ERGONOMIC
Kelompok 4
Kleiner B M. 1999. Macroergonomics Analysis and Design for Improved Safety and Quality Performance.
International Journal of Occupational Safety and Ergonomic, 5:2, 217-245
Regulasi Terkait Ergonomi di Indonesia
Permenaker
UU No.1/1970 UU No.13/2003 PMK RI No.48/2016
No. 5 Thn 2018
Definisi
Pasal III, ayat 1 m interaksi peralatan kerja, tatacara kerja,
proses atau sistem kerja dan lingkungan
Memperoleh keserasian antara t kerja dengan kondisi fisik, fisiologis dan
enaga kerja, alat kerja, lingkunga psikis manusia karyawan untuk menyes
n, cara, dan proses kerjanya uaikan aspek pekerjaan dengan kondisi
karyawan dapat bekerja dengan aman,
nyaman efisien dan lebih produktif
Kleiner B M. 1999. Macroergonomics Analysis and Design for Improved Safety and Quality Performance.
International Journal of Occupational Safety and Ergonomic, 5:2, 217-245
Macroergonomic
Berfokus mengoptimalkan
organisasi dan desain
sistem kerja dengan
mempertimbangkan unsur
kesesuaian pekerja,
teknologi dan lingkungan
Tuntutan Pekerjaan
Job Training
Komunikasi, Diskusi,
Feedback
Keragaman Tugas
Recognition of Effort
1 2 3 4 5
Mendefinisikan Mendefinisikan Mendefenisikan Mengidentifikasi Membuat
subsistem sistem kerja & unit operasi & variansi matriks variansi
organisasi tingkat kerja proses kerja
6 7 8 9 10
Analisis Penentuan Analisis Merancang Menerapkan,
peran personal alokasi fungsi & persepsi & ulang sistem & mengiterasi &
penggabungan tanggung jawab fasilitas kerja meningkatkan
design kinerja
Hendrick H W, Kleiner B M. 1999. Macroergonomics Theory
Methods and Applications. New Jersey; Lawrence Erlbaum Associates
Thank you