Anda di halaman 1dari 26

ISTIRAHAT DAN

TIDUR

BY: BUDI PUNJASTUTI, S.Kep,Ns


AKES KARYA HUSADA
YOGYAKARTA
PENDAHULUAN

Sepertiga waktu hidup adalah untuk


tidur
Segala sesuatu terlihat lebih baik
setelah tidur malam yang sempurna
Kebutuhan dasar yang diperluka oleh
semua orang
ISTIRAHAT
 Kondisi dimana tubuh berada dlm status
aktivitas yg rendah dg konsekuen /
dampak perasaan m’jd refresed
 Keadaan yg tenang, relaks tanpa
tekanan emosional & bebas dr
kegelisahan
 Ciri – ciri istirahat :
1. Merasa bhw segala sesuatu dpt diatasi
2. Merasa diterima
3. Mengetahui apa yg sedang t’jd
4. Bebas dr ggn & ketidak nyamanan
5. Mempunyai rencana kegiatan yg
memuaskan
TIDUR
 Status perubahan kesadaran shg
memerlukan stimulus dg tingkat yg
berbeda untuk “ bangun “
 S/ keadaan tdk sadar yg dialami seseorg
yg dpt dibangunkan kembali dg indra /
rangsangan yg cukup
 Fisiologi tidur
1. Reticular ativiting system
2. Bulbar synhronizing region, mengatur
siklus tidur
• Tujuan tidur
1. Secara jelas tdk diketahui
2. Menjaga keseimbangan mental
emosional & kesehatan
• Tahapan – tahapan tidur
1. NREM ( Non Rapid Eye Movement =
gerakan mata tdk cepat )
2. REM (Rapid Eye Movement = gerakan
mata cepat )
TIDUR NREM ada 4 tahap
Tahap 1
 Tahap transisi antara bangun & tidur
 Relaks, masih sadar dg lingkungan
 Otot involunter “ jengkring “
 Normal tahap ini berakhir hanya
beberapa menit
 Mudah bangun
 5 % dr tidur total
Tahap 2
 Individu jatuh pd tahap tidur
 Dapat bangun relatif mudah
 50 – 55 % dr tidur
Tahap 3
 Tidur dalam
 Dibangunkan agak sukar
 10 % dr tidur
Tahap 4idur
 Tidur semakin dalam
 Sulit dibangunkan
 Perub psikologi.EEG:gel otak lemah
membuat nadi & pernafasan
menurun, TD menurun, otot2
sangat relaks serta metabolisme
lambat & temperatur tubuh
menurun
Tanda – tanda tidur NREM

1. Mimpi berkurang
2. Kedaan istirahat
3. Tekanan darah turun
4. Kecepatan pernafasan turun
5. Metabolisme turun
6. Gerakan mata lambat
TIDUR REM

 Lebih sulit dibangunkn dibandingkan dg


tidur NREM
 Pd org dewasa normal : REM = 20% - 25
% dr tidur malam
 Jk individu terbangun pd tidur REM
maka biasanya terjadi mimpi
 Tidur REM penting u/ keseimbangan
mental, emosional, & berperan dlm
belajar, memori & adaptasi
Tanda – tanda tidur REM
1. Mimpi yg bemacam – macam
2. Otot – otot kendor
3. Kecepatan jantung & pernafasan tdk
teratur, sering lebih cepat
4. Perub TD
5. Gerakan otot tdk teratur
6. Gerakan mata cepat
7. Pembebasan steroid
8. Sekresi lambung meningkat
9. Ereksi penis pd pria
10. Sulit dibangunkan ( masih pd tahap 2
Faktor – faktor yang mempengaruhi tidur

1. Pertumbuhan & perkembangan


2. Aktifitas fisik
3. Stress psikologi
4. Motivasi
5. Diet
6. Alkohol & caffein
7. Faktor lingkungan
8. Gaya hidup
9. Penyakit
10. Obat - obatan
Tanda – tanda klinis kekurangan
istirahat & tidur
 Ps mengungkapkan rasa capai
 Ps mudah tersinggung & kurang santai
 Apatis
 Warna kehitam – hitaman disekitar mata,
konjungtiva merah
 Sering kurang perhatian
 Pusing
 Mual
Tidur menurut tahap perkembangan

