H. Zuhhad,.S.Kep,.Ns,.M.Kes
Tanggal Lahir & Alamat
Sekarbela, 25 Desember 1970
Komplek Kehutanan, Jl. Swasembada Asri No. 50, Pande Besi –
Karang Pule – Sekarbela – Kota Mataram
Karir Pekerjaan
12
PERATURAN/KEPUTUSAN
34 PEDOMAN TEKNIS
LEMBAGA NEGARA
SERTIFIKAT
KEAHLIAN
TERTENTU
Dikeluarkan Oleh
Organisasi Profesi/Badan
kelengkapan dan Lembaga
Terakreditasi
Surat Tanda Registrasi yang
REGISTRASI selanjutnya disingkat STR adalah
bukti tertulis yang diberikan oleh
Keperawatan Konsil Keperawatan kepada
Perawat yang telah diregistrasi
UU NO 38 TENTANG KEPERAWATAN
Rumah Sakit, PKM, Tempat praktik Rumah klien, rumah jompo, panti
Klinik dan Fasyankes keperawatan mandiri asuhan, panti sosial, sekolah &
Lainnya indivisu atau berkelompok perusahaan
KEWENANGAN
Dilihat dari cara memperoleh
ATRIBUTIF
1. Diberikan oleh pembuat uu (melekat)
2. Wewenang membuat keputusan yg bersumber UU
3. Pemberian wewenang baru
DELEGASI
1. Atas pelimpahan organ/badan/orang lain
2. bersumber dari atribusi
3. Akibat hukumnya menjadi tanggung jawab delegataris
4. Dapat dicabut manakala menyimpang dalam menjalankan
wewenang
MANDAT
1. Umumnya dalam hubungan rutin atasan bawahan
2. Tanggung jawab tetap pada mandat
3. Setiap saat wewenang dapat ditarik kembali oleh mandat
4. Menjalankan kewenangan atas nama pemberi pelimpahan
WEWENANG PEMBERI ASUHAN
KEPERAWATAN
(Dalam Upaya Pelayanan Kesehatan Perorangan)
Melakukan Rujukan
WEWENANG PEMBERI ASUHAN KEPERAWATAN
(Dalam Upaya Pelayanan Kesehatan Masyarakat)
PEMDA
(DINKES)
Ya
Tidak
Tidak Permohonan
disetujui
Rekomendasi
TIM VERIFIKASI
(VERIFIKATOR)
PPNI
Melakukan Verifikasi : Visitasi Rekomendasi
KAB/KOTA
dokumen
Disetujui
PEMOHON
(tempat praktik kep mandiri)
• Formulir permohonan rekomendasi
• Dokumen persyaratan
Wewenang Praktik Keperawatan Mandiri
Wewenang Perawat dalam melaksanakan praktik keperawatan mandiri sesuai dengan level
kompetensi masing-masing :
a. Melakukan pengkajian keperawatan secara holistic
b. Menetapkan diagnosis keperawatan sesuai standar diagnosis keperawatan Indonesia
(SDKI)
c. Merencanakan tindakan keperawatan
d. Melaksanakan tindakan keperawatan
e. Mengevaluasi hasil tindakan keperawatan
f. Melakukan rujukan
g. Memberikan tindakan pada keadaan kegawatdaruratan sesuai dengan kompetensi; dapat
memberikan obat-obatan yang dibutuhkan untuk menyelamatkan nyawa dan mencegah
kecacatan klien pada kondisi emergensi
h. Melakukan penatalaksanaan keperawatan komplementer dan alternatif
i. Melakukan penatalaksanaan pemberian obat pada klien sesuai dengan resep tenaga
medis atau obat bebas dan obat bebas terbatas
j. Melaksanakan tindakan medis atas pelimpahan wewenang secara tertulis
k. Melakukan tindakan medis yang sesuai dengan kompetensinya atas pelimpahan
wewenang delegatif tenaga medis
l. Melakukan tndakan medis dibawah pengawasan atas pelimpahan wewenang mandat
tenaga medis
m. Memberikan pelayanan sesuai dengan program pemerintah
Hak Perawat dalam praktik keperawatan mandiri :
a. Memperoleh perlindungan hukum sepanjang melaksanakan tugas sesuai dengna standar
pelayanan, standar profesi, standar prosedur operasional, dan ketentuan peraturan
perundang-undangan
b. Memperoleh informasi yang benar, jelas dan jujur dari klien dan/atau keluarganya
c. Menerima imbalan jasa atas pelayanan keperawatan yang telah diberikan
d. Menolak keinginan klien atau pihak lain yang bertentangan dengan kode etik, standar
pelayanan, standar profesi, standar prosedur operasional, atau ketentuan peraturan
perundang-undangan
e. Mengelola penyelenggaraan dan fasilitas praktik keperawatan mandiri sesuai dengan level
kompetensi masing-masing
Kewajiban Perawat dalam praktik keperawatan mandiri :
a. Melengkapi sarana dan prasarana pelayanan keperawatan sesuai standar dan ketentuan
perundang-undangan
b. Memberikan pelayanan keperawatan sesuai dengan kode etik, standar pelayanan
keperawatan, standar profesi, standar prosedur operasional dan ketentuan peraturan
perundang-undangan
c. Merujuk klien yang tidak dapat ditangani kepada perawat atau tenaga kesehatan lain yang
lebih tepat sesuai dengan lingkup dan tingkat kompetensinya
d. Mendokumentasikan asuhan keperawatan sesuai dengan standar
e. Memberikan informasi yang lengkap, jujur, benar, jelas, dan mudah dimengerti mengenai
tindakan keperawatan kepada klien dan/atau keluarga sesuai dengan batas
kewenangannya
f. Melaksanakan tindakan pelimpahan wewenang dari tenaga kesehatan lain yang sesuai
dengan kompetensi perawat
g. Melaksanakan penugasan khusus yang ditetapkan oleh pemerintah
h. Perawat yang menjalankan praktik keperawatan mandiri harus memasang papan nama
praktik keperawatan mandiri
PRINSIP PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI
2
• Praktik keperawatan diberikan melalui asuhan keperawatan untuk klien individu, keluarga,
masyarakat, dan kelompok khusus dalam menyelesaikan masalah kesehatan sederhana
sampai komplek baik sehat maupun sakit sepanjang rentang kehidupan manusia.
