Anda di halaman 1dari 25

1

HASIL DAN PEMBAHASAN


2

 Uraian tentang hasil penelitian, yakni penjelasan


dari tujuan umum dan khusus penelitian, penjelasan
sebaiknya mengkaitkan dengan referensi atau hasil
penelitian orang yang relevan. Jadi dalam hasil
dan pembahasan ini merupakan jawaban/
pemecahan masalah penelitian
 Hasil penelitian berupa penyajian data disertai
interpretasi serta analsis statistik yang dilakukan,
yg biasanya dalam bentuk:
 a. Penyajian dan analsisi univariate
 b.Penyajian dan analisis bivariate
 c.Penyajian dan analisis multivariate

3
 Dibahasas hasil penelitian yg menonjol atau
menarik yg memerlukan pembahasan atau diskusi
lanjut.
 Misalnya temuan yg bertentangan dg teori atau
menyimpang dari teori atau temuan sebelumnya
 Pembahasan memuat argumentasi terhadap temuan
baik secara logika berfikir maupun hasil penelitian
orang lain

4
KASIMPULAN DAN SARAN
 Kasimpulan bukan ringlasan (summary) tetapi memang
kasimpulan (conclution) yakni intisari penelitian tsb,
yakni menjawab hipotesis.
 Bertitik tolak dari kesimpulan tsb penulis mengajukan
rekomendasi atau saran-saran. Cakupan saran
meliputi dua hal :
 a)Saran aplikatif yg ditujakn kpd instansi yg
bertanggung jawab thd penanganan masalah tsb
 b)Saran teoritis adalah bg pengembangaan ilmu,
yakni penelitian lebih Lnjut apa yang perlu dilakukan
terkait dg hasil penelitian tsb.
5
6

 KESIMPULAN:
 Berisi jawaban tujuan umum dan khusus

 SARAN
 Berisi tentang anjuran terkait dengan temuan
penelitian
TATA CARA PENGETIKAN
7

 BAHAN DAN UKURAN


 Kertas naskah disusun pada kertas 80 gr/m2
ukuran 21X28 cm (kuato), diketik tidak boleh bolak
balik
 Sampul dalam bentuk hard cover (bgn luar) dan
kertas biasa (bgn dalam).Judul penelitian ditulis
pada bagian sampul ini. Sebaiknya judul tidak
lebih dari 20 kata(10-12 kata). Judul ditulis dalam
bentuk piramida terbalik
 Tajuk
8
 (1) Tiap tajuk diketik di halaman baru dengan huruf kafital tebal
(bold),ditempatkan di tengah,.
 (2) Yang dimaksud tajuk adalah :
 -HALAMAN JUDUL
 -LEMBAR PERSETUJUAN
 -LEMBAR PENGESAHAN
 - KATA PENGANTAR
 - ABSTRACT
 - DAFTAR ISI
 - DAFTAR TABEL
 - DAFTAR GAMBAR
 - DAFTAR GRAFIK
 - DAFTAR DIAGRAM
 - DAFTAR LAMPIRAN
9

 BAB I : PENDAHULUAN
 - BAB II : TINJAUAN PUSTAKA
 - BAB III : METODE PENELITIAN
 - BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN
 - BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN
 - DAFTAR KEPUSTAKAAN
 - LAMPIRAN
 - RIWAYAT HIDUP
 - KARTU BIMIBINGAN DAN SURAT RISET
10

