


Respirasi kenyamanan diri social proteksi
Penyuluhan
Sirkulasi Integritas ego &
pembelajaran
Nutisi & Pertumbuhan
&
cairan perkembangan

Eliminasi

Aktifitas &
istirahat

Neurosensori

Reproduksi
& seksualitas 34
Klasifikasi Diagnosis Keperawatan NANDA-I

1. Promosi 3. Eliminasi dan 4. Aktivitas / 5. Persepsi /


2. Nutrisi 6. Persepsi Diri
Kesehatan Pertukaran Istirahat Kognisi

Kesadaran Fungsi Tidur /


Makan Perhatian Konsep Diri
Kesehatan Urinarius Istirahat
Fungsi
Manajemen Aktivitas /
Pencernaan Gastrointesti Orientasi Harga Diri
Kesehatan Olahraga
nal
Fungsi Keseimbanga Sensasi /
Absorpsi Citra Tubuh
Integumen n Energi Persepsi

Fungsi Respon
Metabolisme Kardiovaskular Kognisi
Respirasi / Pulmonal

Perawatan
Hidrasi Komunikasi
Diri

35
Klasifikasi Diagnosis Keperawatan NANDA-I

11. Keamanan 13.


7. Hubungan 9. Koping / 10. Prinsif 12.
8. Seksualitas dan Pertumbuhan /
Peran Toleransi Stres Hidup Kenyamanan
Perlindungan Perkembangan

Peran Respons
Identitas Kenyamanan
Pemberi Pasca- Nilai Infeksi Pertumbuhan
Seksual Fisik
Asuhan Trauma

Hubungan Fungsi Respons Cedera Kenyamanan Perkemban


Keyakinan
Keluarga Seksual Koping Fisik Lingkungan gan

Stres Keselarasan
Performa Nilai / Perilaku Kenyamanan
Reproduksi Neurobehav Keyakinan /
Peran Kekerasan Sosial
ioral Tindakan

Bahaya
Lingkungan

Proses
Pertahanan
Tubuh

Termoregul
asi
Diagnosa Keperawatan Individu
dalam konteks keluarga
Resiko tinggi terhadap penurunan curah
jantung Ny. A dg keluarga yang blm mengenal
masalah kesehatan
Nyeri ( sakit kepala ) Ny. A dg keluarga yang
blm mengenal masalah kesehatan

Kurangnya pengetahuan Ny. A dg keluarga


yang blm mengenal masalah kesehatan
Diskusikan berkelompok utk kasus HT

• Definisi dan batasan karakteristik Dx (Penurunan


curah jantung, Nyeri & kurang Pengetahuan)
K.1 & 2
• Adakah Diagnosa & Interensi lainnya, jelaskan
alasan
(Gunakan file soft copy utk Diagnosa dan Intervensi
dari IPKKI, dll)

K.3 Role play seperti kasus hal . . .


Perencanaan
Keperawatan
Resiko tinggi
penurunan curah
jantung

Tuj: Setelah
dilakukan
kunjungan …x
tdk terjadi
penurunan curah
jantung
Nyeri: sakit kepala

Anda mungkin juga menyukai