Anda di halaman 1dari 9

Johana Riskia Mandur 113063C118015

 Tanaman herbal temulawak (Curcuma


xanthorrhiza) adalah tumbuhan obat yang
tergolong dalan suku temu-temuan
(Zingiberecaeae). Tanaman ini biasanya
berbentuk seperti silender berdiameter 6 cm
dengan warna kulit kuning muda mirip
seperti kunyit.
 Rumpang temulawak mengandung
kurkuminoid, minyak atsiri, protein, lemak,
selulosa, phelandren, turmerol, borneol, dan
mineral. Pati biasanya berwarna putih
kekuningan karena mengandung
kurkuminoid. Kurkuminoid adalah zat
pemberi warna kuning pada temulawak dan
kyunit.
 Membatu melancarkan buang air besar
kandungan serat dan kurkumin yang cukup
tinggi pada temulawak dapat membantu
melancarkan buang air besar.

 Membantu meningkatkan fungsi ginjal


temulawak mampu membantu
meningkatakan fungsi ginjal dalam
menyaring darah dari racun dan sisa-sisa
metabolism tubuh. Manfaat temulawak yang
satu ini diperantarai oleh adanya kandungan
minyak atsiri sebanyak 6,00% di dalamnya.
 Membantu mengeluarkan toksin dalam tubuh
membantu mengeluarkan toksin dari dalam
tubuh, manfaat ini diperantarai oleh adanya
kandungan phelandren dalam temulawak.

 Membantu pemulihan kesehatan tubuh


khasiat temulawak yang satu ini diperantarai
oleh kandungan borneol di dalamnya secara
aktif mampu membantu proses penyembuhan
terhadap peyakit atau luka dalam tubuh.
 Membantu proses metabolisme pada tubuh
kandungan pati dan turmerial dapat
memperlancar metabolism tubuh memberikan
dampak kesehatan pada tubuh secera
keseluruhan.

 Sebagai antioksidan
dalam temulawak terdapat kandungan anti
oksidan yang mampu menghambat proses
aksidasi terhadapt molekul lainnya. Antioksidan
juga berfungsi sebagai pencegah tumbuhan
kanker payudara pada wanita, mencegah
Alzheimer (pikun), kardiovaskular (penyakit
jantung) dan lain sebaginya.
 Baik untuk kesehatan hati (liver)
bahan aktif (anti-oksidan dan anti-edemic)
dari kurkuminoid (kurkumin, dicinnamoyl-
metana,bis-demethoxy-kurkumin, demethoxy
curcumin) mendorong empedu dan mencegah
pembentukan batu empedu.
 Mengurangi radang sendi dan nyeri
temulawak dapat mengurangi radang sendi
dan rasa nyeri diakibatkan oleh adanya
senyawa kurkumin
 Merangsang nafsu makan
minyak atsiri bersifat karminativum sehingga
dapat merangsang nafus makan

 Menurunkan lemak darah


adanya kandungan kurkuminoid dalam
temulawak mampu menurunkan trigliserida
dan kadar kolesterol total sehingga dapat
menurunkan lemak.

Anda mungkin juga menyukai