 PENGETIKAN
 Pengetikan naskah KTI menggunakan komputer dengan
menggunakan huruf Times New Roman ukuran12, warna
hitam.
 Huruf miring dipakai untuk menandai istilah asing
 Jarak antar baris 2 spasi,kecuali untuk absrak, kutipan
langsung, judul tabel, judul gambar dan daftar pustaka
yang ditulis dengan jarak 1 spasi
 Margin kiri dan atas 4 cm, margin kanan dan bawah 3 cm.
 untuk judul penelitian dalam bahasa Indonesia ukuran font
18, judul dalam bahasa Inggris ukuran font 14. untuk nama
penulis ukuran font 12. untuk nama lembaga ukuran font 16.
 Naskah diketik rata kanan dan kiri
11
-------------------
-------------------
• Alenia baru dimulai pada
------------------- ketikan ke 6 dari batas tepi
-------------------
------------------- kiri atau 0,75 cm dari margin
------------------- kiri.
-------------------
------------------- • Bila diawal kalimat berupa
----------------
bilangan dan lambang harus
diketrik menurut ejaannya,
misalnya: Dua kaset
radiografi
Judul, sub judul, sub sub judul
12

 Judul (bab) diketik dengan huruf kapital dan angka


romawi kapital (I,II,III,IV dst), di bold dg tanpa tanda
titik
 Sub judul (sub bab) diketik rata kiri, Setiap Kata
diawali dg huruf kapital, kecuali kata hubung. Sub
judul diketik dg di bold.
 Kalimat pertama setelah sub bab dimulai dengan
alenea pertama. 4 spasi dari judul (ada juga 2 spasi,
contohnya di atro)
 Nomor sub judul menggunakan angka arab (1.,2.,3.,
dst)
13

 Sub sub judul diketik rata kiri, Setiap Kata diawali


dg huruf kapital, kecuali kata hubung. Sub judul
diketik dg di bold.
 Kalimat pertama setelah sub sub bab dimulai
dengan alenea pertama. 4 spasi dari sub sub bab
(ada juga 2 spasi, contohnya di atro)
 Nomor sub sub judul menggunakan angka arab
(1.1,1.2,1.3, dst)

14

 Sub sub sub judul diketik rata kiri, Setiap Kata


diawali dg huruf kapital, kecuali kata hubung. Sub
sub sub judul diketik dg di bold.
 Kalimat pertama setelah sub sub sub bab dimulai
dengan alenea pertama
 Nomor sub sub sub judul menggunakan angka arab
(1.1.1,1.1.2,1.1.3, dst)
15

 Spasi]
 (1) Jarak antara baris yang satu dengan baris berikutnya adalah
dua spasi.
 (2) Jarak antara penunjuk bab (misalnya BAB I) dengan tajuk bab
(misalnya PENDAHULUAN) adalah dua spasi.
 (3) Jarak antara tajuk bab (judul bab) dengan teks pertama yang
ditulis atau antara tajuk bab dengan tajuk anak bab adalah 4
spasi.
 (4) Jarak antara tajuk anak bab dengan baris pertama teks adalah
dua spasi dan alinea teks diketik menjorok ke dalam enam ketukan.
 (5) Jarak antara baris akhir teks dengan tajuk anak bab berikutnya
adalah 4 spasi.
16

 (6)Jarak antara teks dengan table, gambar grafik,


diagram adalah tiga spasi.
 (7) Alinea baru diketik menjorok ke dalam enam
ketukan dari margin kiri teks, jarak antara alinea
adalah dua spasi.
 (8) Penunjuk bab dan tajuk bab ditempatkan pada
halaman baru.
17

 Pengetikan Abstrak/intisari
 (1) Jarak spasi dalam pengetikan Abstrak adalah
satu spasi.
 (2) Jarak antara judul ABSTRAK dengan teks
pertama abstrak adalah empat spasi.
 (3) Jarak antara alinea yang satu dengan alinea
yang lain adalah satu setengah spasi.
 (4) Alinea baru diketik menjorok ke dalam enam
ketukan dari margin kiri teks.
18

 Panjang Abstrak dan Abstract KTI ditetapkan sekitar


150 – 200 kata.
 Abstrak sekurang-kurangnya berisi hal-hal berikut :
 Latar belakang
 Tujuan
 Metode
 Hasil
 Kesimpulan
 Kata kunci
19