• Berlandaskan pada aspek etik legal dan peka budaya yang meliputi tindakan procedural,
pengambilan keputusan klinik yang memerlukan analisis kritis serta kegiatan advokasi
dengan menunjukkan perilaku CARING
• Diberikan dalam bentuk ASKEP, melalui tindakan mandiri atau kolaborasi oleh tim
keperawatan maupun dengan tim kesehatna lainnya
Praktik Keperawatan Mandiri Generalis
Perawat Vokasi
Perawat Vokasi
01 04
Menguasai sains keperawatan dasar
Perawat Vokasi
03 Memperhatikan keselamatan pasien,
rasa aman dan nyaman
Perawat Vokasi
Melakukan ASKEP yang telah
direncanakan secara terampil dalam
upaya promotif, preventif, kuratif, dan 02
rehabilitative untuk memenuhi
kebutuhan bio-psiko-sosio-spiritual Perawat Vokasi
secara holistic dan Berdasarkan pada 04 Mampu bekerjasama dengan tim
standar ASKEP, standar prosedur keperawatan
operasional
Praktik Keperawatan Mandiri Generalis
Perawat Ners
Perawat Ners
01 04
Menguasai sains keperawatan lanjut
Perawat Ners
Mengelola ASKEP secara terampil Perawat Ners
dalam upaya promotif, preventif, kuratif, 04 Menggunakan hasil riset
dan rehabilitatif untuk memenuhi 02
kebutuhan bio-psiko-sosio-spiritual
secara holistic dan berdasarkan pada
standar ASKEP, standar prosedur
operasional
Perawat Ners
Perawat Ners 05 Mampu bekerjasama dengan tim
Memperhatikan keselamatan 03 keperawatan maupun tenaga kesehatan
pasien, rasa aman dan nyaman lain
Praktik Keperawatan Mandiri Spesialis
Ners Spesialis
01 04
Menguasai sains keperawatan lanjut
Ners Spesialis
Mengelola ASKEP secara terampil dan Ners Spesialis
inovatif dalam upaya promotif, preventif, 04 Melakukan riset berbasis bukti klinik
kuratif, dan rehabilitatif untuk memenuhi 02 dalam menjawab permasalahan sains,
kebutuhan bio-psiko-sosio-spiritual teknologi dalam bidang spesialisnya
secara holistic dan berdasarkan pada
standar ASKEP, standar prosedur
operasional
Ners Spesialis
Ners Spesialis 05 Mampu bekerjasama dengan tim
Memperhatikan keselamatan pasien, 03 keperawatan lain (perawat
rasa aman dan nyaman peneliti/doktoral keperawatan) dan
berkolaborasi tim kesehatan lain
Jenis Ners Spesialis yang dapat melaksanakan
praktik keperawatan mandiri spesialis
HOMECARE
Option C
Kewenangan perawat
pada perawatan di rumah
Option B sesuai dengan
Masuk dalam lingkup kewenangan Perawat
Praktik Mandiri sehingga dalam UKP dan UKM
Option A home care dapat
dilakukan oleh perawat
Adalah Praktik Perawat yang mempunyai SIPP
dengan sasaran Klien di praktik mandiri.
rumah
Home care sebagai bagian dari pelayanan
Rumah Sakit
Dalam perspektif hukum Administrasi, Tenaga Kesehatan atas nama Rumah Sakit
tidak dapat memberikan pelayanan home care, karena izin Praktiknya hanya di
RS (izin nakes berbasis tempat)
Perawatan di Rumah sudah masuk pada PPK I (Pelayanan Primer)
Sebaiknya RS bekerja sama dengan tenaga kesehatan yang melakukan Praktik
Mandiri agar Continuing care dapat berjalan
Monev dilakukan pada penyelenggara praktik keperawatan mandiri
01 baik perorangan maupun berkelompok
Monitoring dan Evaluasi Monev terhadap praktik keperawatan mandiri dilakukan oleh PPNI
02
Praktik Keperawatan dan pemerintah sesuai dengan fungsi dan tugas masing-masing dan
peraturan perundang-undangan yang berlaku
Mandiri 03
Monev dilakukan secara berkala atau sesuai kebutuhan, kondisi dan
situasi tertentu