• BBL : 14 – 18 jam / hr
• Bayi : 12 – 14 jam / hr
• Batita : 11 – 12 jam / hr
• Prasekolah : 11 jam / hr
• Akhil balik : 7 – 8,5 jam / hr
• Dewasa muda : 7 – 8 jam / hr
• Dewasa pertengahan : 7 – 8 jam
/hr
• Dewasa tua : 6 jam / hr
Faktor – faktor yang mempengaruhi tidur
 Penyakit serta rasa nyeri
 Keadaan lingkungan yg tdk nyaman & tdk
tenani tak stabil
 Kelelahan
 Emosi tak stabil
 Beberapa jenis obat – obatan &
penggunaan alkohol
1. PENGKAJIAN
A. RIWAYAT KEPERAWATAN TTG TIDUR
1. Kebiasaan pola tidur – bangun, apakah ada perubahan
 Waktu bangun tidur
 Jumlah jam tidur
 Kualitas tidur
 Apakah ada kesulitan u/ memenuhi tidur
 Apakah sering bangun pd saat tidur
 Apakah anda tidur siang, brp jam
 Apakah anda bangun sangat pagi, kemudian sulit u/ tidur
kembali
 Apakah anda bermimpi pd malam hr, apakah mimpi
tersebut mengancam
2. Dampak pola tidur terhadap fungsi sehari – hari
 Tingkat energi shg mampu melaksanakan aktivitas
sehari – hari
 Apakah merasa rest & siaga ketika bangun dr tidur

 Apa yg terjd jika anda tdk vukup tidur

3. Alat bantu tidur


 Apa yg anda lakukan u/ relaks sebelum anda
memulai tidur
 Apa yg biasa anda lakukan untuk membantu tidur

 Apakah anda menggunakan obat – obatan untuk


membantu tidur
 Lingkungan yg bagai mana yg anda sukai u/ tidur
4. Ggn tidur / faktor – faktor konstribusi
 Ceritakan ttg msl tidur anda
 Kapan mslh ini mulai
 Bgmn hal ini terjd
 Dptkah anda ceritakan ttg kekhawatiran
anda sehingga mempengaruhi tidur
 Apakah ada penyakit / obat – obatan yg
mempengaruhi tidur
 Bagaimana mslh tsb dpt mempengaruhi
kehidupan sehari – hari
 Apakah upaya yg dilakukan u/ mengatasi
msl tersebut
B. PEMERIKSAAN FISIK
 Observasi penampilan & tl energi ps
 Ada lingkaran hitam sekitar mata, mata sayu, konjungtiva
merah, ekspresi wajah sayu menandakan kurang tidur
 Perilaku : iritabel, krang perhatian, pengerahan lambat,
bicara lambat, postur tubuh tdk stabil, tangan tremor,
sering menguap, mata nampak lengket, menarik diri,
bingung, & kurang koordinasi

C. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
 EEG (Electro Encephalogram )
 EMG (Electro Myogram )
 EOG (Electro Oculogram )

Masalah – masalah tidur


 Insomnia ( sulit tidur )
 Hipersomnia ( kebanyakan tidur )
 Narcolepsi ( mudah tidur dlm kondisi apapun )
 Sleep apnea ( ketindihan )
 Parasomnia ( tidur jalan ? Tidur ngomong )
2. Diagnosa Keperawatan
 Ggn pola tidur : insomnia b.d takut akan prognosis
& sukar u/ relaksasi
 Ggn pola tidur : insomnia b.d perub lingk tidur &
kebiasan waktu tidur
 Ggn pola tidur : insomnia b.d rendahnya harga diri
sekunder thdp kehilangan job & ketdkmampuan
pepero/ pekerjaan
 Ggn pola tidur b.d ketdkmampuan mengatasi stress
multiper
 Cemas b.d tdk mampu u/ tidur
 Ggn rasa nyaman b.d penyimpangan tidur
 Tdk efektifnya koping individu sampai dg insomnia
 Ggn pertukaran gas sampai dg sleep apnea
 Ggn konsep diri sampai dg efek penyimpangan
tidur
3. Perencanaan & Implementasi
Tujuan ps yg mengalami ggn tidur ad :
mempertahankan/ mengembangkan pola tidur
yg dpt memberikan energi yg cukup u/
aktivitas sehari – hari : intervensinya ad :
 Mengurangi distraksi lingk
 Membererikan bed time ritual