 Penomoran Bab, Anak Bab, dan Paragraf


 (1) Penomoran bab menggunakan angka Romawi
capital, di tengah halaman (misalnya BAB I)
 (2) Penomoran anak bab menggunakan angka
Arab, diketik pada margin sebelah kiri (misalnya
2.1, 2.2, dst)
 (3) Penomoran cucu bab disesuaikan dengan nomor
bab (misalnya 2.1.1 , 2.1.2, dan seterusnya)
20

 Penomoran tabel dan gambar:


 mengikuti bab dan urutan tabel/gambar. Contoh
2.1= artinya pada bab 2 dan tabel/gambar ke 1
 Nomor tabel diketik dg diiringi judul tabel
diletakkan simetris diatas tabel (kalau gambar di
bawah gambar) tanpa diakhiri dg tanda titik
 Tabel/gambar tidak boleh di penggal
Penomoran Halaman
21
 Halaman Bagian Awal
 (1) Penomoran awal KTI, mulai dari halaman judul (halaman sesudah
sampul) sampai dengan halaman Daftar Lampiran menggunakan angka
Romawi kecil (i, ii, dan seterusnya)
 (2) Halaman judul dan halaman persetujuan pembimbing tidak diberi
nomor urut halaman, tetapi diperhitungkan sebagai halaman menggunakan
penomoran angka romawi (nomor halaman tersebut tidak diketik).
 (3) Halaman Abstrak sampai dengan halaman Lapiran diberi nomor dengan
angka Romawi kecil yang merupakan kelanjutan dari halaman judul dan
halaman persetujuan pembimbing (halaman iii, iv, dan seterusnya).
 (4) Nomor halaman diletakkan pada pias (lajur) atas sebelah kanan,
berjarak 1,5 cm dari sisi kanan atasdan angka terakhir nomor halaman itu
lurus denganmargin kanan teks
 Tetapi pada bagian judul/bab diletakkan ditengah bawah 1,5 cm dari tepi
bawah.
.
Bagian Inti
22
 Pembagian nomor halaman pada bagian ini
skripsi/Tesis/Disertasi ditetapkan sebagai berikut:
 (1) Penomoran halaman mulai BAB I sampai dengan BAB
terakhir menggunakan angka Arab (1, 2, dan
seterusnya), diletakkan pada pias sebelah kanan
berjarak 1,5 cm dari margin atas (baris pertama teks
pada halaman itu) dan angka terakhir nomor halaman
iru lurus dengan margin kanan.
 (2) Pada tiap halaman yang bertajuk, mulai BAB I
sampai dengan BAB terakhir nomor halaman diletakkan
pada pias bawah persis ditengah-tengah, ber jarak 1,5
cm dari margin bawah.
23

 Bagian Akhir
 Pembagian nomor halaman pada bagian ini ditetapkan sebagai
berikut:
 (1) Pebagian akhir penomoran skripsi mulai DAFTAR PUSTAKA,
sampai dengan RIWAYAT HIDUP menggunakan angka Arab
diletakkan pada pias atas sebelah kanan, berjarak 1,5 cm dari
margin atas (baris pertama teks pada halaman judul) lurus dengan
margin kanan;
 (2) Pada tiap halaman tertajuk, mulai DAFTAR PUSTAKA, sampai
dengan RIWAYAT HIDUP nomor halaman diletakkan pada pias
bawah persis ditengah-tengah, berjarak 1,5 cm dari margin
bawah.
 (3) Nomor halaman bagian akhir ini merupakan kelanjutan nomor
halaman bagian inti.
24

 Pengetikan Daftar Pustaka


 (1) Kutipan dalam teks sebaiknya ditulis diantara
kurung buka dan kurung tutup yang menyebutkan
nama akhir penulis, tahun.
 (2) Ketentuan sebagai berikut:
 a. Daftar referensi disusun alfabetik sesuai dengan
nama penulis atau nama institusi
 b. Susunan setiap referensi: nama penulis, tahun
publikasi, judul jurnal atau buku teks, nama jurnal atau
penerbit.
25

Anda mungkin juga menyukai