Anda di halaman 1dari 6

PENGARUH EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN SIRSAK (Annona

muricata L) DALAM MENGOBATI PARASIT CAPLAK Boophilus


microplus PADA SAPI POTONG

DHEA SALSABILA
175130100111051
D 2017
DAUN SIRSAK
(Annona muricata L)
Tanaman sirsak banyak digunakan
sebagai tanaman obat. Daun sirsak
mengandung senyawa acetogenin. Senyawa
acetoginin bersifat sitotoksik sehingga
menyebabkan kematian sel.
Latar Belakang
 Keberadaan caplak Boophilus microplus terjadi sepanjang tahun
dimanifestasikan dengan penyakit kronis yang mengakibatkan menurunnya
berat badan, terhambatnya pertumbuhan, rusaknya kulit, dan ketidaknyamanan
ternak yang terserang dan apabila berlanjut dapat menyebabkan kematian.

 Pengendalian parasit caplak biasa dilakukan dengan cara penyemprotan


ataupun dengan penyuntikan akarisida komersial. Akan tetapi mahalnya harga
dan susahnya mendapatkan obat ini di desa-desa yang jauh dari perkotaan
membuat obat tradisional menjadi alternatif bagi peternak kecil.

 Penggunaan akarisida sintetik dapat menimbulkan pencemaran lingkungan,


keracunan pada ternak, meninggalkan residu produk asal hewan dan memicu
berkembangnya ras hama yang resisten.
Tujuan
• Mengetahui tingkat keefektivitasan ekstrak daun
sirsak dalam pengendalian caplak Boophilus
microplus
Metode :
• Pembuatan ekstrak daun sirsak.
• Pembuatan variasi konsentrasi dari ekstrak
daun sirsak (10%, 20%, 30%, dan 40%).
• Pemberian ekstrak daun sirsak pada tiap tiap
caplak sesuai perlakuan variasi konsentrasi.
SEKIAN & TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai