Anda di halaman 1dari 22

MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA (MMD)

RW 005 KELURAHAN PARIGI LAMA


KECAMATAN PONDOK AREN
WILAYAH KERJA PUSKESMAS
PARIGI TANGERANG SELATAN
PROFIL WILAYAH RW 05

Total jumlah KK yang berada di RW


Warga Binaan 005 berjumlah 300 KK, dari Data
PIS PK yang dilaksanakann selama
kurang lebih 2 minggu tercapai
149 KK (Target 150 KK)
RT 003 = RT 004 = Sebagian KK sudah di data pada
150 KK 150 KK PIS PK Tahun lalu
DATA LINGKUNGAN KESEHATAN
RUMAH RUMAH
Berdasarkan komponen
rumah pada kriteria
penilaian langit-langit
dengan frekuensi terbanyak LANGIT-
LANGIT
adalah pada kriteria c. Ada, 9%

bersih dan tidak rawan


91%
kecelakaan yaitu sebanyak
133 KK ( 91%) dari 146 KK. Ada kotor dan sulit dibersihkan
Ada bersih
DATA LINGKUNGAN RUMAH
DATA LINGKUNGAN KESEHATAN
RUMAH RUMAH
Berdasarkan komponen rumah
pada kriteria penilaian jendela
JENDELA KAMAR
kamar tidur dengan frekuensi
terbanyak adalah pada kriteria Ada
yaitu sebanyak 93 KK (64 %) dari
36%
149 KK, tetapi masih ada yang ADA
64%
tidak mempunyai jendela kamar TIDAK ADA

tidur sebanyak KK 53 (36% %) dari


149 KK.
DATA LINGKUNGAN KESEHATAN
DATA LINGKUNGAN RUMAH

RUMAH RUMAH
Berdasarkan komponen rumah JENDELA RUANG
KELUARGA
pada kriteria penilaian jendela
ruang keluarga dengan frekuensi
terbanyak adalah pada kriteria
13%
Ada yaitu sebanyak 127 KK (87 87% 13%
%) dari 146 KK, tetapi masih ada
yang tidak mempunyai jendela
ruang keluarga sebanyak 19 KK
(13 %) dari 146 KK. ADA TIDAK ADA
DATA LINGKUNGAN KESEHATAN
RUMAH RUMAH
Berdasarkan komponen rumah pada VENTILASI
kriteria penilaian ventilasi dengan
frekuensi terbanyak adalah pada
30%
kriteria Ada, luas ventilasi permanen
70%
> 10% dari luas lantai yaitu sebanyak
102 KK (70%) dari 146 KK, tetapi
masih ada yang luas ventilasi
permanen < 10% dari luas lantai ADA TIDAK ADA
sebanyak 44 KK (30 %) dari 146 KK.
DATA LINGKUNGAN KESEHATAN
RUMAH RUMAH
Berdasarkan komponen rumah pada LUBANG ASAP DAPUR
kriteria penilaian lubang asap dapur
dengan frekuensi terbanyak adalah 23%
pada kriteria Ada, luas ventilasi dapur >
10% dari luas lantai dapur yaitu 77%
sebanyak 112 KK (77%) dari 146 KK,
tetapi masih ada yang luas ventilasi
dapur < 10% dari luas lantai dapur
sebanyak 34 KK (23 %) dari 146 KK.
ADA TIDAK ADA
DATA LINGKUNGAN KESEHATAN
RUMAH RUMAH
PENCAHAYAAN
Berdasarkan komponen rumah
pada kriteria penilaian
pencahayaan ruang keluarga KURANG
TERANG
dengan frekuensi terbanyak 45% 55% 55%
TERANG DAN

adalah pada kriteria terang TIDAK SILAU

dan tidak silau yaitu sebanyak


81 KK (55%) dari 146 KK.
DATA SARANA SANITASI
Berdasarkan sarana sanitasi pada
kriteria penilaian sarana air bersih
(SGL/SPT/PP/KU/PAH) dengan SARANA AIR
frekuensi terbanyak adalah pada 1.4% 0%
kriteria Ada dan memenuhi syarat
kesehatan yaitu sebanyak 144 KK
(98,6 %) dari 146 KK. 98.6%

ADA, MEMENUHI STANDAR KESEHATAN


ADA, TDK MEMENUHI STANDAR KESEHATAN
TIDAK ADA
DATA SARANA SANITASI

Berdasarkan sarana sanitasi SALURAN PEMBUANGAN AIR


LIMBAH (SPAL)
pada kriteria penilaian Sarana
Pembuangan Air Limbah (SPAL) 5.5%

dengan frekuensi terbanyak ADA DIALIRKAN


KESELOKAN

adalah pada kriteria Ada, yaitu TERTUTUP

sebanyak 138 KK (94,5%) dari ADA DIALIRKAN


KESELOKAN

146 KK. 94.5%


TERBUKA
DATA SARANA SANITASI

Berdasarkan sarana sanitasi pada SARANA PEMBUANGAN


kriteria penilaian Sarana Pembuangan SAMPAH
Sampah (Tempat Sampah Rumah 4.8%
Tangga) dengan frekuensi terbanyak
adalah pada kriteria Ada dan kedap air
dan tidak tertutup yaitu sebanyak 139
KK (95,2 %) dari 146 KK. 95.2%

ADA DAN KEDAP AIR


TIDAK ADA MENGGUNAKAN PLASTIK
DATA SARANA SANITASI
Berdasarkan sarana sanitasi pada kriteria
PEMBUANGAN AKHIR
penilaian pembuangan akhir sampah RT
SAMPAH RT
dengan frekuensi terbanyak adalah pada 5.5%
kriteria Sampah diambil oleh pengelola
sampah disetiap rumah yaitu sebanyak
132 KK (90,4%) dari 146 KK.
90.4%

DIKELOLA/DIAMBIL DIBAKAR
DATA MASALAH KESEHATAN

Berdasarkan masalah TERDIAGNOSA HIPERTENSI


kesehatan Hipertensi 14.4%
dengan frekuensi 21 KK
(14,4%) dari 146 KK, dan 85.6%
terbanyak adalah di RT
004 yaitu sebanyak 16
KK (11%). HIPERTENSI TIDAK HIPERTENSI
DATA MASALAH KESEHATAN
TERDIAGNOSA TB PARU
Berdasarkan masalah
kesehatan TBC dengan 6.8%
frekuensi 10 KK (6,8%)
dari 146 KK, dan
terbanyak adalah di RT
004 yaitu sebanyak 6 KK
93.2%
(4,1%).
TB TIDAK TB
PERILAKU HIDUP SEHAT

Berdasarkan perilaku hidup sehat


KEBIASAAN MEROKOK
pada kriteria penilaian kebiasaan
warga merokok dengan frekuensi
terbanyak adalah pada kriteria 18%

masyarakat tidak merokok sebesar MEROKOK


TIDAK MEROKOK
82%
466 warga (81,8%) dari seluruh
warga yang disurvei 570 orang,
sedangkan warga yang mempunyai
kebiasaan meroko ada 104 orang
(18,2%) dari seluruh jumlah warga
570 orang.
PERILAKU HIDUP SEHAT

KEBERSIHAN TANGAN
Berdasarkan perilaku hidup sehat
pada kriteria penilaian kepatuhan 12%
warga melakukan kebersihan tangan
dengan frekuensi terbanyak adalah
pada kriteria masyarakat 128 KK
(88%) tidak merokok sebesar 466 88%
warga (81,8%) dari 146 KK dan PATUH CUCI TANGAN
warga yang kurang patuh ada 18 KK KURANG PATUH CUCI TANGAN

(12%) dari 146 KK


PERILAKU HIDUP SEHAT
KEGIATAN OLAH RAGA
Berdasarkan perilaku hidup sehat
pada kriteria kebiasaan melakukan
kegiatan olah raga dengan frekuensi 31.5%
terbanyak adalah belum optimal 68.5%
melakukan kegiatan olah raga
minimal satu minggu sekali yaitu
sebesar 100KK (68,5%) dari 146 KK.
YA TDK
ANALISA DATA
1. Sebagian besar anggota keluarga
yang merokok mengatakan mereka
merokok di dalam rumah.
2. Sebagian warga mengatakan tidak Resiko terjadinya
tahu tentang fungsi ventilasi dan penyakit TB Paru di
keuntungan dari ventilasi. antara penduduk
3. Masih adanya rumah yang tidak lingkungan RW 005
mempunyai jendela kamar tidur Kelurahan Parigi
sebanyak 53 KK. kecamatan Pondok
4. Masih adanya rumah yang luas Aren Tangerang
ventilasi dapur < 10% dari luas Selatan berhubungan
lantai dapur sebanyak 44 KK dengan lingkungan
5. Masih adanya rumah yang yang kurang
pencahayaan rumah kurang memenuhi syarat
optimal sebanyak 65 KK kesehatan.
6. Masih ada warga yang melakukan
pembuangan limabh akhir RT
dengan cara dibakar ada 8 KK1
ANALISA DATA
1.Beberapa warga mengatakan jarang
mengontrol kesehatannya ke fasilitas
kesehatan sehingga tidak pernah Resiko terjadinya
mengetahui bahwa dirinya menderita peningkatan penyakit
gejala hipertensi.
hipertensi berhubungan
2.Beberapa warga mengatakan hanya dengan kurangnya
meminum obat anti hipertensi saat pengetahuan tentang
gejala datang. hipertensi dan
kesadaran masyarakat
3. Beberapa warga tidak mengetahui dalam mengontrol
penyakit hipertensi, gejala, perawatan kesehatannya ke fasilitas
dan pencegahannya kesehatan.
4. 21 anggota keluarga mempunyai
riwayat penyakit hipertensi

5. Adanya perokok aktif di lingkungan


RW 005 sebanyak 104 orang
ANALISA DATA

1.Beberapa warga mengatakan


untuk melakukan kebiasaan Resiko terjadinya
kebersihan tangan belum optimal peningkatan penyakit
patuh, ada 18 KK berhubungan dengan
kurangnya pengetahuan
2.Beberapa warga mengatakan tentang pentinnta
jarang melakukan kegiatan olah berperilaku hidup sehat
raga minimal 1 minggu sekali ada
dan kesadaran
100KK.
masyarakat dalam
mengontrol
kesehatannya.
PRIORITAS MASALAH KESEHATAN

Resiko terjadinya penyakit diare di antara penduduk lingkungan RW 005


Kelurahan Parigi, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan berhubungan
dengan lingkungan yang belum memenuhi syarat kesehatan.

Resiko terjadinya peningkatan penyakit hipertensi berhubungan dengan


kurangnya pengetahuan tentang hipertensi dan kesadaran masyarakat dalam
mengontrol kesehatannya ke fasilitas kesehatan.

Resiko terjadinya peningkatan penyakit berhubungan dengan kurangnya


pengetahuan tentang pentingnya berperilaku hidup sehat dan kesadaran
masyarakat dalam mengontrol kesehatannya.

Anda mungkin juga menyukai