a. skala angka/fraksi
1 : 50.000
b. skala verbal/perkataan
sentimeter”
7. Koordinat
yaitu kedudukan suatu titik di peta. Sistem koordinat yang resmi dipakai ada dua
macam yaitu :
a. Koordinat Geografis (Geographycal Coordinate)
Sumbu yang digunakan adalah garis bujur (bujur barat dan bujur timur) yang tegak
lurus dengan garis khatulistiwa,
dan garis lintang (lintang utara dan lintang selatan) yang sejajar dengan garis
khatulistiwa.
Koordinat geografis dinyatakan dalam satuan derajat, menit dan detik.
Pada peta ini, satu kotak (karvak) Pada peta skala 1 : 25.000, satu karvak sama
dengan 30 detik (30”), dan pada peta skala 1 : 50.000, satu karvak sama dengan 1
menit (60”).
Contoh : 114°34’10” BT atau 05°15’17” LS
b. Koordinat Grid (Grid Coordinate atau UTM)
Dalam koordinat grid, kedudukan suatu titik dinyatakan dalam ukuran jarak setiap
titik acuan.Untuk wilayah Indonesia, titik acuan berada disebelah barat Jakarta
(06° LU, 98° BT). Garis vertikal diberi nomor urut dari selatan ke utara, sedangkan
horizontal dari barat ke timur.
Sistem koordinat grid mengenal penomoran 4 angka, 8 angka, 14 angka
Contoh :
4 angka : 2413
8 angka : 24001300
14 angka : 0824000
9213000
MENENTUAN KOORDINAT SUATU WIAYAH
Diketahui bahwa jarak antar karvak pada peta geografis adalah 30″
(detik).
Berdasarkan peta diatas, di koordinat berapakah titik 810 P CIMAHI?
BT = 107º30’37”
LS = 07º59’23”
Sebelum masuk pada teknik peta kompas yang perlu duketahui adalah Azimuth dan
Back azimuth. Azimuth adalah sudut antara sasaran terhadap kutub magnetik bumi
(sudut kompas) sedangkan Back Azimuth adalh kebalikan dari Azimuth. Cara
praktisnya sebagai berikut :