 Cara memberikan rasa nyaman

 Pengaturan jadwal asuhan kpwt agar tdk


menggangu pola tidur ps
 Mengajarkan cara mengurangi stress
 Memberikan teknik rekasasi

 Cara mengembangkan kebiasaan tidur yang


baik
1. Mengurangi
 Menutup gorden
 Memasasang skren antar ps u/ m’jaga
privaci
 Mambatasi cahaya lampu diatas kepala
 Tutup pintu kamar
 Mematikan TV & radio jika memang
meganggu
 Pwt jg ribut dekat ps ( terutama overan
jaga )
 Pwt menggunakan sepatu beralas karet
2. Memfasilitasi kebiasaan – kebiasaan
waktu tidur
• Mendengarkan musik
• Mengelap badan dg air hangat
• Berdoa
• Minum susu
• Untuk anak2 : bercerita sbl tidur,
memberikan selimut ( bantal, guling /
mainan yg disukai ), mencuci muka ( kaki
& tangan dg air hangat ), menggosok gigi,
BAK sebelum tidur
3. Cara yg aman u/ tidur
 Gunakan lampu malam
 Tempatkan tt pd posisi rendah

 Gunakn said rail jk diperlukn

 Tempatkan bed pd tempat yg mudah dijangkau

 Anjurkan ps bgmn cara mempero/ bantuan

4. Meningkatkan rasa nyaman & relaksasi


 Mberikn pakaian yg longgar

 Mbantu ps melaksanakan kebersihan rutin

 Alat tenun bersih, kering & lembut

 Bantu & anjurkn ps u/ BAK sblm tdr

 Berikan massage punggung sblm tdr


 Beri analgetik 30 mnt sblm tdr/ berikan kompres
hangat/ dingin pd daerah yg sakit
 Dengarkan keluhan2 ps & berikan alternatif u/
pemecahan msk
5. Pendidikan kesehatan
 Tingkatkn waktu tdr & waktu bangun scr teratur u/
mencegah ggn. Jk siang hr perlu tdr siang, upayakn tdr
siang scr rutin dlm waktu yg sama
 Gunakn alat2 yg dpt mbantu tdr, mis : guling, selimut
 Lakukan exercise yg adekuat setiap hr u/ mengurangi
stress, tetapi hindarkn aktivitas yg menstimulasi sblm tdr
 Pd siang hr hendaknya mengerjakan aktivitas yg
menyenangkn
 Hindari minum alkohol/ yg mengandung kafein
 Lakukan kegiatan2 yg dpt menghindari tidur spt :
relaksasi, mendengarkan musik, minum susu
 Pergi ke tempat tidur jika benar2 anda sudah mengantuk
 Ketika anda tdk dpt tidur, lakukan latihan relaksasi
sampai anda merasa ngantuk
4. EVALUASI
 Observasi lamanya tdr ps
 Observasi tanda – tanda depresi tdr
REM & NREM
 Tanyakan bgmn perasaan ps setelah
bangun tidur
 Bila outcome tdk tercapai gali alasan :
1. Apakah faktor penyebab tdk
teridentifikasi
2. Bagaimana kondisi fisik ps
3. Apakah ps berparisipasi dlm stimulasi
aktivitas
4. Apakah kebiasaan2 sblm tdr di support
5. Apakah cara2 memberikan rasa nyaman
Barang siapa yang tidak menyibukan diri
dalam kebaikan niscaya ia akan
disibukan dalam keburukan

Kebaikan adalah akhlak yang baik, dan


dosa adalah apa yg melintas dalam
benakmu dan kamu membencinya bila
orang lain mengetahuinya

Anda mungkin juga menyukai