CC Interna 4 Nov 19-1
CC Interna 4 Nov 19-1
Px Fisik
Disampaikan Oleh:
Yusuf, Jemmy, Latief, Iqbal
IDENTITAS PASIEN
Anamnesis
Anamnesis
Px Penunjang
Tatalaksana
Diagnosis
Status : Menikah
Px Fisik
Pekerjaan : Petani
Alamat : Sragen
Tanggal Masuk : 5 November 2019
Tanggal Px : 5 November 2019
No RM : 0119xxxx
Keluhan Utama :
Sesak nafas sejak 3 hari SMRS
RPS:
Pasien datang ke IGD RSUD Dr. Moewardi Surakarta dengan
keluhan sesak napas sejak dua tahun yang lalu, namun memberat sejak 3
hari SMRS sehingga pasien ke IGD. Sesak dirasakan terus menerus dan
Anamnesis
semakin memberat. Pasien juga mengeluhkan batuk 1 minggu SMRS.
Diagnosis
Px Penunjang
Tatalaksana
Px Fisik
Anamnesis
Diagnosis
Px Penunjang
Tatalaksana
Anamnesis
Diagnosis
Px Penunjang
Tatalaksana
Px Fisik
Anamnesis
Diagnosis
Px Penunjang
Px Fisik
Anamnesis
d. Frekuensi pernapasan : 32 x/menit
Diagnosis
Px Penunjang
Tatalaksana
Px Fisik
Px Fisik
e. Frekuensi nadi : 100 x/menit, regular, isi kesan cukup
f. Suhu : 36.6
g. Status Gizi
BB : 55 kg
TB : 165 cm
IMT : 20,2 kg/m2, normoweight
Kulit
Warna kuning langsat, pucat (-),
ikterik (-), petechie (-), Kepala
hematom (-) Bentuk mesocephal, jejas (-),
atrofi muskulus temporalis (-)
Telinga
Deformitas (-/-), darah (-/-),
Mata
Anamnesis
sekret (-/-)
Diagnosis
Tatalaksana
Px Penunjang
Px Fisik
ikterik (-/-), refleks cahaya (+/+),
Hidung pupil isokor (3mm/3mm), oedem
Nafas cuping hidung (-/-), palpebra (-/-), sekret (-/-)
deformitas (-), darah (-/-),
sekret (-/-)
Mulut
bibir kering (-), lidah kotor tepi
hiperemis (-), sianosis (-), lidah simetris, Leher
tonsil T1-T1, stomatitis (-), mukosa pembesaran kelenjar getah bening (-),
pucat (-), gusi berdarah (-), gusi bengkak nyeri tekan (-), benjolan (-), Jugular
(-), papil lidah atrofi (-) Venous Pressure 5+2 cm
Pulmo Jantung
Inspeksi : iktus kordis tidak tampak
Inspeksi : Pengembangan dinding
Palpasi : iktus kordis tidak kuat angkat
dada kanan dan kiri simetris,
Perkusi : batas jantung tidak melebar
Palpasi : fremitus taktil teraba kanan
Auskultasi : terdengar bunyi jantung I dan II
dan kiri
reguler, intensitas normal, bising (-)
Perkusi : sonor/sonor
Auskultasi : SDV (+/+), RBK
Anamnesis
(+/+), RBH (-/-)
Diagnosis
Px Penunjang
Tatalaksana
Px Fisik
Px Fisik
Abdomen Ekstremitas
Inspeksi : dinding perut lebih rendah
dari dinding dada - - - -
Auskultasi : bising usus (+), dalam
batas normal 10x per menit, - - - -
Perkusi : pekak alih (-), undulasi (-),
AD Oed
Palpasi : nyeri tekan (-)
Hematologi Rutin
Hemoglobin 14,3 g/dL 11.8-17.5
Hematokrit 42 % 33-45
Leukosit 11.4 ribu/uL 4.5-11
Trombosit 230 ribu/uL 150-450
Eritrosit 4.40 juta/uL 4.50-5. 90
Anamnesis
Diagnosis
Px Penunjang
Px Penunjang
Tatalaksana
Px Fisik
INDEX ERITROSIT
MCV 94.7 /um 80.0-96.0
Anamnesis
MPV 8.4 Fl 7.2-11.1
Diagnosis
Px Penunjang
Px Penunjang
Tatalaksana
Px Fisik
PDW 16 % 25-65
HITUNG JENIS
Eosinofil 0.30 % 0.00-4.00
Basofil 0.20 % 0.00-2.00
Neutrofil 84.40 % 55.00-80.00
Limfosit 9.70 % 22.00-44.00
Monosit 5.40 % 0.00 –7.00
KIMIA KLINIK
Gula Darah 142 mg/dL 60-140
Sewaktu
SGOT 25 u/l <35
Anamnesis
Diagnosis
Px Penunjang
Px Penunjang
Tatalaksana
Px Fisik
HEMOSTASIS
PT 13.1 Detik 10.0-15.0
Anamnesis
Diagnosis
Px Penunjang
Px Penunjang
Tatalaksana
Px Fisik
Anamnesis
Diagnosis
Px Penunjang
Px Penunjang
Tatalaksana
Px Fisik
• Cor: ukuran dan bentuk normal
• Pulmo: tampak hiperinflasi di kedua lapang paru, sinus kostofrenikus kanan
tumpul, kiri tajam.
• Hemidiafragma kanan mendatar, kiri normal.
• Trakea di tengah
• Sistema tulang baik
Kesimpulan:
1. Emfisematous lung
2. Efusi pleura kanan minimal
Anamnesis
Diagnosis
Px Penunjang
Px Penunjang
Tatalaksana
Px Fisik
Sinus ritmis, HR 102x/menit, normoaxis, zona transisi V4-V5, OMI
anteroseptal
Assessment
Geriatri dengan:
1. CAP CURB 65 skor 2
2. PPOK
Anamnesis
Diagnosis
Px Penunjang
Tatalaksana
Px Fisik
HHD
Tatalaksana
1. Bedrest tidak total
2. O2 2-3 lpm nasal canule
3. Diet jantung 1700 kkal
4. Infus RL 16 tpm
Anamnesis
Diagnosis
Px Penunjang
Tatalaksana
5. Inj. Ampicilin 1 gr/6jam
Tatalaksana
Px Fisik
6. Inj. Furosemide 20 mg/24 jam
7. Candesartan 1x8mg
8. Salbutamol 3x2mg
9. NAC 3x200 mg
10. Parasetamol 3x500 (kp)
Planning
1. Spirometri
2. Kultur sputum
Anamnesis
Diagnosis
Px Penunjang
Tatalaksana
Tatalaksana
Monitoring
Px Fisik
1. KUVS
2. Balance cairan