PPI DASAR

PENDAHULUAN
 Tujuan Pembelajaran Umum :
Peserta mampu menjelaskan tentang program Pencegahan
dan Pengendalian Infeksi.

 Tujuan Pembelajaran khusus :

Peserta memahami
- Konsep Dasar Infeksi
- Kewaspadaan dan Pengendalian Infeksi di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan tingkat pertama.
PATIENT SAFETY
PENGERTIAN PATIENT SAFETY
 Patient safety atau keselamatan pasien adalah suatu system
yang membuat asuhan apsien di fasilitas pelayanan kesehatan
menjadi lebih aman.

 System ini mencegah terjadinya cedera yang disebabkan oleh

kesalahan akibat melakasanakan suatu tindakan atau tidak
mengambil tindakan yang seharusnya diambil.
TUJUAN PATIENT SAFETY
1. Terciptanya budaya keselamatan pasien di
Fasyankes
2. Meningkatnya akuntabilitas fasyankes
terhadap pasien dan masyarakat
3. Menurunkan KTD di fasyankes
4. Terlaksananya program-program
pencegahan sehingga tidak terjadi
pengulangan KTD
KESALAHAN KLINIS/MEDIS YANG SERING TERJADI

1. Kesalahan Obat
 cara memberikan obat salah
 Memberikan obat yang salah
 Salah pasien

2. Kesalahan saat operasi

 Salah tindakan
 Salah lokasi
 Salah pasien

3. Pencatatan tindakan pembedahan

4.Melaksanakan praktek tidak kompeten(bukan kewenangannya)
5.Pasien jatuh
6.Salah identitas pasien
7.Salah interpretasi data atau gejala
8.Infeksi nosokomial (sejak 2007 HAIS)
KEWASPADAAN ISOLASI
Tujuan Kewaspadaan Isolasi

Memutus mata rantai infeksi

PASIEN PASIEN

LINGKUNGAN

PENGUNJUNG PETUGAS
SIAPA YANG MELAKSANAKAN KEWASPADAAN ISOLASI

Semua individu di
Fasyankes

- Penempatan Pasien
- Pemrosesan alat
APD SEMUA INDIVIDU kesehatan
Limbah - Penanganan Linen
Lingkungan - Perlindungan Karyawan
Etika Batuk - Penyuntikan yang aman

Praktik lumbal
punksi

PERAWAT DAN
DOKTER
DOKTER
 KEBERSIHAN
TANGAN

TAMPAK KOTOR

TIDAK TAMPAK
KOTOR
APD ( ALAT PELINDUNG DIRI )

-Masker
-Sarung Tangan
-Apron/gaun pelindung
-Pelindung mata (goggle)
-Kap penutup kepala
-Perisai/pelindung wajah
-Sepatu
Alat Pelindung
Diri
Jika melakukan tindakan terpapar atau
kemungkinan terpapar darah, cairan
tubuh, sekresi, eksresi, kecuali keringat,
segera lepas jika selesai tindakan
 KONSTRUKSI BANGUNAN

Ventilasi baik
Bangunan dipagari
Dinding,flafon kuat dan bersih

UDARA

Ventilasi udara cukup bersih, tidak bau

Pengendalian
Lingkungan
Air

Bersih, tampak jernih, tidak bau

Permukaan Lingkungan

Bersih, kering, tidak ada serangga, tikus,

kucing, kecoak, anjing
 - Masuk kantong plastik
kuning dalam kontainer
Infeksius (hazard ) limbah infeksius diberi
10% label.
- ¾ penuh dibuang,
dibakar dalam insenator

- Masuk kantong plastik

hitam dalam kontainer
PENANGANAN limbah non infeksius
General (non
LIMBAH diberi label
hazard) 85%
- ¾ penuh dibuang, pada
tempat pembuangan
akhir

Chemical radiaktif Dibuang dalam tempat

5% khusus

Dibuang dalam saluran

Limbah cair
limbah cair (IPAL)
 Peralatan kritikal Disterilkan

Peralatan yang masuk ke dalam pembuluh darah dan

jaringan disteril : scapel,instrumen bedah, kateter vena

Peralatan semi
Minimalkan DTT
kritikal

PEMROSESAN Peralatan yang masuk ke dalam membrane mukosa :

PERALATAN Termometer rectal, orapharingeal/gudel
HABIS PAKAI

Peralatan non
Dibersihkan
kritikal

Peralatan yang menyentuh permukaan kulit yang

utuh saja : tensimeter, termometer,axilla, bed pan,
urinal linen, t.tidur, kursi roda
ALUR PEMROSESAN PERALATAN HABIS PAKAI
Dekontaminasi
(Perendaman alat medis dengan lart.klorin 0.5%/detergent selama 10 menit dalam wadah )

Cuci dan Bilas

(Cuci dan bilas dengan air mengalir, tiriskan hingga kering)

Sterilisasi

AUTOCLAVE Pana Kering

Suhu 120 ͦ C selama Suhu 170 ͦ C selama
20 menit 60 menit

Dinginkan dan simpan

ditempat tertutup
 Pemeriksaan kesehatan secara berkala

Penyediaan sarana kewaspadaan standar

Perlindungan
Kesehatan Penatalaksanaan paska luka tusuk
Karyawan jarum/benda tajam

Senantiasa menjaga perilaku hidup sehat

Jika flu berat tidak diperbolehkan bekerja

 Menggunakan jarum suntik satu kali prinsip one
needle, one shoot, one time

Tidak pernah melakukan re-capping jarum bekas

pakai

Penyuntikan Memberikan suntikan denagn teknik aseptik dan

yang aman antiseptik

Jika obat suntik sudah dilarutkan dalam spuit harus

segera diberikan

Tidak menumpuk – numpuk jarum suntik di laci,

dikulkas
 ETIKA
BATUK/BERSIN
TERIMAKASIH